Trik Cepat Hafal Al Quran Ala Pesantren Sulaimaniyah

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Jumat, 10 Juli 2015
Trik Cepat Hafal Al Quran Ala Pesantren Sulaimaniyah

Gedung Pondok Pesantren Sulaimaniyah, di Rawamangun, Jakarta (Foto: MerahPutih/Achmad)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Megapolitan - Pondok pesantren Sulaimaniyah cetak ribuan santri penghafal Al Quran. Pesantren yang berada di Jalan Cipinang Baru ini memiliki cara tersendiri agar para santrinya bisa cepat menghafal Al Quran dalam setahun.

"Kita menggunakan metode Tahfid Turki Usmani, jadi beda dengan pondok pesantren di luar," ujar salah seorang guru pondok pesantren Sulaimaniyah, Najib kepada Merahputih.com, di Jakarta, Jumat (10/7).

Menurut Najib, metode ini memiliki perbedaan dengan pondok pesantren tahfid di Nusantara. Bila pondok pesantren lain menghafalkan Al Quran mulai dari halaman pertama setiap juz-nya hingga hafal sampai 30 juz, maka lain halnya dengan metode Turki Usmani yang biasa digunakan di Ponpes Sulaimaniyah.

Setiap santri Sulaimaniyah wajib menghafalkan Al Quran mulai dari halaman 20 pada setiap juz-nya. Setelah hafal halaman ke-20 yang dimulai dari juz 1 hingga 30 dan dinyatakan lulus, santri baru boleh melanjutkan hafalannya pada halaman ke-18 dari juz 1 hingga juz 30. Pola ini terus berlanjut hingga santri hafal semua juz dalam Al Quran.

"Disini kegiatan pagi dan siang setoran hafalan, dan sore belajar untuk disetor besok pagi," kata Najib yang juga alumni 20014 pondok pesantren Sulaimaniyah ini.

Rata-rata, kata Najib, santri di pondoknya mampu menghafal satu halaman Al Qur'an hanya dalam waktu setengah jam. Mereka kebanyakan berusia muda, yakni 18 hingga 23 tahun dan berasal dari berbagai daerah.

"Tahun ini yang daftar 1300, tapi yang kita terima 400 pendaftar saja," tandas Najib. (mad)

BACA JUGA:

FPI: Islam Nusantara Agenda Liberal Yahudi

Tes Wawancara Ponpes Sulaimaniyah Disuruh Putusin Pacar

Anggap Ajaran Aneh, Iik Iskandar Ragu Masuk Ponpes Sulaimaniyah

Menag: Ditengah Pusaran Globalisasi Ponpes Tetap Bertahan

 

 

#Ramadan #Pondok Pesantren Sulaimaniyah #Pondok Pesantren #Islam
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Diharap Prioritaskan Kembali Program Pembangunan Rusun Pesantren di RAPBN 2026
Sudjatmiko juga mendesak Kementerian Perhubungan untuk lebih proaktif dalam meningkatkan fasilitas transportasi publik
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
Pemerintah Diharap Prioritaskan Kembali Program Pembangunan Rusun Pesantren di RAPBN 2026
Indonesia
Menteri PPPA Bakal Kawal Pemulihan dan Restitusi Santri Korban Kekerasan Seksual Pengasuh Pondok
Negara, berkomitmen hadir dan bertindak atas setiap kasus kekerasan, karena Kementerian PPPA meyakini tidak satu pun perempuan dan anak boleh menjadi korban kekerasan, terlebih kekerasan seksual.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 28 Juli 2025
Menteri PPPA Bakal Kawal Pemulihan dan Restitusi Santri Korban Kekerasan Seksual Pengasuh Pondok
Indonesia
Siap Siap Nih! Pemerintah Bakal Razia Pesantren Ilegal, Eksploitatif dan Palsu
Cak Imin berharap pemangku kepentingan lain turut berupaya untuk mencegah tumbuhnya pesantren ilegal di tanah air.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 25 Juni 2025
Siap Siap Nih! Pemerintah Bakal Razia Pesantren Ilegal, Eksploitatif dan Palsu
Indonesia
Orientasi Pendidikan Pondok Pesantren Harus Digeser, Zaman Sudah Berubah!
Pesantren memiliki peran menjadi lembaga pemutus mata rantai kemiskinan sebab tidak sedikit pesantren di Indonesia yang memberikan pendidikan gratis kepada santrinya sehingga mencetak generasi berpendidikan dan berdaya.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 20 Juni 2025
Orientasi Pendidikan Pondok Pesantren Harus Digeser, Zaman Sudah Berubah!
Indonesia
Ketum Muhammadiyah: Rangkaian Ibadah Idul Adha Media Kikis Sifat Kebinatangan Manusia
Idul Adha 1446 Hijriah menjadi momen ajang meningkatkan kepedulian dan pengorbanan terhadap sesama.
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
Ketum Muhammadiyah: Rangkaian Ibadah Idul Adha Media Kikis Sifat Kebinatangan Manusia
Indonesia
3 Panduan Dasar Cara Cek Arah Kiblat Saat Istiwa A’zam 27-28 Mei
Matahari melintas tepat di atas Kabah atau dikenal sebagai fenomena Rashdul Kiblat akan terjadi pada Selasa dan Rabu pekan depan atau 27-28 Mei mendatang.
Wisnu Cipto - Rabu, 21 Mei 2025
3 Panduan Dasar Cara Cek Arah Kiblat Saat Istiwa A’zam 27-28 Mei
Indonesia
Matahari Tepat di Atas Kabah, Jangan Lupa Cek Akurasi Arah Kiblat 27 dan 28 Mei
Pada pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA, matahari akan berada tepat di atas Kabah
Wisnu Cipto - Rabu, 21 Mei 2025
Matahari Tepat di Atas Kabah, Jangan Lupa Cek Akurasi Arah Kiblat 27 dan 28 Mei
Indonesia
Membangun Harmoni dan Persaudaraan Kebangsaan, Begini Seruan MUI untuk Kolaborasi Lintas Sektor Melawan Islamofobia dan Menjaga Integrasi Nasional
Sudarnoto menyambut baik kebijakan pemerintah yang mengedepankan kerukunan antarumat beragama
Angga Yudha Pratama - Kamis, 17 April 2025
Membangun Harmoni dan Persaudaraan Kebangsaan, Begini Seruan MUI untuk Kolaborasi Lintas Sektor Melawan Islamofobia dan Menjaga Integrasi Nasional
Indonesia
Marak Hasutan Provokasi, Ketum Walisongo: Jangan Sampai Terprovokasi Adu Domba Oknum Tak Bertanggungjawab
Kita harus membereskan perkara-perkara yang sudah dibelokkan, dipalsukan, dan dihancurkan oleh klan-klan tertentu
Angga Yudha Pratama - Minggu, 13 April 2025
Marak Hasutan Provokasi, Ketum Walisongo: Jangan Sampai Terprovokasi Adu Domba Oknum Tak Bertanggungjawab
Indonesia
Umat Islam Diminta Jaga Persatuan di Momentum Lebaran, Jangan Terprovokasi Hasutan Memecah Belah
Habib Abubakar juga mengingatkan bahwa musuh sejati umat Islam bukanlah sesama Muslim, melainkan kebodohan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 13 April 2025
Umat Islam Diminta Jaga Persatuan di Momentum Lebaran, Jangan Terprovokasi Hasutan Memecah Belah
Bagikan