Tak Mampu Cari Pengganti Sandi, PKS-Gerindra Jadi Bahan Tertawaan
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi (kedua kiri) (MP/Asropih)
MerahPutih.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menyarankan kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Gerindra untuk segera menyodorkan nama kandidat calon Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta.
"Saya melihat ini kita ditertawakan masyarakat Jakarta. kok memilih calon wagub DKI Jakarta dari dua partai aja gak mampu," kata Prasetyo saat menghadiri diskusi bertajuk 'Tarik Ulur Memilih Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, di Gado-gado Boplo, Jakarta Pusat, Rabu (21/11).
Namun demikian, lanjut Prasetyo, PKS juga harus mengikuti aturan yang sudah dibuat oleh partai pengusung mengenai seleksi uji kepatutan dan fit and proper test.
"Kalau saya sih ikutin aja. Tapi intinya jelas mekanisme itukan harus dilewatin. Ikutin apa kata Gerindra, begitu juga sebaliknya. ikutin apa mau PKS," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, M. Taufik menuturkan pihaknya meminta kepada masyarakat agar pengganti Sandiaga Uno segera terpilih. Namun, Taufik berkata, kandidat DKI 2 harus mengikuti mekanisme yang ada dengan melakukan uji kelayakan.
"Berdoa agar wagub terisi. Ada mekanisme harus dilalui. Sesuatu yang kita usulkan harus di fit and proper test," ungkapnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Tragedi Kebakaran Gedung Terra Drone, DPRD DKI Minta Pemprov Perkuat Standar Keselamatan
Insiden Kebakaran Gedung Terra Drone, DPRD DKI Minta Pemprov Cek Sertifikat Laik Gedung di Jakarta
Fenomena Gunung Es Kekerasan Anak di DKI Bikin Merinding, DPRD Tekankan Tiga Jurus yang Wajib Sekolah Jalankan
DPRD DKI Minta Pemprov Tuntas Tangani Kebocoran Tanggul
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
DPRD DKI Desak Penyaringan Konten Kekerasan, Minta Pemprov Gandeng Komdigi untuk Hindari Overblocking
DPRD DKI Baru Sahkan 2 Rapeda Jadi Perda, Salahkan Kurangnya Disiplin Waktu
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
Dewan Golkar DKI Duga Ada Mafia dalam Penyaluran Pangan Murah
Ketua DPRD DKI Tetap Ketok Raperda APBD 2026, Sempat Dihujani Interupsi