Kesehatan Mental

Tetap Jaga Kesehatan Mental di Era Media Sosial

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Kamis, 13 Oktober 2022
Tetap Jaga Kesehatan Mental di Era Media Sosial

Media sosial bisa memengaruhi kesehatan mentalmu. (Foto: Unsplash/Nik Shuliahin)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MELIHAT unggahan Instagram Story teman, kerap membuat iri dan kemudian membandingkan diri dengan mereka. "Duh, kapan ya gue bisa kayak mereka? Kapan ya bisa punya pacar dan malam mingguan?". Kebiasaan ini tanpa kamu sadari bisa merusak kesehatan mentalmu.

Pada 10 Oktober lalu, kita memeringati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia dan menjadi momen yang tepat untuk menjaga kesehatan mental, terutama di era media sosial. Memang, media sosial memiliki manfaat untuk kehidupan sehari-hari, tetapi juga memiliki sisi negatif seperti menimbulkan kecemasan, ketakutan akan kehilangan, stres, cyberbullying, dan lain sebagainya.

Untuk mencegah hal-hal negatif tersebut, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan, seperti dilansir laman ANTARA, Rabu (12/10). Pertama, jangan oversharing di media sosial. Enggak semuanya harus kamu share dan orang lain ketahui aktivitasmu di media sosial. Oversharing atau berbagi secara berlebihan dapat membuatmu rentan terhadap kritikan orang lain, yang dapat memperburuk kecemasan.

Baca juga:

5 Cara Tampil Offline di Media Sosial Meskipun Online

Tetap Jaga Kesehatan Mental di Era Media Sosial
Cobalah untuk detoks dari media sosial agar membuatmu lebih baik. (Foto: Unsplash/Priscilla Du Preez)

Alasan lainnya adalah untuk melindungi data pribadi dari orang asing. Misalnya, pengguna dapat secara tidak sengaja meninggalkan detail tiket penerbangan atau data lain seperti alamat pribadi pada foto liburan, yang memberikan kesempatan bagi para penipu beraksi.

Oversharing biasanya terjadi karena kita ingin terhubung dengan orang lain, terutama jika kita kesepian. Bisa juga karena kamu berasal dari keluarga yang terbiasa oversharing dalam kehidupan sehari-hari. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa oversharing meningkat seiring bertambahnya usia.

Kedua, pelajarilah cara menghadapi komentar yang ekstrem. Tak bisa dimungkiri, bahwa kamu bisa saja menghadapi orang-orang yang mengganggu atau membencimu jika mengunggah banyak konten di media sosial. Para ahli pun menyarankan untuk tidak menanggapi komentar buruk atau menyakitkan ke dalam hati. Selain itu, kamu juga bisa menghapi komentar negatif, melaporkan komentar tersebut, atau bahkan menonaktifkan komentar jika diperlukan.

Baca juga:

Promosi Lewat Media Sosial Dinilai Lebih Efektif, Mengapa?

Tetap Jaga Kesehatan Mental di Era Media Sosial
Tidak semua hal harus kamu bagikan di media sosial. (Foto: Unsplash/Umit Bulut)


Salah satu langkah yang bisa kamu pertimbangkan juga adalah detoks dari media sosial selama beberapa waktu demi kesehatan mental. Memang rasanya sulit di awal-awal karena kamu sudah terbiasa membuka media sosial. Tapi jika itu dilakukan dari dalam hati dan komitmen, kamu pasti bisa melakukannya sehingga mampu berfokus pada diri sendiri.

Terakhir, jadikan akun media sosial sebagai akun pribadi. Untuk mengurangi risiko bertemu pembenci atau berbagai informasi sensitif, pertahanan yang baik adalah dengan meningkatkan tingkat privasi akun. Sehingga, menjadikan akun media sosialmu sebagai akun pribadi bisa jadi salah satu pilihan tepat.

Perlu dicatat juga bahwa setiap jejaring sosial memiliki pengaturan privasi yang berbeda, sehingga kamu harus meluangkan waktu untuk mempelajari dan memahami kebijakan-kebijakan yang berlaku. (and)

Baca juga:

Cara Move On Dari Kecanduan Media Sosial, Nomor 3 Solusi Terbaik!

#Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Lifestyle
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Siloam Hospitals Kebon Jeruk memiliki dan mengoperasikan tiga sistem robotik, yakni Da Vinci Xi (urologi, ginekologi, bedah digestif, dan bedah umum), Biobot MonaLisa (khusus diagnostik kanker prostat presisi tinggi), dan ROSA (ortopedi total knee replacement).
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Olahraga
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Raphael Varane mengaku dirinya mengalami depresi saat masih membela Real Madrid. Ia menceritakan itu saat wawancara bersama Le Monde.
Soffi Amira - Rabu, 03 Desember 2025
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Bagikan