Tayangkan Video Tak Senonoh, TransJakarta Kandangkan 59 Bus Zhongtong

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 14 November 2019
 Tayangkan Video Tak Senonoh, TransJakarta Kandangkan 59 Bus Zhongtong

Direktur Utama PT Transjakarta Agung Wicaksono (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - PT TransJakarta mengeluarkan kebijakan dengan melarang sebanyak 59 bus TransJakarta merek Zhongtong asal China beroperasi mengangkut penumpang di Jakarta.

Larangan itu diterapkan karena salah satu bus Zhongtong menayangkan vidoe klip musik seorang wanita yang berpakaian tak senonoh saat mengaspal.

Baca Juga:

Pemprov DKI Minta Masyarakat Tak Ragu Gunakan TransJakarta Zhongtong

"Ia Dikandangin, tapi intinya sedang kita stop operasi. Total ada 59 unit," kata Direktur Utama PT Transjakarta Agung Wicaksono di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (14/11).

Bus Zhongtong dikandangi lantaran ada ilkan tak senonoh
Bus Zhong Tong yang beroperasi di koridor 1 jurusan Blok M- Kota melintasi Halte Bundaran HI, Jumat (18/10/2019). (ANTARA/Livia Kristianti)

Menurut Agung, penghentian sementara bus Zhongtong bertujuan untuk menginvestigasi kejadian video viral tak senonoh itu. Hal itu dilakukan agar kejadian serupa tak terulang kembali.

Atas kejadian memalukan itu, Agung mengaku langsung mengapus video dan memutus kabel yang menyambung ke papan iklan elektronik tersebut. Pekerjaan itu dilakukan bersama Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD).

"Untuk kita lakukan pengecekan semuanya. kita investigasi kenapa itu bisa terjadi, kita cabut kabel, kita hapus video itu dan dilakukan oleh PPD," papar dia.

Agung menuturkan, ulah dari kecerobohan itu bus Zhongtong mengalami kerugian karena transpotasi yang dikelolah oleh PPD dibayar per kilometer, artinya bila tak beroperasi bus itu tak mendapatkan penghasilan.

"Saat ini sedang stop operasi untuk pemeriksaan, lalu begitu stop operasi kalian tau, mereka dibayar oleh kita berdasarkan kilometer, begitu stop operasi sehari ga jalan, dua hari ga jalan ya kerugian," tuturnya.

Disamping itu, Agung belum bisa memastikan setelah evaluasi selesai pihaknya akan memberikan ruang kepada Zhonhtong untuk mengaspal kembali mengangkut penumpang.

"Kita lihat aja nanti, kita lihat hasil evaluasi," tutup dia.

Sebelumnya, viral di media sosial memperlihatkan adanya tontonan iklan seorang wanita dengan berpaian tak senonoh di bus Transjakarta saat tengah mengangkut penumpang.

Baca Juga:

Lulus di Kemenhub, Bus TransJakarta Zhongtong Layak Mengaspal di Ibu Kota

Salah satu Akun Twitter, @itsfianseptian mengunggah rekaman dari ponselnya, memperlihatkan salah satu bus TransJakarta dengan nomor seri PPD-0732 memutarkan video iklan dengan memperlihatkan bagian tubuh wanita yang tak patut ditonton publik, khususnya anak kecil.

Keterangan video tersebut tertuliskan video diambil pada 9 November 2019 pukul 19.00 WIB di koridor 1.

