Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 23 Januari 2023
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda

Presiden Jokowi mengunjungi Solo Technopark (STP) di Surakarta, Jawa Tengah, Senin (23/1). ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Lembaga survei Algoritma Research & Consulting merilis hasil survei tentang 'Proyeksi Politik 2023 Menuju Pemilu 2024: Antara Elektabilitas dan Resistensi.

Dari hasil survei memperlihatkan mayoritas publik puas dengan kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Maruf Amin, selama tiga tahun terakhir.

Baca Juga

Ganjar Unggul dari Anies dan Prabowo Versi Survei Algoritma

Namun, hal tersebut tak lantas membuat wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden mendapat kata setuju dari mayoritas publik.

Direktur Riset dan Program Alogaritma, Fajar Nursahid menjelaskan, secara umum kepuasan publik terhadap pemerintahan Presiden Jokowi dan Wapres Maruf Amin di periode kedua ini tercatat di atas 50 persen.

"Sebanyak 61,3 persen publik puas terhadap kinerja pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf selama 3 tahun terakhir," kata Fajar saat memaparkan hasil survei lembaganya di Jakarta, Senin (23/1).

Direktur Riset dan Program Alogaritma, Fajar Nursahid
Direktur Riset dan Program Alogaritma, Fajar Nursahid. Foto: MP/Ponco

Sementara sisanya, ada sebanyak 24,0 persen menjawab biasa saja untuk kinerja pemerintahan Presiden Jokowi dan Wapres Maruf Amin.

"Adapun sebanyak 12,1 persen (publik yang menjadi responden) merasa tidak puas," ujarnya.

Namun jika dirinci, Fajar mengurai bahwa program pemeritahan Jokowi-Maruf yang dinilai berhasil oleh publik hanya soal pembangunan infrastruktur.

Baca Juga

Survei Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Jokowi Sentuh Angka Tertinggi Sejak 2015

Sementara, program perekonomian seperti KUR dan pengembangan UMKM dinilai sebagai program yang tidak berhasil atau gagal.

"Pembangunan infrastruktur 38,2 persen dianggap berhasil. Tapi program perekonomian (KUR dan UMKM) dianggap gagal oleh 13 persen responden," ungkap Fajar.

Kaitannya dengan tingkat kepuasan pemerintahan Jokowi-Maruf itu, Alogaritma mencatat adanya penolakan yang cukup tinggi dari publik terhadap realisasi wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

"Ada sebanyak 76,9 persen publik tidak setuju dengan penundaan pemilu, sementara yang menolak perpanjangan masa jabatan presiden adalah 65,8 persen," kata Fajar.

Survei Alogaritma Research and Consuting ini melibatkan 1.214 responden yang terbagi secara proporsional berdasarkan jumlah pemilih. Hasil survei mewakili pendapat penduduk usia sewasa secara nasional.

Pengumpulan data dilakukan pada 19 sampai 20 Desember 2023 melalui wawancara tatap muka menggunakan kuesioner yang dilakukan oleh 66 enumerator.

Adapun margin of error dalam survei ini berkisar 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (Pon)

Baca Juga

Survei LSI: Ganjar Duduki Peringkat Teratas Elektabilitas Capres 2024

#Survei #Hasil Survei #Jokowi-Ma'ruf Amin
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Survei IPO: Kinerja Presiden Prabowo Subianto Dinilai Memuaskan, Program MBG Unggul di Mata Publik
Secara keseluruhan, kinerja Presiden Prabowo Subianto sejak Oktober 2024 dinilai memuaskan oleh 81% masyarakat
Angga Yudha Pratama - Minggu, 01 Juni 2025
Survei IPO: Kinerja Presiden Prabowo Subianto Dinilai Memuaskan, Program MBG Unggul di Mata Publik
Indonesia
Dedi Mulyadi Raih Tingkat Kepuasan Kinerja Tertinggi Pulau Jawa, Terendah Gubernur Banten
Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tentang tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja enam gubernur di Pulau Jawa.
Wisnu Cipto - Rabu, 28 Mei 2025
Dedi Mulyadi Raih Tingkat Kepuasan Kinerja Tertinggi Pulau Jawa, Terendah Gubernur Banten
Indonesia
Hasil Survei: Hasan Nasbi Anggota Kabinet Prabowo 'Paling Dibenci’ Netizen
Disusul urutan kedua, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dengan 71 persen penilaian negatif.
Wisnu Cipto - Sabtu, 26 April 2025
Hasil Survei: Hasan Nasbi Anggota Kabinet Prabowo 'Paling Dibenci’ Netizen
Indonesia
Kepuasan Publik di Awal Kepemimpinan Prabowo Lebih Tinggi Dibanding Jokowi
Survei 100 hari pemerintahan Presiden Joko Widodo yang diselenggarakan pada Januari 2015, misalnya, mencatatkan derajat kepuasan publik sebesar 65,1 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Januari 2025
Kepuasan Publik di Awal Kepemimpinan Prabowo Lebih Tinggi Dibanding Jokowi
Indonesia
Hasil Survei Litbang Kompas: 80,9 Persen Rakyat Puas dengan Kinerja Prabowo-Gibran
Hasil survei Litbang Kompas mengungkapkan, 80,9 persen rakyat puas dengan kinerja Prabowo-Gibran.
Soffi Amira - Senin, 20 Januari 2025
Hasil Survei Litbang Kompas: 80,9 Persen Rakyat Puas dengan Kinerja Prabowo-Gibran
Indonesia
Metodelogi Survei OCCRP Tetapkan Jokowi Tokoh Terkorup Dunia Dicap Lemah
OCCRP sendiri merupakan organisasi jurnalisme investigasi internasional yang berbasis di Amsterdam, Belanda.
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Januari 2025
Metodelogi Survei OCCRP Tetapkan Jokowi Tokoh Terkorup Dunia Dicap Lemah
Indonesia
Survei PIlgub Jateng SMRC-Indikator Janggal, Persepi Harus Bongkar Data
Perbedaan elektabilitas di survei IPI dan SMRC terlalu signifikan untuk dianggap sepele.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 20 November 2024
Survei PIlgub Jateng SMRC-Indikator Janggal, Persepi Harus Bongkar Data
Indonesia
Persepi Didesak Panggil SMRC dan IPI Akibat Hasil Survei Pilgub Jateng Berbeda
Perbedaan hasil survei SMRC dan Indikator Politik Indonesia jadi sorotan.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 18 November 2024
Persepi Didesak Panggil SMRC dan IPI Akibat Hasil Survei Pilgub Jateng Berbeda
Indonesia
Hasil Survei Pilkada Jateng 2024: Ahmad Luthfi Unggul Tipis dari Andika Perkasa
Hasil survei LSI di Pilkada Jateng 2024 mengungkapkan, Ahmad Luthfi unggul tipis dari Andika Perkasa.
Soffi Amira - Minggu, 17 November 2024
Hasil Survei Pilkada Jateng 2024: Ahmad Luthfi Unggul Tipis dari Andika Perkasa
Olahraga
Survei Indikator Politik Indonesia: 71,5% Warga Indonesia Indonesia Dukung Naturalisasi Timnas
Survei Indikator Politik Indonesia menyebutkan, bahwa 71,5 persen warga Indonesia mendukung naturalisasi timnas.
Soffi Amira - Selasa, 05 November 2024
Survei Indikator Politik Indonesia: 71,5% Warga Indonesia Indonesia Dukung Naturalisasi Timnas
Bagikan