Sukseskan Program Swasembada Pangan, Pj Sulsel Fadjry Djufry Optimalisasi Lahan Rawa Gagasan Mentan Amran

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Rabu, 08 Januari 2025
Sukseskan Program Swasembada Pangan, Pj Sulsel Fadjry Djufry Optimalisasi Lahan Rawa Gagasan Mentan Amran

Fadjry Djufry resmi dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel). (Foto: Dok. Kemendagri)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Fadjry Djufry menyebut, program swasembada pangan menjadi fokus dirinya ketika menjabat. Hal tersebut merupakan rencana Presiden Prabowo dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman yang harus diraih sesegera mungkin.

Dorongan tersebut disampaikan Fadjry usai dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai Pj Gubernur Sulsel.

"Sulawesi Selatan sebagai lumbung pangan nasional diharapkan bisa menjadi contoh untuk provinsi lain dalam ketersediaan pangan Indonesia," kata Fadjry dalam keterangannya, Rabu (8/1).

Fadjry menyatakan siap menjembatani dan mengakselerasi program nasional di provinsi Sulawesi Selatan.

Fadjry menambahkan bahwa pihaknya akan mengawal dan mensinergikan berbagai program pembangunan pertanian yang telah digagas oleh Mentan Amran, seperti optimalisasi lahan rawa dan perbaikan irigasi sekunder dan tersier.

"Ini untuk meningkatkan produktivitas padi nasional, diharapkan Sulawesi Selatan bisa berkontribusi dalam hal penyediaan beras di Indonesia," tuturnya.

Baca juga:

Badan Pangan Percepatan Swasembada, Beberapa Komoditas Tidak Lagi Impor

Di lokasi yang sama, Menteri Tito menyampaikan banyak program pemerintah yang perlu didorong secara cepat dan berkelanjutan, seperti program swasembada pangan, makan bergizi, pengentasan stunting dan hilirisasi.

"Sulawesi Selatan merupakan salah satu lumbung pangan di Indonesia, dengan pengalaman dan kemampuan yang dimiliki Pak Fadjry di bidang pertanian, diharapkan bisa mempercepat program-program swasembada dan menunjang pangan Indonesia," tuturnya.

Tito juga meminta agar Pj Gubernur yang telah dilantik agar segera berkomunikasi dengan seluruh stakeholder di Sulawesi Selatan untuk mengakselerasi Pembangunan di masa transisi.

Baca juga:

Demi Swasembada Pangan, Prabowo Cairkan Anggaran Proyek Irigasi Rp 12 Triliun

Mengawali karir sebagai peneliti pada 1994, Fadjry dikukuhkan sebagai Profesor Riset pada 25 Januari 2022 dengan orasinya berjudul “Pengembangan Pertanian Cerdas Iklim Inovatif Berbasis Teknologi Budidaya Adaptif Menuju Pertanian Modern Berkelanjutan”.

Sebelum menjadi Kepala BSIP, Fadjry merupakan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian yang telah menciptakan berbagai inovasi pertanian, termasuk formula eucalyptus yang terbukti secara klinis dapat membantu meringankan gejala Covid-19 saat pandemi lalu.

Kiprah Fadjry juga telah diakui di dunia internasional. Fadjry terpilih sebagai anggota dari The International Scientific Advisory Board for Strategy "MeaDRI", dewan penasihat independent yang terdiri dari ilmuwan terkemuka dan/atau pejabat eksekutif dari lembaga/universitas pertanian terkemuka dunia.

