Tak Hanya PIK dan Alam Sutera, Wagub Banten Dorong Transjabodetabek Sampai Serang

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo dan Wakil Gubernur Banten Achmad Dimyati Natakusumah di Halte Transjabodetabek PIK 2, Banten, Kamis (22/5/2025). ANTARA/Lifia Mawaddah
Merahputih.com - Wakil Gubernur Banten, Achmad Dimyati Natakusumah, menyuarakan harapan agar jangkauan layanan Transjabodetabek tidak hanya terbatas pada rute Jakarta, seperti Pantai Indah Kapuk (PIK) dan Alam Sutera, tetapi juga dapat diperluas hingga mencapai wilayah Serang.
Pernyataan ini disampaikan seiring dengan peluncuran beberapa rute baru Transjabodetabek dalam beberapa waktu terakhir. Sebelumnya, rute Alam Sutera-Blok M telah diluncurkan pada bulan lalu bertepatan dengan Hari Transportasi Nasional, diikuti oleh rute Bekasi-Cawang pekan lalu. Terakhir, pada Kamis (22/5) pagi, rute PIK 2-Blok M juga diresmikan di Halte Transjabodetabek PIK 2, Banten.
"Saya mengucapkan terima kasih. Dan mudah-mudahan nanti dibuka lagi trayek kalau bisa sampai Serang," ujar Dimyati, Kamis (22/5).
Baca juga:
Pramono Anung Yakin Transjabodetabek T31 PIK 2-Blok M Bakal Jadi Primadona
Dimyati memandang Banten sebagai salah satu kota penyangga penting bagi Jakarta, sehingga konektivitas transportasi antara kedua wilayah ini perlu terus dibangun dan disempurnakan. Ia secara khusus mengapresiasi upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menghubungkan transportasi antar daerah penyangga.
Dimyati berharap bahwa dengan adanya Transjabodetabek, masalah kemacetan yang kerap melanda Jakarta dan daerah penyangga lainnya dapat teratasi, serta mendorong masyarakat untuk beralih menggunakan transportasi umum.
Menurutnya, Transjabodetabek menawarkan solusi transportasi yang efisien dan efektif bagi warga Banten untuk bepergian ke Jakarta dan kembali pulang dengan biaya terjangkau. Selain itu, manfaat lingkungan dari Transjabodetabek yang lebih ramah lingkungan dan berpotensi mengurangi polusi udara juga jadi sorotan.
Baca juga:
Pramono Bakal Resmikan Trayek Baru Transjabodetabek PIK 2 - Blok M pada 22 Mei 2025
Antusiasme masyarakat terhadap kehadiran Transjabodetabek turut diungkapkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo. Ia mencontohkan, rute Transjabodetabek Alam Sutera-Blok M berhasil mencatat rata-rata 4.500 penumpang per hari pada akhir pekan, sementara rute VIDA Bekasi-Cawang mencatat rata-rata 1.500 penumpang.
Angka-angka ini membuktikan manfaat besar Transjabodetabek bagi masyarakat. Pramono berjanji akan terus membuka rute-rute baru, terutama di area yang memiliki minat tinggi dari masyarakat.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Jakarta tidak Protes, Menkeu Purbaya Candai Pramono Potongan Bisa Lebih Besar Lagi dari Rp 20 T

Pramono Minta 'Restu' ke Purbaya Gunakan Rp 200 Triliun untuk BUMD DKI

Menkeu Purbaya Temui Pramono, Bahas Proposal Pembangunan Gedung Tertinggi di SCBD

Dana Transfer dari Pusat Dipotong, OPD Pemprov DKI Harus Lakukan Efisiensi

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Potong Anggaran Perjalanan Dinas, Menyesuaikan Pemangkasan Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat

Genjot Pendapatan Daerah dari Swasta, Solusi Pemprov DKI Jakarta setelah Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun

Terungkap, Ada Laporan Warga Jakarta 'Dicueki' Sejak 2019, Gubernur Pramono Menyoroti

Lebih Pilih Ngadu dengan DM Akun Medsos Gubernur Ketimbang JAKI, Menunjukkan Warga Jakarta Inginkan Respons Cepat dan Jelas

Pemprov DKI Pangkas Perjalanan Dinas Pasca DBH Dipotong, Bagaimana Nasib KJP dan KJMU?

Dekatkan Diri dengan Warga Jakarta, PAM Jaya Gelar Bazar Sembako Gratis
