Telisik Revitalisasi Monas, Komisi D DPRD DKI Panggil Pemenang Sayembara
Sejumlah buruh mengerjakan pembangunan Plaza Selatan Monumen Nasional (Monas) di Jakarta, Rabu (22/1/2020). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc
MerahPutih.com - Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah menegaskan bahwa proyek pengerjaan revitalisasi kawasan Monumen Nasional (Monas) tak dihentikan secara permanen melainkan distop sementara.
Saat ini, kata Ida, Pemprov DKI tengah menunggu surat rekomendasi dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno soal nasib renivasi lokasi bersejarah itu.
Baca Juga
DPRD DKI Ributkan Revitalisasi Monas, Trubus: Kemarin Kemana Aja?
"Tidak apa-apa (dilanjutkan), asal tidak menyalahi aturan, Kalau kemaren kan kenapa Kita minta untuk dihentikan sementara, karena memang belum ada (izin) dari Mensesneg," kata Ida saat dikonfirmasi, Jumat (31/1).
Kemudian, Ida menuturkan, pihaknya bakal kembali memanggil Pemprov DKI rapat membahas mengenai permasalahan penebangan ratusan pohon di Monas sisi Selatan itu.
"Salo soal apakah nanti pemotongan pohon itu tidak diterima atau gimana Kita bakal rapat kembali, kami ingin tahu apa sih konsepnya," jelas dia.
Baca Juga
Akhiri Polemik Revitalisasi, Gerindra Sarankan Monas Dikelola Pemprov DKI
Sebelumnya DPRD menggelar rapat dengan Pemprov DKI terkait pembahasan revitalisasi Monas. Tapi, kata Ida, rapat itu hanya membedah konsep atau gambaran umum renovasi Monas itu, belum mengali secara mendalam.
Politikus PDI Perjuangan ini menuturkan, pihaknya masih mengumpulkan data dan aduan dari masyarakat soal renovasi lokasi cagar budaya itu.
"Makanya kita akan cari tahu hasil lomba dengan konsep mereka (pemprov), karena masih simpang siur kan, kami sedang mengumpulkan data-data," ungkapnya.
"Dan saya sebagai Ketua Komisi D menerima data-data dari masyarakat ke Saya, klo memang konsep dengan hasil lomba boleh saja dilombakan, tapi klo ini menyalahi aturan enggak boleh," sambungnya.
Baca Juga
Proyek Revitalisasi Monas 'Bermasalah' Karena Tak Ada Sosialisasi?
Setelah surat rekomendasi dari Mensesneg keluar, tegas Ida, rencananya Komisi D akan memanggil pemenang lomba sayembara desain revitalisasi kawasan Monas.
"Kita mau tau konsepnya, sekarang surat izinya juga belum ada kan, klo memang di dalam lomba itu ada kesalahan, nah itu (akan dicek), tapi saya yakin Mensesneg akan cek detail itu," tutup dia. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Agenda Lengkap Reuni 212 di Monas: Doa, Zikir, hingga Kehadiran Rizieq Shihab
Hampir 2.000 Porsonel Kawal Demo di Monas, Orator Buruh Ingat-Ingat Pesan Kapolres!
Heboh, Operator Air Mancur Patung Kuda Monas Ditemukan Tewas Dalam Bak Kontrol
Manuver Pesawat Jet Tempur Hiasi Langit Jakarta Meriahkan Peringatan HUT ke-80 TNI
Atraksi Rappeling Prajurit TNI Meriahkan Peringatan HUT ke-80 TNI di Lapangan Monas
Atraksi Terjun Payung Meriahkan HUT ke-80 TNI di Lapangan Monas Jakarta
Tugu Monas Ditutup Untuk Saat Puncak Peringatan HUT ke-80 TNI, Dibuka Setelah Acara Formal Selesai
Biar Tidak Terjebak Macet, Perhatikan Rekayasa Lalu Lintas Saat Perayaan HUT TNI
HUT TNI Libatkan 133 Ribu Personel, Seremoni Kenaikan Pangkat Kehormatan tidak Masuk Agenda
Aksi Prajurit dalam Gladi Bersih Upacara Peringatan HUT ke-80 TNI di Lapangan Monas