"MeaDRI" adalah strategi sistem pangan berkelanjutan yang digagas dan diluncurkan oleh Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (MAFF) Jepang. (Asp)

#Swasembada Pangan #Menteri Pertanian #Amran Sulaiman
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Dapat Pagu Anggaran Rp 40 Triliun, Mentan Teruskan Program Cetak Sawah Buat Swasembada Pangan
Swasembada pangan rancangan program prioritas Kementerian Pertanian tahun 2026 di antaranya peningkatan produksi padi, jagung, dan komoditas strategis lainnya, termasuk daging, telur dan susu sapi.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Dapat Pagu Anggaran Rp 40 Triliun, Mentan Teruskan Program Cetak Sawah Buat Swasembada Pangan
Indonesia
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Tugas pemerintah tidak mudah untuk tetap menjaga petani tetap sejahtera dan konsumen bahagia.
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Berita Foto
Raker Menteri Pertanian dengan Komisi IV DPR Bahas Beras Satu Harga
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (tengah) bersama Wakil Menteri Pertanian Sudaryono (kedua kanan), Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani (kiri) bersiap mengikuti Rapat Kerja dengan Komisi IV DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/8/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 21 Agustus 2025
Raker Menteri Pertanian dengan Komisi IV DPR Bahas Beras Satu Harga
Indonesia
4 Provinsi Bakal Dipilih Jadi Tempat Swasembada Pangan, Air dan Energi, Rp 8 Triliun Buat Cetak Sawah Baru
"Nanti kita tetapkan, mana yang menjadi kawasan prioritas untuk proyek strategis ini. Yang sudah ada (opsi) yaitu di Wanam, Merauke, Papua Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan,” ujar Zulhas
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
4 Provinsi Bakal Dipilih Jadi Tempat Swasembada Pangan, Air dan Energi, Rp 8 Triliun Buat Cetak Sawah Baru
Indonesia
Jaga Harga, Pemerintah Siap Gelontorkan 1,5 Juta Beras
Pemerintah bersiap menggelar operasi pasar besar-besaran.
Dwi Astarini - Kamis, 31 Juli 2025
Jaga Harga, Pemerintah Siap Gelontorkan 1,5 Juta Beras
Indonesia
Titiek Soeharto Minta Mentan Beri Efek Jera Perusahaan Nakal Terkait Beras Oplosan
Kasus beras oplosan ini sangat bertolak belakang dengan semangat pemerintah menuju swasembada pangan.
Frengky Aruan - Rabu, 16 Juli 2025
Titiek Soeharto Minta Mentan Beri Efek Jera Perusahaan Nakal Terkait Beras Oplosan
Indonesia
Mentan Amran Beberkan Modus Beras Oplosan yang Rugikan Negara Rp 99 Triliun
"Ibaratnya emas 24 karat, sebenarnya 18 karat tapi dijual 24 karat. Harganya naik, bukan kualitasnya," imbuh Mentan Amran.
Frengky Aruan - Rabu, 16 Juli 2025
Mentan Amran Beberkan Modus Beras Oplosan yang Rugikan Negara Rp 99 Triliun
Indonesia
Mentan Ungkap 85 Persen Beras yang Beredar Tak Sesuai Standar, Nilai Kerugian Capai Rp 99 Triliun
Hal ini disampaikan dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi IV DPR RI, di mana ia juga mengungkap 50-60 persen beras tidak sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) dan spesifikasi berat.
Frengky Aruan - Rabu, 16 Juli 2025
Mentan Ungkap 85 Persen Beras yang Beredar Tak Sesuai Standar, Nilai Kerugian Capai Rp 99 Triliun
Indonesia
Kementan Klaim Indonesia Sudah Swasembada Daging dan Telur Ayam, Sapi Masih Impor
Pemerintah melalui Kementerian Pertanian terus memperkuat upaya stabilisasi harga ayam ras hidup (livebird) guna melindungi peternak rakyat dari tekanan harga yang tidak wajar.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 15 Juli 2025
Kementan Klaim Indonesia Sudah Swasembada Daging dan Telur Ayam, Sapi Masih Impor
Indonesia
Soal Mafia Pangan, Mentan: Jangan Permainkan Nasib Petani
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, meminta semua pihak untuk tidak mempermainkan nasib petani. Hal ini diungkapkan setelah ia menyoroti adanya dugaan oknum mafia pangan.
Soffi Amira - Sabtu, 07 Juni 2025
Soal Mafia Pangan, Mentan: Jangan Permainkan Nasib Petani
Bagikan