Spiderman Bergigi Tonggos Ramaikan Jogja Street Sclupture

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Minggu, 01 November 2015
Spiderman Bergigi Tonggos Ramaikan Jogja Street Sclupture

Warga memotret karya seni rupa yang dipamerkan saat pameran Jogja Street Sculpture bertajuk "Antawacana" di Jl Mangkubumi, Yogyakarta, Jumat (30/10). (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Budaya - Spiderman merupakan tokoh heroik yang sangat terkenal di antara jajaran tokoh-tokoh hero lainnya. Sosoknya yang menyerupai laba-laba, bermata putih, berkostum merah biru ini telah diangkat ke berbagai media, seperti komik dan film.

Sejatinya Spiderman tokoh fiksi yang muncul di Amerika Serikat. Awal kemunculannya tidak begitu akrab di kalangan penonton kala itu, tahun 70-an. Namun, seiring perkembangan sinematografi, dan diangkat ke layar lebar, spiderman mulai mendapat tempat bagi penonton dunia.

Tak jauh berbeda halnya dengan spiderman ala Yogyakarta. Spiderman hadir di Jalan Pangeran Mangkubumi, Yogyakarta. Spiderman ini pun mendapat banyak perhatian pengunjung.

Spiderman di Mangkubumi ini hanyalah patung. Bukan film layar lebar atau pun manusia bertopengkan kostum spiderman. Uniknya, patung spiderman ini bergigi tonggos sambil membawa pecel. Sementara desain kostum dan pernak-pernik tubuh lainnya sama persis dengan spiderman di layar lebar. Spiderman ini banyak mengundang para pengunjung untuk melihat dari dekat.

Patung spiderman merupakan salah satu patung unik di Jogja Street Sclupture. Masih banyak patung-patung unik lainnya karya seniman yang tergabung dalam Asosiasi Pematung Indonesia. Di antaranya patung petugas kebersihan kota tanpa badan, motor fesva seperti tenggelam di tanah, dan terompet sepeda bak saxophone.

Pameran bertajuk "Antawacana" ini diusung Dinas Kebudayaan DI Yogyakarta untuk mewadahi seniman berkreasi. Keduanya sengaja mengusung pameran seni di ruang terbuka atau dipinggir jalan untuk mendekatkan karya seni dengan masyarakat.

"Patung bisa berbicara masalah sosial. Makanya ditampilkan di ruang publik," kata Kepala Dinas Kebudayaan DI Yogyakarta Umar Priyono, pada saat pembukaan pameran.

Terdapat 32 seniman berpartisipasi dalam Jogja Street Sclupture. Mereka akan memajang karya-karyanya di pinggir jalanan hingga 15 Desember 2015. Bagaimana, Anda tertarik menyaksikan karya seni unik mereka? (fre)

 

Baca Juga:

  1. Tembang Dolanan Anak Meriahkan Festival Tanah Biennale Jogja
  2. Biennale Jogja XIII 2015, Pertemuan Seniman dari Dua Benua
  3. Wisata Sejarah dan Edukasi di Monumen Jogja Kembali
  4. Kampung Buku Jogja Wadahi Pertemuan Pecinta Buku
  5. Indonesia Offroad Expedition & Friends Challenge Digelar di Yogyakarta
#Pameran Karya Seni #Karya Seni #Yogyakarta #Jogja Street Sculpture
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Siap Digelar, Seniman dari 7 Daerah Bakal Ikut Meramaikan
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 akan digelar pada 22-23 Agustus 2025. Seniman dari tujuh daerah akan ikut tampil.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Siap Digelar, Seniman dari 7 Daerah Bakal Ikut Meramaikan
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
ShowBiz
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Film dokumenter ini menyajikan perjalanan inspiratif Raminten
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Indonesia
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
KAI Commuter memprediksi adanya 100–130 ribu pengguna pada hari libur yang akan menggunakan Commuter Line Yogyakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
Bagikan