Tak Jalankan Rekomendasi Bahlil, Politisi Senior Golkar Dukung Calon PDIP di Pilkada Solo


Politisi senior Golkar, Kus Rahardjo mendukung paslon nomor 01, Teguh-Bambang, Senin (11/11). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Pemungutan suara Pilkada Solo tinggal dua pekan lagi. Namun, suhu politik di Kota Solo mulai memanas.
Politisi senior sekaligus mantan Ketua DPD Partai Golkar Solo, Kus Rahardjo tak menjalankan rekomendasi Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia untuk mendukung paslon nomor urut 02, Respati-Astrid. Ia justru mendukung paslon nomor urut 1 yang diusung PDIP, Teguh Prakosa-Bambang ‘Gage’.
“Kenapa saya memilih Pak Teguh? Karena saya mengenal Pak Teguh. Bahwa memilih anggota legislatif itu memang milih partai, tapi kalau Pilkada milih orang,” ujar Kus, Senin (11/11).
Dia menegaskan, keputusannya mendukung Teguh-Bambang Gage tepat lantaran kapabilitas paslon dan sosoknya dikenal rakyat.
Baca juga:
“Sepak terjang Teguh dalam dunia perpolitikan Kota Solo tak diragukan lagi. Pernah jadi ketua DPRD Solo. Dia (Teguh) politisi senior Solo kenyang pengalaman bangun Solo,” kata dia.
Kus mengaku cawalkot Solo Respati adalah cucunya. Namun, untuk pilihan politik Pilkada Solo 2024, ia memilih Teguh-Bambang.
Sementara itu, Cawalkot Solo Teguh Prakosa menyambut baik dukungan dari politisi senior Golkar tersebut.
“Beliau (Kus) merupakan sosok penting dan dihormati di Solo, yang berpotensi memuluskan strategi demi meraih kemenangan sehingga mampu mempengaruhi para calon pemilih yang belum menentukan pilihannya,” kata Teguh. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Vakumnya Posisi Menpora dan Menko Polkam, Golkar Prediksi Reshuffle Kabinet Akan Ada Tahap Lanjutan

Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat

Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai

Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin

Ahmad Doli Kurnia Sebut Setya Novanto Masih Kader Golkar, Belum Pernah Diberhentikan

Setnov Wajib Lapor Sebulan Sekali ke Penjara Sampai 2029, Bisa Dihukum Kembali jika Langgar Aturan

Profil Setya Novanto, Mantan Sales hingga Ketua DPR yang Baru Bebas dari Penjara Pasca Terlibat Korupsi e-KTP

Sehari Sebelum Peringatan HUT RI, Mantan Ketua DPR Setya Novanto Bebas Bersyarat Setelah Hukuman Dipotong MA
