Tolak Bunuh Sopir Bus, Bocah 12 Tahun Tewas Dilempar dari Jembatan Setinggi 135 Meter
Angel Ariel Escalante Perez (Mirror)
MerahPutih Internasional – Seorang bocah berusia 12 tahun bernama Angel Ariel Escalante Perez asal Guatemala. Dinyatakan meninggal dunia setelah dilempar dari jembatana setinggi 135 meter oleh sekelompok penjahat yang memintanya untuk membunuh seorang sopir bus.
Peristiwa tersebut terjadi ketika Angel Ariel Escalante Perez sedang berjalan menuju rumahnya setelah pulang dari sekolahnya di Guatemala City. Saat diperjalanan, Ariel bertemu dengan sekelompok penjahat yang meminta untuk menembak seorang sopir bus. Mengingat ayahnya juga bekerja sebagai seorang sopir bus, Ariel dengan tegas langung menolaknya.
Sebelum akhirnya Ariel di lempar dari sebuah setinggi 135 meter di Bridge Incienso yang juga merupakan jembatan terpanjang di Amerika Tengah itu. Ariel diberikan dua pilihan, ia harus bersedia menembak sopir bus tersebut lalu ia selamat atau jika ia menolak ia akan di bunuh dengan dilempar dari atas jembatan. Dengan sangat yakin Ariel mengatakan ia bersedia untuk dilepar dari atas jembatan.

Sekelompok penjahat itu tanpa piker panjang lagi langsung melempar Ariel dari atas jembatan. Namun karena dedaunan yang ada di bawah jembatan cukup tebal, Ariel pun masih bisa bertahan selama 72 jam sebelum akhirnya ia ditemukan dan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Namun sayang karena luka yang dideritanya cukup buruk terlebih lagi Ariel ditemukan dalam keadaan yang benar-benar sudah sangat lemah. Akhirnya Ariel dinyatakan meninggal. Dokter mengatakan, jika saja Ariel ditemukan lebih cepat mungkin nyawanya akan dapat terselamatkan. Seperti yang dilansir Mirror.
Baca Juga:
Wanita Tanpa Busana Bunuh Diri Karena Teriakan Warga
Bagikan
Berita Terkait
Polda Metro Segera Paparkan Temuan 2 Mayat Hangus Terbakar di Gedung ACC Kwitang
Warga Bidara Cina Tega Habisi Nyawa Teman Nyabu Gara-Gara Hasutan Calon Istri
Mayat ASN Imigrasi Batam di Jalan Thamrin Dipastikan Korban Pembunuhan
Motif Wakil Kepala Toko Alfamart Cipularang Perkosa Anak Buahnya Setelah Dibunuh
Polisi Bunuh Polisi, 5 Tersangka Kena Pasal Pembunuhan Berencana Termasuk Istri Brigadir Esco
KPAI Duga Terapis RTA Tewas Akibat Jeratan Eksploitasi Seksual
Terapis Remaja yang Ditemukan Tewas di Lahan Kosong Berhasil Diidentifikasi, Rekan Sejawat Ikuti Diperiksa Polisi
Terapis Delta Pejaten Ditemukan Tewas di Lahan Kosong, Polisi Temukan Kejanggalan di CCTV
Mayat Perempuan Mengapung di Citarum Karyawan Alfamart, Dibunuh dan Diperkosa Rekan Kerja
Kuasai Duit Rp 70 Miliar di Rekening Dormant, Motivasi para Pelaku Nekat Bunuh Kepala Cabang BRI