Solo Raya Alami Lonjakan Transaksi QRIS, Volume Capai 51,91 Juta

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Solo Raya Alami Lonjakan Transaksi QRIS, Volume Capai 51,91 Juta

BI Solo menyerahkan 104 QRIS soundbox Netzme kepada para pelaku UMKM alun alun kidul Keraton Surakarta, Selasa (12/8). (Merahputih.com/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Bank Indonesia (BI) cabang Solo mencatat transaksi non tunai QRIS Soloraya tembus 110,57 persen.

Kepala KPwBI Solo, Dwiyanto Cahyo Sumirat mengatakan volume transaksi QRIS sebanyak 9,8 juta transaksi atau tumbuh 110,57 persen. Amerchant QRIS ini masih terpusat di Kota Solo sekitar 44 persen.

"Kesadaran masyarakat memakai QRIS meningkat. Tak hanya pedagang, tetapi sudah kemana-mana mulai dari pengayuh becak, masjid hingga PKL” ujar Dwiyanto, Selasa (12/8).

Melesatnya transaksi QRIS ini sejalan dengan peningkatan mercant QRIS, total ada 961.872 merchant. Untuk nominal transaksi QRIS ini menembus Rp 961,6 miliar dengan pertumbuhan 100,6 persen secara year on year (yoy).

“Transaksi QRIS sebanyak 44,78 persen terpusat di Solo. Sedangkan kabupaten lain di Solo Raya (Klaten, Boyolali, Sragen, Karanganyar, Sukoharjo, dan Wonogiri) jumlah transaksi dan merchant-nya masih kalah jauh,” katanya.

QRIS Sukoharjo menyusul dengan 14,32 persen, Klaten 10,95 persen, Karanganyar 10,05 persen, Boyolali 7,26 persen, Sragen 7,01 persen, dan Wonogiri hanya 5,62 persen.

Kolaborasi

Mendorong transaksi QRIS Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo berkolaborasi dengan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dan Netzme selaku Penyelenggara Jasa Pembayaran (PJP) menggelar Launching Merchant QRIS di kawasan Alun-Alun Kidul (Alkid).

Ini sekaligus rangkaian kegiatan Pekan QRIS Nasional (PQN) 2025 yang berlangsung pada tanggal 11-17 Agustus 2025.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Pramudya Wicaksana mengatakan Digitalisasi ekonomi tak bisa terelakkan.

Bank Indonesia terus mendorong literasi keuangan dan penggunaan pembayaran digital bagi pelaku UMKM.

“Digitalisasi sudah tidak bisa dielakkan lagi di kehidupan sehari hari,sehingga mau tidak mau pelaku usaha kecil UMKM disemua kelompok masyarakat dan juga disemua jenis kehidupan ini sudah harus bersentuhan dengan digitalisasi,” kata Pramudya.

QRIS di Jawa Tengah sangat tinggi, khusus untuk wilayah Solo Raya menunjukkan tren positif volume Qris mencapai 51,91 juta.

“Kami menyerahkan 104 QRIS soundbox Netzme kepada para pelaku UMKM alun alun kidul Keraton Surakarta. Diharapkan menjadi Langkah nyata untuk membuat transaksi lebih aman, cepat dan nyaman,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah).

#QRIS #Digital #Bank Indonesia
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
BI Pangkas Suku Bunga, Perbankan Diminta Lebih Giat Salurkan Kredit untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Anggota Komisi XI DPR RI, Amin Ak, meminta perbankan untuk lebih giat lagi dalam menyalurkan kredit usaha.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
BI Pangkas Suku Bunga, Perbankan Diminta Lebih Giat Salurkan Kredit untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Indonesia
Perekonomian Masih Dalam Tren Melambat, Pertumbuhan Ekonomi Dunia Masih Akan Rendah
Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia pada tahun 2025 masih berpotensi lebih rendah dari perkiraan sebelumnya, yaitu sekitar 3 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
Perekonomian Masih Dalam Tren Melambat, Pertumbuhan Ekonomi Dunia Masih Akan Rendah
Indonesia
Suku Bunga Acuan Kembali Dipangkas 25 Basis Poin, Ekonomi Masih Melemah
Sementara, suku bunga lending facility diputuskan untuk turun sebesar 25 bps menjadi pada level 5,5 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
Suku Bunga Acuan Kembali Dipangkas 25 Basis Poin, Ekonomi Masih Melemah
Lifestyle
Analisis Sentimen Pasar Bisa Jadi Strategi Pahami Dinamika Harga Aset Kripto
Sentimen pasar memiliki dampak besar pada permintaan dan penawaran
Angga Yudha Pratama - Minggu, 14 September 2025
Analisis Sentimen Pasar Bisa Jadi Strategi Pahami Dinamika Harga Aset Kripto
Indonesia
Enam Bank Himbara Dapat Kucuran Dana Rp 200 Triliun, Menkeu Minta Jangan Dibelikan SRBI atau SBN
Purbaya menyampaikan bahwa proses pencairan dana akan dilakukan segera setelah penandatanganan dilakukan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Enam Bank Himbara Dapat Kucuran Dana Rp 200 Triliun, Menkeu Minta Jangan Dibelikan SRBI atau SBN
Indonesia
Ekonom Sebut Indonesia Belum Berada di Situasi Krisis Ekonomi, Ingatkan Risiko Burden Sharing Bisa Sebabkan Hyperinflasi seperti Era Soekarno
Langkah Bank Indonesia (BI)- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk melakukan burden sharing dengan membeli surat berharga negara (SBN) mendapatkan sorotan tajam
Frengky Aruan - Sabtu, 06 September 2025
Ekonom Sebut Indonesia Belum Berada di Situasi Krisis Ekonomi, Ingatkan Risiko Burden Sharing Bisa Sebabkan Hyperinflasi seperti Era Soekarno
Indonesia
Gubernur Pramono: Lomba Digitalisasi Pasar Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Jakarta 5,18 Persen
Pramono sebut manfaat digitalisasi bukan hanya meningkatkan transaksi, tapi juga mengurangi kejahatan di pasar.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 24 Agustus 2025
Gubernur Pramono: Lomba Digitalisasi Pasar Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Jakarta 5,18 Persen
Lifestyle
UOB My Digital Space Bekali 90 Ribu Pelajar Indonesia dengan Keterampilan Digital, Gandeng Ruangguru sebagai Mitra
Program ini merupakan bagian dari inisiatif regional UOB My Digital Space, yang bertujuan mempersempit kesenjangan digital serta menghadirkan akses pembelajaran berkualitas bagi generasi muda.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
UOB My Digital Space Bekali 90 Ribu Pelajar Indonesia dengan Keterampilan Digital, Gandeng Ruangguru sebagai Mitra
Indonesia
Setelah Jepang, Layanan QRIS Siap Merambah Pasar China
Layanan transaksi nontunai QRIS sudah resmi dapat digunakan di Jepang melalui pemindaian JPQR Global per 17 Agustus 2025 lalu
Wisnu Cipto - Rabu, 20 Agustus 2025
Setelah Jepang, Layanan QRIS Siap Merambah Pasar China
Indonesia
BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS
Ekonom mengungkapkan arah kebijakan suku bunga acuan (BI-Rate) periode Agustus 2025, antara bertahan di level 5,25 persen atau turun, yang menunjukkan sinyalemen kebijakan moneter lebih longgar.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS
Bagikan