Suporter Persis Solo Nyalakan Lilin dan Tabur Bunga Mawar Buat Korban Tragedi Kanjuruhan
Aksi solidaritas atas tragedi Stadion Kanjuruhan. (MP/ Ismail)
MerahPutih.com - Ribuan suporter klub Liga 1, Persis Solo menggelar aksi solidaritas atas tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, yang menewaskan ratusan suporter, Minggu (2/10) malam.
Aksi solidaritas tersebut dilakukan di Plaza Manahan dengan membukukan tanda tangan di spanduk putih, doa bersama, menyalakan lilin, dan menaburkan bunga mawar.
Pantauan Merahputih.com, ribuan suporter Persis Solo dari Soloraya, datang memakai kaus hitam. Mereka ada yang datang membawa spanduk dan poster bertuliskan "Duka Malang, Duka Kita Semua," "Derek Belo Sungkowo Aremania", dan lainnya.
Dalam aksi tersebut dihadiri sejumlah pemain dan Manajemen Persis Solo, Erwin Widianto. Aksi ini suporter juga nenyanyikan lagu atau chants Liverpool You Never Walk Alone. Aksi ditutup dengan membacakan pernyataan sikap.
Perwakilan suporter tribun B6, Topan Tri Suryoko, mengucapkan bela sungkawa atas tragedi Stadion Kanjuruhan Malang. Dalam aksi tersebut, pihaknya mendesak ada yang bertanggung jawab atas kejadian ini.
"Kami mendesak empat hal, pertama Dirut PT LIB harus bertanggung jawab penuh. Kedua, Panpel dari Arema FC harus bertanggung jawab penuh karena mencetak tiket melebihi kapasitas Stadion Kanjuruhan," kata Suryoko, Minggu (2/10).
Ia menegaskan, Tragedi Kanjuruhan seharusnya menjadi pembelajaran berharga bagi seluruh pihak terkait penyelenggaraan persepakbolaan tanah air.
"Jangan sampai, peristiwa tragis itu terulang di masa mendatang," kata dia.
Masyarakat pecinta bola tanah air sebenarnya tidak menutup mata terkait carut marutnya pesepakbolaan tanah air. Namun, peristiwa memilukan terus terjadi dan para pemangku kebijakan tidak pernah belajar.
"Saya mengimbau kepada seluruh suporter tanah air untuk melakukan perlawanan dengan mengosongkan tribun penonton tiap penyelenggaraan liga di tanah air," kata dia.
Manajer Persis Solo, Erwin Widianto, mengapresiasi adanya aksi solidaritas dan mengajak para suporter untuk saling mengingatkan ketika berada di tribun.
"Jaga nama baik Persis Solo. Kita turut berduka atas tragedi di Kanjuruhan Malang dan semoga tidak terulang lagi," kata Erwin. (Ismail/Jawa Tengah).
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Bukan Soal Negara dan Formasi! Dirtek PSSI Bocorkan Kriteria Rahasia Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
PSSI Pastikan Jordi Cruyff dan Dirtek Tidak Ikut Rombongan Pelatih Belanda yang Cabut
PSSI tak Buru-buru Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia, Fokus Masuk 100 Besar Ranking FIFA
Minta Move On dari Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong, Erick Thohir Pastikan Rekrut Pelatih Baru untuk Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Jadi Prioritas Utama Shin Tae-yong meski Ada Tawaran Lain yang Lebih Menggiurkan
Terhindar dari Grup Neraka, Timnas U-22 Indonesia Berpeluang Pertahankan Tradisi Emas di SEA Games 2025 Thailand
Calvin Verdonk Luangkan Waktu seperti Jay Idzes Tanggapi Komentar Negatif untuk Erick Thohir
Baru 10 Bulan Melatih, ini Perjalanan Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia
Istana Sambut Baik PSSI Pecat Patrick Kluivert, Instruksikan Cepat Cari Pengganti
PSSI Pecat Patrick Kluivert, DPR Minta Cari Pelatih yang Punya Visi Jangka Panjang