Tesla Hentikan Produksi di Jerman Akibat Gangguan di Laut Merah

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 13 Januari 2024
Tesla Hentikan Produksi di Jerman Akibat Gangguan di Laut Merah

Tesla. (Foto: Xinhua)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Houthi telah melancarkan 27 serangan di Laut Merah sejak 19 November. Sebagai balasannya, militer Amerika Serikat dan Inggris melancarkan serangan rudal yang menyasar kelompok Houti Yaman.

Serangan itu menyasar sejumlah lokasi kelompok Houti di beberapa kota di Yaman. Gempuran itu merupakan balasan atas serangan-serangan Houti terhadap kapal-kapal dagang, yang dianggap memiliki keterkaitan dengan Israel, di Laut Merah.

Baca Juga:

Houthi Dituduh Lancarkan 27 Serangan Terhadap Kapal Komersial di Laut Merah

Presiden AS Joe Biden mengatakan pada Jumat (12/1), memerintahkan serangan tersebut “sebagai tanggapan langsung terhadap serangan Houthi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap kapal-kapal maritim internasional di Laut Merah.”

Produsen mobil listrik, Tesla, mengatakan akan menghentikan sementara produksi mereka di pabriknya di Jerman selama dua pekan karena gangguan rantai pasokan imbas konflik yang sedang berlangsung di Laut Merah.

“Karena kekurangan komponen, kami terpaksa menghentikan produksi kendaraan di (pabrik Tesla) GigaBerlin pada 29 Januari hingga 11 Februari, dengan pengecualian pada beberapa bagian-bagian tertentu,” kata Tesla dalam pernyataannya, Kamis.

Pabrikan mobil listrik asal Amerika Serikat itu berencana melanjutkan produksinya pada 12 Februari.

Serangan Houthi terhadap kapal-kapal komersial di Laut Merah telah menyebabkan perusahaan-perusahaan logistik terpaksa menggunakan rute alternatif yang menyebabkan kenaikan tarif pengiriman dan penundaan pengiriman.

Laut Merah adalah jalur pelayaran penting yang menghubungkan Eropa, Afrika, dan Asia. Rute ini menyumbang hampir 12 persen dari lalu lintas perdagangan global melalui laut. (*)

Baca Juga:

Serangan di Laut Merah Meningkat, AS Tembak Jatuh Drone Houthi

#Perang #Israel #Palestina
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Kapal Perang USS Cincinnati-20 dan Drone AS Merapat ke Batam
Selain kapal perang, Kamboja, Laos, Thailand, dan Timor Leste juga berpartisipasi dengan mengirimkan Augmented Staff dalam latihan maritim ini.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 10 Desember 2025
Kapal Perang USS Cincinnati-20 dan Drone AS Merapat ke Batam
Indonesia
Angkatan Laut Thailand Luncurkan Operasi Skala Besar di Perbatasan Kamboja
Kapal perang HTMS Thepa dikerahkan ke area operasi dan ditugaskan untuk melakukan patroli dan pengintaian sepanjang waktu, tambah pernyataan itu.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 10 Desember 2025
Angkatan Laut Thailand Luncurkan Operasi Skala Besar di Perbatasan Kamboja
Indonesia
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Penyerbuan ini dianggap melanggar Piagam PBB dan Resolusi Dewan Keamanan 2730 yang keluar 24 Mei 2024.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 09 Desember 2025
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Dunia
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Membuka Rafah dua arah menjamin kebebasan bergerak warga Palestina di Gaza, serta memastikan tidak ada penduduk yang dipindah paksa.
Wisnu Cipto - Sabtu, 06 Desember 2025
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Dunia
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Presiden Lebanon Joseph Aoun menyatakan pembahasan gencatan senjata dengan Israel akan dilanjutkan dalam pertemuan pada 19 Desember 2025.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 Desember 2025
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Dunia
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Kantor Perdana Menteri mengatakan Netanyahu telah menyerahkan permintaan pengampunan kepada Departemen Hukum Kantor Presiden.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
 Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Dunia
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Pemerintah Gaza melaporkan sebanyak 357 warga Palestina tewas dan 903 terluka dalam serangan Israel sejak gencatan senjata mulai berlaku 10 Oktober 2025.
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Dunia
Paus Leo Serukan Pembentukan Negara Palestina sebagai Jalan Damai
Paus Leo XIV menegaskan bahwa pembentukan negara Palestina merupakan satu-satunya solusi konflik Israel–Palestina.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
Paus Leo Serukan Pembentukan Negara Palestina sebagai Jalan Damai
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
Beredar kabar yang menyebut Pulau Galang Riau akan menampung warga Gaza. Cek faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
ShowBiz
'Jacir's Palestine 36' Resmi Jadi Utusan Palestina, Berkompetisi di Film Fitur Internasional di Oscar 2026
Film ini merupakan pilihan resmi Palestina untuk bersaing di kategori film internasional terbaik di Academy Awards ke -98.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
'Jacir's Palestine 36' Resmi Jadi Utusan Palestina, Berkompetisi di Film Fitur Internasional di Oscar 2026
Bagikan