Temui Menpora, Pordasi DKI Adukan Pulomas Terkait Penggusuran Pacuan Kuda

Luhung SaptoLuhung Sapto - Kamis, 28 April 2016
Temui Menpora, Pordasi DKI Adukan Pulomas Terkait Penggusuran Pacuan Kuda
Ketua Pordasi DKI Jakarta Alex Asmasoebrata (kanan) dan Menpora Imam Nahrawi di Jakarta, Kamis (28/4). (Foto Ist)

MerahPutih Olahraga - Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) DKI Jakarta, Alex Asmasoebrata menyambangi kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Kedatangan Alex untuk mengadukan rencana penggusuran jalur pacuan kuda oleh PT Pulomas Jaya dalam pengembangan area equestrian untuk Asian Games 2018 (Jakarta-Palembang). 

Rencana penggusuran itu diketahui dalam desain pengembangan equestrian (lompat kuda) yang dilakukan PT Pulomas Jaya (BUMD DKI). Menurutnya desain tersebut berpotensi melanggar aturan Asian Equestrian Federation (AEF). 

Alex berpendapat pembuatan desain equestrian harus melibatkan AEF dan Federation Equestrian Intertantional (FEI). AEF merupakan organisasi untuk Asia di bawah FEI, yang merupakan organisasi olahraga berkuda dunia. 

Disebutkan, AEF baru akan bersidang pada 14-15 April 2016 mengenai desain tersebut. Dengan demikian, Pulomas seharusnya menunggu hasil sidang.

Pulomas justru mengajak pribadi yang tidak berkompeten dalam men-design venue equestrian di kawasan Pacuan Kuda Pulomas. Kita juga belum menyetujui design yang akan dipakai nantinya," ungkap Alex di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (28/4) usai diterima Deputi IV Bidang Olahraga dan Peningkatan Prestasi Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, seperti dikutip dari siaran pers Kemenpora. 

Alex menambahkan area equestrian dapat dibangun bersama di dalamnya tanpa perlu menggusur track pacuan kuda. Namun, desain Pulomas justru memotong dan menghilangkan sejumlah titik jalur pacuan. 

"Jadi buat apa dibongkar pacuan kudanya. Sekarang bisa dipakai kok lahannya, cukup untuk pancuan kuda dan equestrian. Seharusnya satu sama lain saling mendukung, bukan saling membunuh (menggusur)," sambungnya.

Sementara Menpora berpesan agar Pordasi DKI Jakarta dan PT Pulomas Jaya duduk bersama membahas masalah ini dan mencari solusi terbaik.   

BACA JUGA:

  1. Tidak Gunakan APBN, Kemenpora Beri Apresiasi Penyelenggaraan Wikanta Cup 2016
  2. Promosikan Asian Games 2018, Kemenpora Kampanyekan 'Ayo Olahraga'
  3. Lukman Edy Ingin PB PTMSI Bersatu
  4. Jhony Asadoma Ketua Umum PP Pertina 2016-2020
  5. 17 Pengprov Tolak Hasil Munas PP Pertina
#Penggusuran #Asian Games 2018 #Menpora Imam Nahrawi #Alex Asmasoebrata #Equestrian #Pacuan Kuda Pulomas
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak
Bagikan