“Layar ini beberapa kali menampilkan iklan dari adtopic yang cukup vulgar untuk18 tahun ke atas. Sepertinya perlu dicek kembali video yang ditampilkan (bus PPD-0732),” kata @itsfianseptian dalam akun Twitternya.(Asp)

Baca Juga:

Bus Zhongtong Kembali Beroperasi, Anies: Bukan Kewenangan Pemprov DKI

#Iklan Aneh #TransJakarta #Bus Transjakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Operasional TransJakarta BW9 Kota Tua - PIK Dihentikan, Ini Rute Penggantinya
TransJakarta resmi menghentikan operasional rute bus wisata BW9 Kota Tua–PIK mulai Desember 2025 dan menyediakan rute pengganti untuk perjalanan ke PIK.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
Operasional TransJakarta BW9 Kota Tua - PIK Dihentikan, Ini Rute Penggantinya
Indonesia
Marak Penipuan Lowongan Pekerjaan, Transjakarta: Proses Rekrutmen Tidak Dipungut Biaya
Transjakarta menegaskan tidak pernah memungut biaya dalam proses rekrutmen. Masyarakat diminta waspada terhadap penipuan lowongan kerja.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Marak Penipuan Lowongan Pekerjaan, Transjakarta: Proses Rekrutmen Tidak Dipungut Biaya
Indonesia
Halte Tanjung Duren Diperluas untuk Optimalisasi Ruang, Akomodasi Keluhan Penumpang
Halte ini telah kembali beroperasi penuh sejak Minggu, 30 November 2025, dengan menawarkan peningkatan signifikan dalam kenyamanan bagi pelanggan Transjakarta.
Dwi Astarini - Rabu, 03 Desember 2025
Halte Tanjung Duren Diperluas untuk Optimalisasi Ruang, Akomodasi Keluhan Penumpang
Indonesia
Ada Kegiatan Jakarta Penuh Warna, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran dan kemudahan mobilitas masyarakat
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 29 November 2025
Ada Kegiatan Jakarta Penuh Warna, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Indonesia
Imbas Gangguan MRT Jakarta, Transjakarta Langsung Tambah Armada
MRT Jakarta mengalami gangguan sejak Kamis (20/11) pagi. Untuk mengantisipasi penumpukan penumpang, Transjakarta langsung menambah armadanya.
Soffi Amira - Kamis, 20 November 2025
Imbas Gangguan MRT Jakarta, Transjakarta Langsung Tambah Armada
Indonesia
Pohon Tumbang di Senayan, Transjakarta tak Layani Rute Masjid Agung - ASEAN Arah Kota
Pohon tumbang di Senayan membuat Transjakarta tak melayani rute Masjid Agung - ASEAN arah Kota.
Soffi Amira - Kamis, 20 November 2025
Pohon Tumbang di Senayan, Transjakarta tak Layani Rute Masjid Agung - ASEAN Arah Kota
Indonesia
Kenaikan Tarif Transjakarta Harus Berbasis Peningkatan Layanan
DPRD DKI Jakarta terus mengawal setiap proses kajian kenaikan tarif Transjakarta agar sesuai dengan kemampuan masyarakat.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 19 November 2025
Kenaikan Tarif Transjakarta Harus Berbasis Peningkatan Layanan
Indonesia
Fakta Baru Kasus Pelecehan Seksual di Transjakarta: Korban Hamil saat Kejadian
Kasus pelecehan di Transjakarta mengungkap korban tengah hamil, tetapi bukan karena pelaku. Perusahaan pastikan informasi tidak disalahartikan.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Fakta Baru Kasus Pelecehan Seksual di Transjakarta: Korban Hamil saat Kejadian
Indonesia
Tak Toleransi Pelecehan Seksual, Transjakarta: Lindungi Korban dan Tindak Tegas Pelaku Pelecehan
Transjakarta menegaskan sanksi tegas, termasuk PHK, bagi pelaku pelecehan seksual dan memastikan perlindungan penuh terhadap korban.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Tak Toleransi Pelecehan Seksual, Transjakarta: Lindungi Korban dan Tindak Tegas Pelaku Pelecehan
Indonesia
Tak Ada Ampun, Pramudi JakLingko Ugal-Ugalan Langsung Dipecat
TransJakarta menargetkan merekrut 1.000 pramudi baru dan dilatih tanpa menggantikan sopir lama.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
Tak Ada Ampun, Pramudi JakLingko Ugal-Ugalan Langsung Dipecat
Bagikan