Tangkap Banyak Terduga Teroris, Densus Bantah Eskalasi Teror Naik Jelang HUT RI
Jubir Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar (kanan) menunjukkan foto barang bukti tersangka dugaan terorisme di Batu, Malang, HOK (19). ANTARA/Nadia Putri Rahmani
MerahPutih.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri baru saja menangkap sejumlah terduga teroris pendukung ISIS atau simpatisan Daulah Islamiyah.
Penangkapan mereka berlangsung menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang. Namun, Densus 88 menampik penangkapan itu menandakan adanya peningkatan eskalasi ancaman teror menjelang 17 Agustus.
“Sejauh ini tidak ada eskalasi peningkatan ancaman sampai dengan peringatan 17 Agustus,” kata Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (7/8).
Aswin menjelaskan penegakkan hukum terhadap para tersangka merupakan salah upaya pencegahan terjadinya tindak pidana terorisme terutama dalam bentuk serangan atau teror. Penangkapan ini tidak terkait dengan event atau peristiwa nasional yang terjadi.
Baca juga:
2 Terduga Teroris yang Ditangkap di Jakbar Sudah Siapkan Bahan Peledak
“Kami tidak memerlukan trigger seperti akan ada peringatan 17 Agustus lalu kami akan lebih aktif. Tidak. Densus 88 memang sehari-harinya demikian, selalu melakukan aktivitas monitoring ini 24 jam sehari,” jelas dia.
Diketahui, pada Selasa (6/8) kemarin, Densus 88 menangkap dua tersangka terduga teroris yang berinisial RJ dan AM di Jakarta Barat. Keduanya merupakan pendukung Daulah Islamiyah atau ISIS yang aktif di grup-grup media sosial dan laman yang berisi propaganda kelompok tersebut.
Sebelumnya, pada 31 Juli 2024, Densus 88 juga menangkap seorang tersangka terorisme berinisial HOK (19) di Batu, Malang, Jawa Timur. Dia merupakan simpatisan Daulah Islamiyah. Dalam pemeriksaan diketahui bahwa tersangka berencana melakukan bom bunuh diri dengan sasaran rumah ibadah. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Kecanduan dan Broken Home, Paket Kombo Anak Rawan Direkrut Jaringan Teroris
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
Densus 88 Polri Ungkap Kasus Teroris Rekrut Anak-anak dari Media Sosial dan Game Online
110 Anak Diduga Direkrut Teroris, Gunakan Video Pendek, Animasi, Meme, dan Musik Propaganda
Polisi Ungkap Rekaman CCTV Detik-Detik Siswa F Lakukan Aksi Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Densus 88 Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Pelajari Cara Buat Bom Lewat Tutorial Online
Densus 88 Ungkap Fakta Baru Kasus Ledakan SMAN 72, Pelaku Kerap Akses Situs Darknet
Menko Yusril Sebut Pengadilan Militer AS Akan Adili Hambali Bulan Depan
4 Teroris Ditangkap di Sumut dan Sumbar, Diduga Sebarkan Paham Radikal hingga Dukung ISIS