Tragedi Kanjuruhan, Lee Min-ho Sampaikan Belasungkawa


Lee Min-ho mengungkapkan belasungkawa atas tragedi Kanjuruhan. (foto: Instagram_actorleemiho)
DUNIA sepak bola Indonesia berduka. Ratusan orang dilaporkan meninggal dunia dalam kerusuhan yang terjadi setelah pertandingan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya. Tragedi di Stadion Kanjuruhan tersebut menjadi perhatian media luas, bahkan hingga ke mancanegara. Banyak pihak menyampaikan belasungkawa atas kejadian memilukan tersebut.
Aktor Korea Selatan Lee Min-ho mengungkapkan belasungkawa melalui akun Instagram pribadinya, @actorleeminhoo, Minggu (2/10). Bintang top Hallyu ini mengunggah tulisan 'pray for Indonesia Kanjuruhan' dengan latar belakang hitam. Unggahan tersebut langsung menarik komentar dari sejumlah penggemar, terutama di Indonesia. Banyak yang menyampaikan ungkapan terima kasih melalui kolom komentar. Unggahan ini memperoleh hampir 2 juta like.
BACA JUGA:
Suporter Persis Solo Nyalakan Lilin dan Tabur Bunga Mawar Buat Korban Tragedi Kanjuruhan
Bintang Pachinko ini cukup mengenal Indonesia. Min-ho pernah didaulat sebagai brand ambassador untuk lokapasar ternama Tanah Air. Selain itu, wajahnya juga muncul sebagai brand ambassador produk skincare lokal. Meskipun demikian, ungkapan belasungkawa Min-ho mengangetkan penggemar. "Kaget juga, ternyata kabarnya sampai ke Korea Selatan," ujar salah seorang warganet di kolom komentar unggahan aktor 35 tahun tersebut.
View this post on Instagram
Selain Min-ho, selebritas Tanah Air juga mengungkapkan kesedihan atas tragedi di persepakbolaan Indonesia ini. “Turut berduka atas kejadian di Kanjuruhan. Al-fatihah untuk seluruh korban dan keluarga yang ditinggalkan,” ujar Raffi Ahmad dalam unggahan di Instagram @raffinagita17171. Raffi dan sang istri, Nagita Slavina, cukup dekat dengan dunia sepak bola. Keduanya tercatat sebagai pemilik RANS Nusantara FC. Klub sepak bola tersebut diakuisisi RANS Entertainment pada 31 Maret 2021. Saat ini, klub ini berlaga di Liga 1 Indonesia.
Seperti dikabarkan Bolaskor.com tragedi yang terjadi pada Sabtu (1/10) itu bermula dengan kekalahan Arema FC (Malang) atas Persebaya (Surabaya). Karena merasa tidak terima atas kekalahan tim dukungan mereka dengan skor 2-3 dari Persebaya, para pendukung Arema turun ke tengah lapangan.
BACA JUGA:
5 Pertandingan Sepak Bola Paling Mematikan Sepanjang Sejarah
Kedua suporter yang memang sudah terkenal menjadi musuh bebuyutan sejak lama itu terlibat dalam perseteruan. Saat menanggapi situasi tersebut, polisi menembakkan gas air mata. Namun, hal itu justru memicu kepanikan para pendukung yang belomba-lomba menyelamatkan diri dari kepungan gas air mata. Banyak dari mereka banyak yang terinjak-injak.
View this post on Instagram
Pada kejadian tersebut Kepala Pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur, pada Minggu (2/10) pukul 10.30 WIB, mengungkapankan korban yang meninggal dunia mencapai 174 jiwa. Sementara itu, korban yang mengalami luka berat ada 11 jiwa dan luka ringan mencapai 298 jiwa.
Tragedi ini akan memengaruhi kepercayaan FIFA kepada Indonesia. Akibatnya, ada kemungkinan pembatalan penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.(nab)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Produser Top Na PD Bikin Dua Variety Show Baru Bareng Netflix, Salah Satunya Menampilkan Kyuhyun

Rekomendasi Serial K-drama yang Bisa Dinikmati di September 2025

Suzy Digosipkan Menikah, Agensi Tegas Membantah Gercep Siapkan Tuntutan Hukum bagi Penyebar Gosip

Tim Produksi Drama Terbaru Suzy dan Kim Seon-ho, ‘Delusion’, Minta Maaf, Perkara Tinggalkan Sampah di Jeju

Akhirnya, Rowoon Resmi Masuk Wamil Oktober

Nyanyi Bareng sampai Gombalin Pauljjak, Serunya Fanmeet ‘I WANT TO SAY (Love, you Jakarta) Bareng Ahn Hyo-seop

Netflix Rilis Trailer ‘Genie, Make A Wish', Kim Woo-bin Bersatu lagi dengan Bae Suzy

Drama Terbaru ‘Bon Appetit, Your Majesty’, Padukan Fantasi Sejarah dan Kompetisi Masak ala 'Culinary Class Wars'

Cha Eun-woo Kebagian Tugas Cuci Piring di Wamil, Tentara Lain Antre cuma buat Lihat Wajahnya

Serial Terbaru Netflix, 'Aema’, Bawa Nostalgia Film Erotis Korea di Era 1980-an
