Transportasi Mahal, Harga Kebutuhan Pokok di Indonesia Timur Masih di Atas HET

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 Mei 2025
Transportasi Mahal, Harga Kebutuhan Pokok di Indonesia Timur Masih di Atas HET

Pedagang menyortir cabai rawit di pasar. (ANTARA FOTO/FB Anggoro)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Harga komoditas pangan di wilayah Indonesia timur masih lumayan tinggi bahkan di Atas Harga Tertinggi (HET) dan penuh dengan tantangan untuk memenuhi pasokan.

Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengumpulkan para pemimpin provinsi-provinsi di Indonesia Timur dan para pemangku kepentingan terkait untuk membahas tantangan dan solusi terkait tingginya harga.

"Kita mengupayakan bagaimana menstabilkan harga di wilayah Timur, khususnya Papua dan Maluku, karena memang harga di sana relatif lebih tinggi dari harga acuan," kata Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa.

Berdasarkan data yang dipaparkan pada rapat koordinasi tersebut, cabai merah keriting dibandrol di harga Rp 76.923 hingga Rp 100.625 per kg di Indonesia Timur, atau jauh di atas Harga Acuan Pembelian (HAP) sebesar Rp 37.000 hingga Rp 55.000 per kg.

Baca juga:

Pemicu Keracunan MBG, Diduga Karena Bahan Pangannya Terkontaminasi

Harga cabai rawit merah di Papua Tengah dihargai di kisaran Rp 87.682 per kg hingga Rp 118.214 per kg. Ini juga jauh di atas HAP senilai Rp 40.000 hingga Rp 57.000 per kg.

Sementara, harga bawang merah paling tinggi wilayah Indonesia Timur dipegang oleh Provinsi Papua Selatan dengan Rp 64.375 per kg, padahal HAP yang ditetapkan adalah senilai Rp 36.500 hingga Rp 41.500 per kg.

Salah satu penyebab tingginya harga beberapa komoditas pangan di wilayah Indonesia Timur adalah biaya transportasi. Sehingga diperlukan adanya sinergi dari para pemangku kepentingan terkait seperti Kementerian Perhubungan hingga pemerintah daerah untuk bisa mencari solusi dan menekan tingginya biaya transportasi serta distribusi komoditas pangan.

"Ini kita carikan solusinya, dan juga dari Kementerian Perhubungan yang sudah mengalokasikan tol laut dan udara, yang merupakan bagian dari subsidi pemerintah, dan pemerintah hadir untuk mengendalikan harga di wilayah Papua dan Maluku,” jelas Astawa.

Astawa menegaskan, produsen siap untuk memasok komoditas pangan ke Indonesia Timur. Hal ini dikarenakan beberapa komoditas seperti telur ayam dan daging ayam di Jawa ia nilai oversupply dan swasembada.

"Sangat (siap), karena kita sudah swasembada. Telur kita oversupply kalau di Jawa, dan boleh dikatakan secara nasional kita swasembada, pun dengan daging ayam," katanya. (*)

#Stok Pangan #Harga Pangan #Bapanas
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Berbagai Harga Pangan di Jakarta Berfluktuasi, Beras Premium, Minyak Goreng dan Gula Masih Alami Kenaikan
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta semua pihak terkait agar secara serius dalam mengatasi permasalahan harga dan ketersediaan stok beras di pasaran agar terjangkau bagi konsumen.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Berbagai Harga Pangan di Jakarta Berfluktuasi, Beras Premium, Minyak Goreng dan Gula Masih Alami Kenaikan
Indonesia
Dapat Pagu Anggaran Rp 40 Triliun, Mentan Teruskan Program Cetak Sawah Buat Swasembada Pangan
Swasembada pangan rancangan program prioritas Kementerian Pertanian tahun 2026 di antaranya peningkatan produksi padi, jagung, dan komoditas strategis lainnya, termasuk daging, telur dan susu sapi.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Dapat Pagu Anggaran Rp 40 Triliun, Mentan Teruskan Program Cetak Sawah Buat Swasembada Pangan
Indonesia
Biar Rakyat Senang Saat Belanja, Mendagri Perintahkan Daerah Tahan Inflasi Maksimal di 3,5 Persen
Pemerintah menargetkan inflasi nasional berada di angka 1,5 hingga 3,5 persen. Angka ini dinilai sebagai titik seimbang yang mampu menguntungkan konsumen maupun produsen.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 September 2025
Biar Rakyat Senang Saat Belanja, Mendagri Perintahkan Daerah Tahan Inflasi Maksimal di 3,5 Persen
Indonesia
Bantah Rumor Kelangkaan, Pramono Anung Pastikan Stok Pangan Aman Hingga Akhir Oktober
Pramono juga melaporkan bahwa proses belajar-mengajar di Jakarta tetap berjalan lancar
Angga Yudha Pratama - Senin, 01 September 2025
Bantah Rumor Kelangkaan, Pramono Anung Pastikan Stok Pangan Aman Hingga Akhir Oktober
Indonesia
Harga Beras Berikan Kontribusi Inflasi Terbesar Kelompok Pangan Setelah Bawang Merah
Terdapat bahan pangan yang memberikan andil inflasi pada Agustus 2025, yaitu bawang merah dan beras dengan kontribusi masing-masing 0,05 persen dan o,03 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Harga Beras Berikan Kontribusi Inflasi Terbesar Kelompok Pangan Setelah Bawang Merah
Indonesia
Harga Beras Meroket, Mentan Klaim Terjadi Penurunan di 22 Provinsi
Peningkatan harga tersebut menyebabkan pemerintah menempuh langkah strategis untuk menekan harga, yakni menggencarkan distribusi beras SPHP ke masyarakat.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Harga Beras Meroket, Mentan Klaim Terjadi Penurunan di 22 Provinsi
Indonesia
Prabowo Senang Bupati Bangun Irigasi, Produksi Pangan Tetap Naik Saat Hadapi Musim Kering
Ia menyoroti laporan salah satu bupati yang berhasil mengalihkan ratusan miliar rupiah anggaran untuk pembangunan irigasi baru.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 28 Agustus 2025
Prabowo Senang Bupati Bangun Irigasi, Produksi Pangan Tetap Naik Saat Hadapi Musim Kering
Indonesia
Pemerintah Akui Harga Beras Naik Dampak HPP Gabah Rp 6.500, Tapi Petani Nyaman
Dari sisi harga beras terjadi kenaikan. Namun, saat ini pemerintah sudah melakukan berbagai langkah untuk menekan harga di pasaran.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Pemerintah Akui Harga Beras Naik Dampak HPP Gabah Rp 6.500, Tapi Petani Nyaman
Indonesia
Pemerintah Pantau Penggilingan Padi, Harga Beras Harus Sesuai HET
Saat ini, pemerintah menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Gabah Kering Panen (GKP) sebesar Rp 6.500 per kilogram.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Pemerintah Pantau Penggilingan Padi, Harga Beras Harus Sesuai HET
Indonesia
Beras Premium Langka di Toko Ritel, Bulog Solo Pastikan Stok Masih Aman
Beras premium kini masih langka di toko ritel. Bulog Solo pun memastikan, bahwa stok beras masih aman. Warga Soloraya masih bisa mendapatkan beras dengan mudah.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Beras Premium Langka di Toko Ritel, Bulog Solo Pastikan Stok Masih Aman
Bagikan