Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dapat Amnesti Bebas dari Prabowo, Gus Nur: Pulihkan Nama Baik Saya
Terdakwa kasus ijazah palsu Jokowi, Gus Nur. (Merahputih.com/Ismail)
MerahPutih.com - Sugi Nur Raharja atau Gus Nur buka suara setelah mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo Subianto sehingga dinyatakan bebas murni.
Pemberian amnesti tertuang dalam salinan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemberian amnesti kepada 1.178 narapidana yang terbit pada 1 Agustus 2025.
Sebelumnya Gus Nur telah menjalani masa bebas bersyarat. Ia keluar dari penjara pada 27 April 2025 lalu.
Ia ditahan sebagai terpidana kasus ujaran kebencian, ITE, dan penistaan agama terkait konten medsos Ijazah palsu Presiden ke-7 Jokowi.
“Saya bersyukurnya telah mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo. Meskipun di sisi lain, berharap bisa mendapatkan abolisi bahkan rehabilitasi atau pemulihan nama baik,” ujar Sugi, Kamis (7/8).
Dia mengatakan dengan bebas murni tidak lagi harus melapor ke Rutan Kelas 1 Surakarta, karena sebelumnya bebas bersyarat.
Baca juga:
Prabowo Beri Amnesti ke Gus Nur Terpidana UU ITE Terkait Ijazah Jokowi
“Kalau harapan saya bukan hanya amnesti, ya dapat abolisi, kemudian rehabilitasi, nama saya dipulihkan lagi. Tapi ya sudahlah, saya tidak begitu banyak berharap dengan hukum dunia,” katanya.
Setelah bebas bersyarat, ia mengaku akan langsung aktif berdakwah di berbagai daerah. Lokasi dakwah di luar Jawa mulai Padang, Batam hingga Kaltim.
Ditanya terkait tudingan ijazah palsu mantan presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hingga saat ini masih menjadi polemik, Gus Nur berpendapat harus disudahi dan Jokowi hanya perlu menunjukkan ijazah aslinya.
Untuk membuktikan keaslianny,a menurutnya, ijazah dibawa ke laboratorium forensik.
"Kalau saya jadi beliau saya selesaikan masalah ini dengan cara menunjukkan (ijazah) yang asli. Bahkan pengacara saya, polisi atau siapa pun, ini ijazah asliku ini bawa saja ke laboratorium Amerika atau ke Jepang terserah. Dan nanti kalau terbukti ijazah ini asli mereka semua aku maafkan selaku negarawan," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Budi Arie Kembali Jadi Ketum Projo, Bakal Ubah Logo Muka Jokowi
Budi Arie Pastikan Jokowi Sudah Sepakat Projo Ganti Logo
Jokowi Tidak Datang, Projo Ganti Logo Tegaskan Bukan Singkatan Pro-Jokowi, Apa Artinya?
Jokowi Sapa Kongres III Projo Hanya Lewat Video, Budi Arie Ajak Relawan Berdoa
Jokowi Batal Buka Kongres III Projo di Jakarta, Alasannya Disuruh Dokter Istirahat
Kebutuhan terhadap Dokter dan Dokter Gigi, Prabowo Ingin Kirim Lebih Banyak Mahasiswa ke Selandia Baru
Ingin Tambah Sekolah dan Kursus Bahasa Inggris untuk Pekerja, Prabowo Minta Tenaga Pengajar Selandia Baru
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Tersentuh Sikap Hangat Prabowo, Pekerja Migran di Korea: Beliau Seperti Sosok Ayah bagi Kami