Suami Yenny Wahid jadi Dewan Penasihat TKN Prabowo-Gibran
Pengumuman susunan TKN Prabowo-Gibran disampaikan Nusron di Ballroom Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan pada Senin (6/11). (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Suami Yenny Wahid, Dhohir Farisi tergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Ia didapuk menjadi Tim Penasihat TKN Prabowo-Gibran.
Nama Dhohir diumumkan oleh politisi Partai Golkar yang juga sebagai Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid di Ballroom Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, pada Senin (6/11).
Baca Juga
Nama Khofifah Tak Ada di Susunan TKN Prabowo-Gibran, Ketum: Tunggu Tanggal Mainnya
"Dhohir Farisi, suaminya Yenny Wahid," ucap Nusron.
Diketahui, Yenny Wahid menjadi Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) pasangan Capres-Cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Dhohir Farisi sendiri merupakan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang sebelumnya berpartai Gerindra.
Baca Juga
Pesan Gibran ke TKN: Pastikan Kapal Besar KIM Berlabuh di Dermaga Kemenangan
Adapun susunan Penasihat TKN Prabowo-Gibran, sebagai berikut;
Ketua Penasihat TKN:
1. Jenderal Pol (Purn) Drs. Sutanto
Penasehat TKN:
1. Jenderal Pol (Purn) Sutarman
2. Marsekal TNI (Purn) Imam Syufaat
3. Letjen TNI (Purn) Syafi Samsudin
4. Nurmala Kartini Syahrir
5. Ridwan Kamil
6. Putri Kawardani
7. Akbar Tandjung
8. Agung Laksono
9. Laksamana TNI (Purn) Ahmad Sucipto
10. Mayjen TNI (Purn) R Gautama Wiranegara
11. KH Abdul Ghofur
12. KH Adib Rofiudin Irza
13. KH Kharol Ashal
14. Syaifuddin Hasan
15. Edhie Baskoro Yudhoyono
16. Linda Agum Gumelar
17. Buya Zulfi Syukur
18. Deddy Mizwar
19. Fadli Zon
20. Mochamad Iriawan
21. Maher Algadri
22. Siti Hardijanti Rukmana
23. Widjono Hariyanto
24. Amir Syamsuddin
25. Andi Malaranggeng
26. Muzakir Manaf (mantan Ketua Gerakan Aceh Merdeka atau GAM)
27. Theo Sambuaga
28. Cicip Sutarjo
29. Badarudin
30. Ahmad Hafiz Thohir
31. Umar Halim
32. Nasrulloh
33. Dhohir Farizi
34. Giring Ganesha
35. Irma Hutabarat
36. Ustaz Syaefuddin
37. Didin Miing Gumelar
38. Ratih Sanggarwati
39. Mayjen TNI (Purn) Musabangun
40. Laksdya TNI (Purn) Moekhlas Sidik
41. M Irfan Yusuf Hasim
42. Laksdya TNI (Purn) Iskandar Sitompul
43. Habib Umar Assegaf
44. Ida Agung Wayahan
45. Habib Ahmad bin Hasan Alaydrus
46. KH Misbakhun Kholil Munir
47. KH Zuhli Yakub
48. Tuan Guru Lalu Muhammad Zaenudin Asani (sepupu Tuan Guru Bajang)
49. KH Muslih Abas
50. KH Hamdi Hasan Almaliki
51. KH Zaeni Zulfa
52. Agus Masna Sofa Fauzan Al-Hafiz
53. KH Mansur Anhar
54. KH Muzafar
55. Cokorda Gede Agung Sumara Wisesa
56. Andi Taswin Abdullah. (Asp).
Baca Juga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya