Soundfren Connect, Wadah Berbagi Pengalaman untuk Music Enthusiast


Soundren hadirkan lebih dari 50 webinar. (Foto: soundfren.id)
SETELAH melalui fase melelahkan untuk beradaptasi pada situasi pandemi ini. Soundfren, salah satu platform bagi penggiat musik di Indonesia, menghadirkan program webinar bernama Soundfren Connect.
Webinar yang mewadahi sekaligus mengedukasi mereka yang ingin belajar seluk-beluk dunia musik. Mulai dari produksi, pengarsipan, strategi, hingga bagaimana cara menulis lagu, dengan tiket yang terbilang murah seharga Rp35 ribu.
Baca juga:
Giat Lakukan Konser dan Berbagi, Kiat Navicula Survive dari Pandemi
“Soundfren Connect itu pertama kali tercipta karena pandemi, awalnya kita mau buat acara offline, namun karena pandemi akhirnya coba merubah konsep, yaudah kita coba bikin edukasi online dengan narasumber dari berbagai bidang seni,” terang Deyuri Aprilly selaku Head Of Business Development Soundfren, Rabu (23/12).
View this post on Instagram
Terhitung dimulai sejak awal April 2020, Soundfren Connect sudah membuat 100 webinar dengan narasumber dari pelbagai pelaku seni.
Mulai dari Felix Dass, Oomleo, Kukuh Rizal, hingga Pandu Priyanto. Kemudian ada juga dari musisi, seperti Marcel Siahaan, Danilla, Sal Priadi, Polka Wars, Merdi Diskoria, Henry Foundation sampai Pamungkas.
“Bisa dikatakan, kelebihan Soundfren Connect dibanding dengan webinar lain yaitu para pesertanya bisa berinteraksi dan bertanya dengan si musisi atau narasumber langsung,” lanjut perempuan yang juga manajer dari band Superglad ini.
Baca juga:
Tidak hanya mengedukasi saja, 30 persen hasil penjualan tiket dari Soundfren Connect akan diberikan kepada para pekerja industri seni di Indonesia.
“Kenapa pekerja industri seni yang kita pilih? Karena masih sedikit yang melihat bahwa sebenarnya para pekerja seni, seperti pemain teater, pemain gamelan dan sebagainya juga ikut terdampak saat pandemi ini masuk,” tambah Deyuri.
Soundfren lahir untuk menjawab para penggiat musik di Indonesia, melalui aplikasi Soundfren, para musisi bisa saling terhubung dan berkesempatan untuk bekerjasama melahirkan karya baru.
Soundfren berharap dapat menghubungkan para pelaku utama di industri musik dalam satu wadah, sehingga bisa membuat penggiat musik di Indonesia lebih bewarna.

“Tahun depan sih inginnya diadakan offline, tapi balik lagi dengan masalah pandemi yang tidak bisa ditebak. Namun sejauh ini aku sudah menyiapkan kalau bentuknya offline seperti apa,” tutup Deyuri. (far)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Sheila on 7 Pernah Bikin Lagu Berbahasa Inggris Berjudul 'Just For My Mom', ini Liriknya

Lirik lagu 'Kita ke Sana' dari Hindia: Perjalanan Emosional Menuju Harapan

Lirik Lagu 'Backwards' dari Materi Terbaru Rachael Yamagata

Lirik Lagu 'Rich Man' dari Aespa

Lirik Lagu 'Berlalu' dari The FLY yang kembali Viral

Lirik Lagu 'Man I Need' dari Olivia Dean

Lirik Lagu 'Judi', Sebuah Kritik Sosial Rhoma Irama lewat Musik Dangdut

Lirik Lagu “INSIDE OUT” dari DAY6, Kembali dengan Kisah Cinta Penuh Kerentanan

Lirik Lagu 'The 1' dari Taylor Swift, Bawa Kisah Nostalgia yang Menyentuh Hati

Lirik Lagu Ours to Keep dari Kendis, Ajak Pendengar Merasakan Sisi Rapuh Seseorang
