Tentara Ngamuk dan Keluarkan Pistol di Kawasan Kemang, TNI Sebut Perbuatan Pribadi


Ilustrasi (ANTARA/HO)
MerahPutih.com - Pria mengaku sebagai anggota Kostrad, TNI AD mengancam akan menembak seorang wanita di depan sebuah kafe. Saat ini oknum anggota Kodam Siliwangi tersebut sudah diamankan di Denpom Jaya.
Dalam potongan video, terlihat pria memakai kaus hitam dan celana jins mengeluarkan pistol. Dia pun ditahan dan ditenangkan oleh beberapa orang yang berada di lokasi.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) meminta maaf atas insiden oknum anggotanya yang mengamuk hingga mengeluarkan pistol di kawasan Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan (Jaksel). Apalagi, oknum tersebut juga mengancam akan menembak seorang perempuan.
"Kami menyampaikan permohonan maaf apabila ada ketidaknyamanan terhadap warga masyarakat yang ditimbulkan oleh yang bersangkutan pada saat kejadian tersebut,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen Wahyu Yudhayana kepada wartawan di Jakarta, Minggu (19/1).
Baca juga:
KKP Sayangkan TNI-AL Bongkar Pagar Laut Tanpa Koordinasi
Menurut Wahyu, tindakan oknum tersebut merupakan perbuatan pribadinya.
"Kami tegaskan bahwa yang bersangkutan adalah oknum dan tidak mewakili institusi TNI AD," imbuhnya.
TNI AD akan memproses oknum terlibat sesuai aturan yang ada.
"Komitmen pimpinan TNI AD jelas, apabila ditemukan bukti tindakan-tindakan yang melanggar ketentuan yang berlaku di dalam peraturan kedinasan tentu akan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," jelas Wahyu. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Kemenlu Tingkatkan Keamanan Diplomat di Peru, Tempatkan Keluarga Zetro Ke Lokasi Lebih Aman

Garda Terdepan Diplomasi Indonesia Jadi Sasaran Kriminal, DPR Dorong Pemerintah Segera Bertindak dan Jamin Keamanan Diplomat

Diplomat Zetro Tewas Ditembak di Peru, DPR Duga Ada Keterlibatan Geng Kriminal Internasional

Zetro Leonardo Purba Tewas Ditembak di Peru, Kemenlu Evaluasi Perlindungan Diplomat dan Staf KBRI

Kepolisian Peru Susun Rencana Pengepungan Pelaku Penembakan Diplomat RI Zetro Purba

KBRI Dili Minta Otoritas Timor Leste Usut Insiden Penembakan WNI di Perbatasan

Calon Presiden Kolombia Miguel Uribe Meninggal Dunia, 2 Bulan setelah Ditembak di Kepala

Penembakan di Incheon, Korea Selatan, Polis Sebut ‘Kejahatan Terencana yang Didorong 'Delusi'

Pelaku Penembakan di Manhattan Tinggalkan Surat Bunuh Diri, Ngaku Menderita CTE dan Minta Otaknya Diteliti

Penembakan di Gedung Perkantoran New York City, 4 Korban Tewas
