Tak Lama Lagi Surabaya-Sumenep Bisa Ditempuh dengan Pesawat Komersil

Thomas KukuhThomas Kukuh - Senin, 17 Juli 2017
Tak Lama Lagi Surabaya-Sumenep Bisa Ditempuh dengan Pesawat Komersil

ILUSTRASI. (pixabay)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Manajemen PT Wings Abadi (Wings Air) berencana membuka jalur penerbangan Surabaya-Sumenep. Karenanya, Wings Air pun menyurvei fasilitas di Bandara Trunojoyo Sumenep, Pulau Madura sebagai tindak lanjutnya.

"Sudah ada komunikasi kepada kami tentang rencana survei fasilitas di Bandara Trunojoyo. Mereka akan secepatnya ke Sumenep untuk survei tersebut," ujar Kepala Unit Penyelenggara Bandara Kelas III Trunojoyo Sumenep, Wahyu Siswoyo, Minggu (16/7).

Menurutnya, survei terhadap fasilitas bandara merupakan sebuah hal biasa bagi maskapai yang akan membuka jalur baru penerbangan komersial.

Sebelumnya, manajemen Wings Air meminta Otoritas Bandara Trunojoyo menyediakan slot penerbangan komersial di rute Sumenep-Surabaya. Permohonan persetujuan slot penerbangan di rute tersebut telah diterima secara resmi melalui surat tertanggal 12 Juli 2017.

Dalam surat tersebut, rute Sumenep-Surabaya itu merupakan jalur penerbangan baru bagi Wings Air dan bagian dari pengembangan bisnis Wings Air.

Manajemen Wings Air berencana menggunakan pesawat terbang tipe ATR-72 untuk melayani rute Sumenep-Surabaya. "Secara teknis, fasilitas di Bandara Trunojoyo sudah layak untuk aktivitas penerbangan pesawat berkapasitas sekitar 70 penumpang atau sejenis ATR-72," kata Wahyu, menerangkan.

Sejak beberapa tahun lalu, pihak terkait di Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus bersinergi dengan Pemkab Sumenep untuk mengembangkan atau membenahi fasilitas di Bandara Trunojoyo.

Program pengembangan itu bertujuan supaya Bandara Trunojoyo menjadi bagian dari jalur penerbangan komersial.

Saat ini, Bandara Trunojoyo memiliki landas pacu pesawat sepanjang 1.600 meter dengan lebar 30 meter yang berarti secara teknis sudah memenuhi syarat untuk aktivitas penerbangan pesawat berkapasitas sekitar 70 penumpang. (*)

Sumber: Antara

#Bandara #Wings Air #Surabaya
Bagikan
Ditulis Oleh

Thomas Kukuh

Berita Terkait

Indonesia
Bandara Ahmad Yani Kembali Jadi Bandara Internasional, Ribuan Tiket Sudah Dibeli Penumpang
Data penjualan tiket dilayani pada 17 Juni, tercatat per 2 September 2025, tiket yang sudah terjual 8.553 seat. Sementara per Kamis 4 September bertambah menjadi 9.073 tiket terjual.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Bandara Ahmad Yani Kembali Jadi Bandara Internasional, Ribuan Tiket Sudah Dibeli Penumpang
Indonesia
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Sejak Minggu (31/8) malam, Polri dan TNI melakukan patroli skala besar untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Indonesia
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menemui massa demonstran di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, sekitar pukul 21.00 WIB.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Indonesia
Penetapan 36 Bandara Miliki Status Internasional Dorong Peningkatan Wisatawan
Sepanjang 2024 InJourney Airports melayani 38 juta penumpang dan 224 ribu pesawat internasional, sementara Januari-Juli 2025 tercatat 23,3 juta penumpang dan 138 ribu pesawat.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Agustus 2025
Penetapan 36 Bandara Miliki Status Internasional Dorong Peningkatan Wisatawan
Indonesia
Operasional Bandara Ilaga Papua Sudah Normal Setelah Insiden Kebakaran Pesawat
Pesawat Aviasi Puncak PK-PPI jenis Grand Caravan kehilangan kendali sesaat setelah mendarat, lalu menabrak Pos Pasgat TNI-AU di ujung landas pacu Bandara Aminggaru, Ilaga.
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
Operasional Bandara Ilaga Papua Sudah Normal Setelah Insiden Kebakaran Pesawat
Indonesia
KAI Suplai 60 Ribu Ton Avtur dan 1,62 Juta Penumpang KA Bandara
PT Kereta Api Indonesia menjadi tulang punggung distribusi bahan bakar pesawat (avtur) dan penghubung utama mobilitas penumpang bandara.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 Agustus 2025
KAI Suplai 60 Ribu Ton Avtur dan 1,62 Juta Penumpang KA Bandara
Indonesia
Presiden Prabowo Perintahkan Bandara di Daerah Jadi Internasional, Sinyal Ekonomi Bakal Meledak?
Sebagai respons, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menetapkan tiga bandara sebagai bandara internasional
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 02 Agustus 2025
Presiden Prabowo Perintahkan Bandara di Daerah Jadi Internasional, Sinyal Ekonomi Bakal Meledak?
Indonesia
Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia
Data yang diintegrasikan antara lain dalam hal keimigrasian, bea dan cukai, kesehatan, hingga karantina yang sebelumnya diisi oleh penumpang secara terpisah.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 Juli 2025
Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia
Indonesia
24 Penerbangan Dipindah Dari Bandara Halim ke Soekarno-Hatta, Terminal 1C Digunakan Bagi Citilink
Dalam pengalihan penerbangan ini pihaknya juga tengah menyiapkan pengaktifan Terminal Gate 1C di Bandara Internasional Soetta.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 17 Juli 2025
24 Penerbangan Dipindah Dari Bandara Halim ke Soekarno-Hatta, Terminal 1C Digunakan Bagi Citilink
Indonesia
Satgas Khusus Dibentuk Untuk Berantas Layangan Perusak Penerbangan di Soekarno-Hatta
Presiden Prabowo Subianto juga telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) terkait hal ini
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 12 Juli 2025
Satgas Khusus Dibentuk Untuk Berantas Layangan Perusak Penerbangan di Soekarno-Hatta
Bagikan