Skema KUR Perumahan Harus Mudah Diakses Masyarakat

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 23 Juli 2025
Skema KUR Perumahan Harus Mudah Diakses Masyarakat

Pembangunan rumah. (Foto: MP)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - ANGGOTA Komisi V DPR RI Syafiuddin memberikan tanggapan atas rencana pemerintah menggulirkan kredit usaha rakyat (KUR) di bidang perumahan dengan nilai mencapai Rp 130 triliun. Program ini dirancang untuk mendukung pencapaian target pembangunan 3 juta rumah.
?
Syafiuddin menegaskan, skema KUR perumahan harus dibuat sederhana dan mudah diakses masyarakat, terutama kalangan menengah ke bawah. Menurutnya, niat pemerintah untuk menyediakan pembiayaan besar harus diimbangi dengan mekanisme yang tidak berbelit-belit.
?
“Kita dukung penuh KUR perumahan ini karena sangat membantu masyarakat untuk memiliki hunian layak. Namun, jangan sampai masyarakat kesulitan mendapatkan akses pembiayaan hanya karena persyaratan yang rumit. Skemanya harus benar-benar memudahkan, bukan mempersulit,” ujar Syafiuddin, Rabu (23/7).
?
Politisi asal Dapil Jawa Timur XI ini mengatakan kerja sama antara pemerintah dan perbankan harus berjalan baik sehingga proses pengajuan kredit bisa dilakukan dengan cepat, transparan, dan minim biaya tambahan. Ia menilai keberhasilan program ini tidak hanya diukur dari besarnya dana yang disalurkan, tetapi juga dari kemudahan masyarakat dalam merealisasikan keinginannya memiliki rumah.

Baca juga:

Pengembang Dapat KUR Perumahaan, Harga Rumah Diharapkan Semakin Terjangkau


?
“Jangan ada celah birokrasi yang membuat masyarakat kapok atau merasa berat saat mengajukan KUR perumahan. Kita ingin ada terobosan skema yang simpel, bunga rendah, serta masa cicilan yang realistis,” tambah eks anggota DPRD Jawa Timur itu.
?
Selain itu, Syafiuddin juga menekankan pentingnya pengawasan agar penyaluran dana Rp 130 triliun ini tepat sasaran. "Kita harus pastikan program ini benar-benar untuk masyarakat yang membutuhkan rumah, bukan untuk spekulan,” tegasnya.
?
Dengan rencana ambisius membangun 3 juta rumah, Syafiuddin berharap pemerintah dapat mengoptimalkan sinergi antara kementerian, pengembang, dan perbankan. "Jika skema KUR perumahan ini mudah diakses, saya yakin target 3 juta rumah bisa tercapai,” pungkasnya.
?
Seperti diketahui, pemerintah sedang menyusun skema pembiayaan kredit usaha rakyat bidang perumahan senilai Rp 130 triliun. Dana tersebut akan bersumber dari Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Ada dua skema yang akan dilakukan, yakni dari sisi supply dan demand.
?
Dari isi supply atau pasokan yang menyasar pengembang, kontraktor hingga pedagang material bangunan skala UMKM. Mereka diberi akses kredit hingga Rp 5 miliar dengan bunga rendah melalui subsidi bunga atau marjin oleh pemerintah sebesar 5 persen.
?
Sementara itu, dari sisi demand atau permintaan bagi UMKM yang hendak membeli, membangun, atau merenovasi rumah guna mengembangkan usahanya. Mereka bisa mendapat akses pembiayaan hingga Rp 500 juta dengan bunga berjenjang 6-9 persen per tahun, tenor 5 tahun.(Pon)

Baca juga:

Pengembang Dapat KUR Perumahaan, Harga Rumah Diharapkan Semakin Terjangkau

#KUR #Perumahan #Komisi V DPR
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
DPR Inisiasi RUU Pekerja Gig, Atur Hak dan Perlindungan Ojol hingga Freelancer
DPR menginisiasi RUU Pekerja Gig untuk mengatur hubungan kerja sektor digital, menjamin hak pekerja, dan memberikan perlindungan jaminan sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
DPR Inisiasi RUU Pekerja Gig, Atur Hak dan Perlindungan Ojol hingga Freelancer
Indonesia
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syaiful Huda mendukung langkah Presiden Prabowo Subianto meningkatkan layanan KRL Jabodetabek dengan alokasi anggaran Rp5 triliun untuk menambah 30 rangkaian kereta demi mengurangi waktu tunggu dan kepadatan penumpang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek
Indonesia
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Presiden RI, Prabowo Subianto, ingin menambah 30 rangkaian KRL. Komisi V DPR menyebutkan, bahwa waktu tunggu KRL bakal jadi lebih pendek di jam krusial.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Indonesia
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengalokasikan Rp 5 triliun untuk menambah rangkaian KRL. Komisi V DPR pun mendukung hal tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Indonesia
DPR Dorong Kemenhub Optimalkan Bandara Dewandaru Karimunjawa dan Ngloram Blora
Anggota Komisi V DPR RI Danang Wicaksana Sulistya mendorong Kemenhub mengoptimalkan kembali Bandara Dewandaru Karimunjawa dan Ngloram Blora yang dinilai strategis untuk pariwisata dan ekonomi lokal.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
DPR Dorong Kemenhub Optimalkan Bandara Dewandaru Karimunjawa dan Ngloram Blora
Indonesia
653 Penumpang LRT Jabodebek Dievakuasi Jalan Kaki, DPR Bakal Panggil Manajemen & Kemenhub
DPR mempertanyakan profesionalisme operator dalam menangani situasi darurat. Khususnya, proses evakuasi ratusan penumpang yang terpaksa harus berjalan kaki di atas jembatan rel LRT.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
653 Penumpang LRT Jabodebek Dievakuasi Jalan Kaki, DPR Bakal Panggil Manajemen & Kemenhub
Indonesia
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, Komisi V DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit
Kasus kereta anjlok kini terus berulang. Komisi V DPR RI meminta Kemenhub untuk melakukan audit.
Soffi Amira - Minggu, 26 Oktober 2025
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, Komisi V DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit
Indonesia
Begini Cara UMKM Akses Kredit Program Perumahan Buat Penuhi Target 3 Juta Rumah
Setidaknya ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh UMKM maupun masyarakat untuk bisa mendapatkan KPP.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 24 Oktober 2025
Begini Cara  UMKM Akses Kredit Program Perumahan Buat Penuhi Target 3 Juta Rumah
Berita Foto
Audiensi Pimpinan DPR dengan Asosiasi Pengemudi Bahas RUU Angkutan Jalan
Anggota Asosiasi Pengemudi Independen dan Asosiasi Rumah Berdaya Pengemudi Indonesia saat mengikuti Audiensi dengan Pimpinan DPR dan Menteri Ketenagakerjaan di Ruang Komisi V, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 01 Oktober 2025
Audiensi Pimpinan DPR dengan Asosiasi Pengemudi Bahas RUU Angkutan Jalan
Indonesia
KUR Perumahan Diklaim Bakal Buka Lapangan Kerja, UMKM Dapat Subsidi Bunga 5 Persen
Sudah banyak kebijakan dan program perumahan yang pro rakyat seperti pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan??????? (BPHTB) dan biaya Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) serta Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) hingga akhir tahun.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 29 September 2025
KUR Perumahan Diklaim Bakal Buka Lapangan Kerja, UMKM Dapat Subsidi Bunga 5 Persen
Bagikan