TNI Tegaskan Masa Pembakaran dan Pejarahan Saat Demo Cukup Terlatih dan Terorganisasi


Arsip - Potret Kerusakan Fasilitas Umum Halte Transjakarta Senayan Pasca Demo Ricuh. (MP/Didik)
MerahPutih.com - Akhir Agustus 2024, Jakarta dan berbagai daerah dilanda demo yang berujung aksi vandalism serta penjarahan dan pembakaran.
Kepala Pusat Penerangan TNI Brigadir Jenderal TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengemukakan kelompok massa yang bertindak anarkis saat demonstrasi beberapa hari lalu terlihat cukup terlatih dan terorganisasi.
Hal tersebut dikatakan Freddy merespons pertanyaan soal banyaknya masyarakat yang menduga aksi pembakaran dan perusakan fasilitas umum dilakukan orang yang sangat profesional karena terkesan rapih.
"Memang kalau kita amati untuk polanya terlihat terorganisasi dan terlatih ya," kata Freddy saat jumpa pers di Mabes TNI, Jakarta Timur, Jumat (5/9).
Baca juga:
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Freddy tidak mau menduga siapa pihak-pihak yang melatih aktor perusuh dan pelaku perusakan di tengah aksi demonstrasi beberapa hari lalu.
TNI, kata ia. tidak mau berspekulasi siapa pihak yang menggerakkan massa hingga akhirnya tercipta situasi anarkis.
TNI hanya fokus memperbaiki dan memperkuat sistem pengamanan agar peristiwa pembakaran fasilitas umum saat demonstrasi tidak terjadi lagi.
"TNI diharapkan semakin siap dalam mendukung Polri menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," katanya.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Aksi Demo Mahasiswa Peringatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta

[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
![[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI](https://img.merahputih.com/media/58/c9/dd/58c9dd6af6d02812cec63f4c5168f2d9_182x135.png)
Danpaspampres era Jokowi, Marsda Wahyu Hidayat Wafat

Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual

TNI Diterjunkan ke Ujung Kulon Kumpulkan Sperma dan Ovum Badak Jawa

Setara F-16 Fighting Falcon, Begini Spesifikasi Jet Chengdu J-10 yang Dibeli Pakai APBN Rp 148 T

17 Aktivis Ditahan Polisi Minta Perlindungan, LPSK Ngaku Punya Wewenang Terbatas

Ratusan Pewira Tinggi dan Menengah Dimutasi Panglima TNI, Ada Sesmilpres Kemensetneg dan Kadispenad

Ketua MPR dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tinjau Renovasi Mess MPR yang Dibakar Massa, Salah Satu Bangunan Heritage Bandung

DPR Ingatkan Pentingnya AI dan Cyber Defense untuk Fungsi Pertahanan Modern di Tubuh TNI
