Kesehatan Mental

Sorry COD, Sorry COD, Kalau Enggak Paham Sistem COD Jangan Marah, Bu!

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Senin, 17 Mei 2021
Sorry COD, Sorry COD, Kalau Enggak Paham Sistem COD Jangan Marah, Bu!

Memaki si kurir karena barangnya tidak sesuai pesanan. (Foto: YouTube/Fajar Daily)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

DENGAN mengenakan busana terusan kuning, seorang ibu tampak memarahi kurir lantaran barang dibelinya di e-commerce tidak sesuai saat diterima. Kata-kata kasar lantas berhamburan dilontarkan sang ibu nan duduk di samping anak perempuannya mengenakan baju merah. Video diunggah pada Sabtu (15/5) tersebut langsung viral dan menyita perhatian warganet.

Cerita dimulai ketika kurir sedang mengantarkan belanjaan ibu tersebut dengan sistem cash on delivery (COD). Dalam aturan COD, pembeli dilarang membuka paket belanjaan sebelum membayar kepada kurir. Di dalam video tersebut, bukannya menerima uang belanjaan produk, kurir malah mendapat makian dari si ibu dan anaknya.

Alih-alih berterima kasih, saat membuka paketnya ibu tersebut justru marah dan meminta kurir bertanggungjawab atas kekeliruan isi barang. Kurir lantas menjelaskan aturan dan duduk perkara berkait kekeliruan barang langsung kepada seller. Namun, ibu tersebut enggan menerima penjelasan dan memilih memaki. Kurir pun memintanya merapihkan paket seperti semula.

Baca juga:

Cara Maaf-Maafan Lebaran Anti-Kikuk Kepada Teman Ketika Masih Berhutang


“Ini kalau sobek, elu, gue injek di sini. Orang ini enggak kenapa-kenapa. Kalau ini sobek, elu, gue matiin,” kata si ibu sambil memegang paketnya.


“Pokoknya kalau misalnya seller-nya komplain, karena packingan-nya beda dari semula,” kata si kurir menjelaskan.

Ibu tersebut kemudian berkali-kali mengumpat pada si kurir dengan lantang. Meski begitu, si kurir tampak enggan meladeni makian. Di akhir video, ibu tersebut melempar paketnya ke arah si kurir.

“Oh, begitu perlakuannya. Oke perlakuannya sungguh mengerikan ya,” ucap si kurir, lalu bergegas pergi.

Video tersebut lantas viral. Warganet geram melihat cara ibu di video memperlakukan kurir.

melihat video itu cukup geram dengan perlakuan keduanya dan membela si kurir. Beberapa warganet lain ada pula mengacungi jempol terhadap kesabaran kurir.

Baca juga:

Sering Minta Maaf Tidak Baik untuk Hubungan

Tak Paham Sistem COD, Ibu Ini Malah Marahin Si Kurir
Amarah memang sulit dikendalikan. (Foto: Unsplash/Christopher Ott)


Lewat Instagramnya, sang anak meminta maaf kepada kurir dan warganet.

“Untuk seluruh masyarakat Indonesia dan khususnya Mas kurir. Saya mohon maaf sebesar besarnya, karena kurangnya dan ketidaktahuan saya tentang sistem COD. Saat itu saya sedang emosi, dan saya akui saya salah dan khilaf telah berkata kasar,” tulisnya.

Amarah bisa muncul ketika terusik dengan beberapa hal. Biasanya, amarah tertuju pada orang lain, diri sendiri, kejadian, atau suasana tidak menyenangkan. Pada kasus tertentu, munculnya amarah terjadi saat seseorang mengalami tantrum atau ledakan emosi saat keinginan tidak terpenuhi.

Parahnya lagi, amarah kerap salah sasaran dan tidak pada tempatnya. Berdasarkan analisa seorang psikolog dari University of Central Lancashire Dr Sandi Mann, agresi dan amarah awalnya dimiliki manusia sebagai bagian dari mempertahankan hidup kini telah berubah.

Tak Paham Sistem COD, Ibu Ini Malah Marahin Si Kurir
Tenangkan pikiran. (Foto: Unsplash/Christian Erfurt)


Alhasil, seseorang bisa marah akibat dipicu hal sepele dan relatif tidak berhubungan dengan penyebab munculnya rasa itu.

“Rasa marah sebetulnya menjadi bentuk pertahanan sejak zaman nenek moyang kita,” kata Sandi mengutip The Telegraph.

Lain lagi menurut psikologi dari University of Alabama, Dolf Zillmann, memaparkan saat marah meluap, di dalam tubuhnya akan merasakan hadirnya lonjakan emosi cukup intens.


Salah satunya mengeluarkan zat katekolamin pembangkit gelombang energi cepat sesaat. Seseorang pun akhirnya melakukan ‘serangkaian tindakan dahsyat’ hingga tak bisa dikendalikan.


Kalau amarah sudah memuncak, ada beberapa hal bisa dilakukan untuk menghadapi orang marah, seperti mengatur napas dan berpikir positif, berpikir sebelum berbicara, jangan menyimpan dendam, dan mengekspresikan kemarahan dengan tegas tidak tidak konfrontatif. Hal tersebut juga berguna untuk orang marah agar bisa dikendalikan.

Mungkin, bila kurir tersebut Tukul Arwana mengenakan jaket oranye lalu memberikan paket sambil bernyanyi lagi berjoget, "Sorry COD, Sorry COD", ibu tersebut tetap marah namun mengumpat dengan kata "Taksobek-sobek". (and)

Baca juga:

Minta Maaf Lebaran Sekalian Pamer Barang Baru Biar Apa Sih?

#Kesehatan #Teknologi #Fashion #Mei Negeri Aing Maaf-maafan #Viral
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Lifestyle
Cara Ubah Foto Jadi Action Figure Keren dengan Google Gemini, Lengkap dengan Tips dan Contoh Prompt!
Cara Membuat Foto Jadi Action Figure dengan Google Gemini: 1. Buka Browser Google Chrome, 2. Akses situs https://gemini.google.com, 3. unggah foto, selengkapnya
ImanK - Sabtu, 06 September 2025
Cara Ubah Foto Jadi Action Figure Keren dengan Google Gemini, Lengkap dengan Tips dan Contoh Prompt!
ShowBiz
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
Armani ialah pria yang meninggalkan jejak yang diakui di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
ShowBiz
Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Perusahaannya, Armani, berkembang dari mode menjadi sebuah imperium yang merambah kecantikan, wewangian, musik, olahraga hingga hotel mewah.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
 Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Fun
Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold
Ponsel terbaru Samsung itu diperkirakan akan menggunakan desain lipatan tiga dengan dua engsel ke dalam yang membentuk huruf "G"
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Fashion
Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Pengumuman ini mengakhiri spekulasi selama berbulan-bulan setelah Wintour mengumumkan pengunduran dirinya, pada Juni lalu.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
 Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat
Lukisan tersebut adalah materi perkuliahan mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Sejarah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat
Bagikan