Tak Semua Warga Korban Banjir Rob Muara Angke Direlokasi ke Rusun

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 25 November 2021
Tak Semua Warga Korban Banjir Rob Muara Angke Direlokasi ke Rusun

Ilustrasi Banjir rob di Jakarta Utara. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Warga korban banjir rob yang bermukim di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara akan direlokasi ke sejumlah rumah susun (Rusun). Rusun itu sendiri telah disediakan di berbagai lokasi di ibu kota.

Tapi Pemerintah DKI belum bisa memastikan jumlah kepala keluarga yang akan direlokasi ke rusun. Saat ini Jajaran Pemprov DKI terus berkoordinasi dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.

Baca Juga

Begini Cara Anies Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

"Sedang dikaji berapa yang memang kondisinya memungkinkan untuk diterima, ditampung (di rusun)," kata Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (25/11).

Alasan Pemprov DKI tak bisa memindahkan semua korban banjir rob Muara Angke, karena ada keterbatasan kapasitas rusun yang saat ini tersedia.

"Bila dimungkinkan (korban banjir rob) bisa direlokasi ke rusun yang sudah ada, yang sudah terbangun. Tapi tentu karena keterbatasan, tidak bisa semua (direlokasi)," ucapnya.

Selain merelokasi warga, upaya lain juga dilakukan Pemprov DKI guna meminimalisir banjir rob, salah satunya dengan membuat tanggul laut.

Baca Juga

Banjir Rob Terjang Jakarta Utara, Anies: Tidak Ada Hal Mengkhawatirkan

Pembuatan tanggul laut ini pun dikerjakan Pemprov DKI bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Tanggul dibuat untuk bisa mengurangi, menghadang banjir rob yang selalu datang di musim hujan ini," imbuh Riza.

Walau demikian, Ketua DPD Gerindra DKI ini meminta warga Muara Angke untuk bersabar. Sebab, pembangunan tanggul laut ini memakan dana yang tak sedikit dan waktu yang cukup lama.

"Ini memang upaya kita bersama, karena memang Jakarta ini datarannya rendah, terlebih di wilayah Jakarta Utara," jelasnya.

Baca Juga:

Begini Kesiapan Ancol Hadapi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Sebelumnya, pada Minggu (21/11) banjir rob kembali merendam warga yang bermukim di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara. Kondisi ini ternyata sudah terjadi sepekan terakhir.

Ketinggian banjir rob tersebut pun mencapai sebetis orang dewasa atau sekitar 30 centimeter (cm). (Asp)

#Banjir Rob #Jakarta Utara
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Kementerian KKP Klaim Tanggul Beton di Cilincing Berizin Lengkap dan Tak Ganggu Nelayan
KKP akan tetap mengawasi pelaksanaan proyek agar sesuai izin dan tidak merugikan masyarakat pesisir.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Kementerian KKP Klaim Tanggul Beton di Cilincing Berizin Lengkap dan Tak Ganggu Nelayan
Indonesia
Korban Banjir Bali Terus Bertambah, 14 Meninggal Dunia dan 562 Jiwa Mengungsi
Korban banjir Bali kini terus bertambah. 14 orang dinyatakan meninggal dunia, kemudian 562 jiwa harus mengungsi.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Korban Banjir Bali Terus Bertambah, 14 Meninggal Dunia dan 562 Jiwa Mengungsi
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Akan Turun di Sebagian Besar Kota di Indonesia Termasuk Disertai Petir pada Rabu, 10 September, Waspada Gelombang Tinggi
Hujan lebat disertai petir diprakirakan terjadi di Bengkulu dan Pangkal Pinang.
Frengky Aruan - Rabu, 10 September 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Akan Turun di Sebagian Besar Kota di Indonesia Termasuk Disertai Petir pada Rabu, 10 September, Waspada Gelombang Tinggi
Indonesia
Waspada Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta hingga 22 Agustus, ini Wilayah yang Terdampak
Banjir rob di pesisir utara Jakarta akan berlangsung pada 17-22 Agustus. BPBD DKI Jakarta pun mengimbau agar warga waspada.
Soffi Amira - Selasa, 19 Agustus 2025
Waspada Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta hingga 22 Agustus, ini Wilayah yang Terdampak
Indonesia
Pesisir Jakarta Diterjang Rob hingga 9 Agustus, PSI Minta Pemprov Tak Diam Lakukan Mitigasi
Kejadian banjir yang tidak henti-henti dari awal tahun ini harusnya menjadikan Pemprov DKI Jakarta lebih siap menghadapi kondisi serupa.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 04 Agustus 2025
Pesisir Jakarta Diterjang Rob hingga 9 Agustus, PSI Minta Pemprov Tak Diam Lakukan Mitigasi
Indonesia
Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob Hingga 9 Agustus 2025
Pasang air laut terjadi karena fenomena fase bulan purnama.
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob Hingga 9 Agustus 2025
Indonesia
Wali Kota Undang Warga Eks Kampung Bayam sebagai Komitmen Memastikan Hunian Rusun Transparan, Tertib, Partisipatif
Pemprov DKI Jakarta terus mendorong percepatan pemanfaatan Kampung Susun Bayam sebagai hunian layak dan terjangkau bagi warga, sekaligus menjaga prinsip keadilan sosial dalam setiap proses relokasi dan penyediaan hunian.
Frengky Aruan - Selasa, 29 Juli 2025
Wali Kota Undang Warga Eks Kampung Bayam sebagai Komitmen Memastikan Hunian Rusun Transparan, Tertib, Partisipatif
Indonesia
Viral karena Perbaiki Jalan Lingkungan, Ketua RT Gen Z dan RW di Jakut Didaulat Jadi Duta Antinarkoba
Ketua RT/RW serta pengurus lingkungan lainnya diharapkan dapat menjadi corong utama bagi pemerintah untuk melaksanakan kegiatan pencegahan dan pemberantasan narkoba.
Dwi Astarini - Rabu, 16 Juli 2025
Viral karena Perbaiki Jalan Lingkungan, Ketua RT Gen Z dan RW di Jakut Didaulat Jadi Duta Antinarkoba
Indonesia
Bertemu Wali Kota Jakut, Ketua RT Gen Z Viral: Anak Muda Harus Ikuti Jejak Saya
Sahdan Arya Maulana jadi Ketua RT 07/08, Kelurahan Rawa Badak Selatan di usia 19 tahun.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 16 Juli 2025
Bertemu Wali Kota Jakut, Ketua RT Gen Z Viral: Anak Muda Harus Ikuti Jejak Saya
Indonesia
Warga Pesisir Jakarta dan Pulau Seribu Diimbai Waspada Banjir Rob Hingga Akhir Juli
Masyarakat yang bermukim di pesisir utara Jakarta diminta untuk waspada terhadap gelombang pasang air laut hingga akhir Juli 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 15 Juli 2025
Warga Pesisir Jakarta dan Pulau Seribu Diimbai Waspada Banjir Rob Hingga Akhir Juli
Bagikan