Sisi Keislaman Jokowi Menurut Ustaz Yusuf Mansur
Yusuf Mansur.Foto/Profilbos.com
MerahPutih.com - Ustaz Yusuf Mansur mengungkapkan hasil penelitian pribadinya bahwa ke-Islaman Presiden Joko Widodo yang selama ini diketahuinya adalah murni dari pribadi yang taat beragama, bukan pencitraan di ruang publik.
"Saya sudah sering menyampaikan dalam banyak kesempatan, bagaimana Pak Jokowi tetap menjaga shalat dan puasa Senin-Kamis di tengah kesibukannya," ungkap Yusuf Mansur saat menyampaikan ceramah dalam Diskusi Publik dan Pembekalan Relawan Pemenangan 01 se-Jawa Barat, di Bandung, Sabtu (2/3), seperti dikutip melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu (3/3).
Diskusi Publik dan Pembekalan Relawan Pemenangan 01 di Jabar, adalah kerjasama JokMa Jawa Barat dan Jaringan Alumni Mesir Indonesia (JAMI) ini, dihadiri para narasumber antara lain, Utusan Khusus Presiden untuk Timur Tengah dan OKI Alwi Shihab yang sekaligus Dewan Penasehat JAMI, dan Pendiri Rumah Perubahan Prof Rhenald Kasali.
Menurut Yusuf Mansyur, penuturan ihwal ke-Islaman Joko Widodo juga banyak disampaikan orang-orang terdekatnya, termasuk sejumlah menteri di Kabinet Kerja, di antaranya testimoni Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dan sang istri.
"Keduanya adalah teman dekat saya dan bercerita suatu ketika Jokowi malah pernah menyarankan menunaikan shalat hajat kepada Imam Nahrawi dan sang istri agar keinginan mereka terkabul. Kurang religius apalagi sosok presiden seperti beliau," ujarnya dilansir Antara.
Dalam penilaiannya, sebagai pemimpin ada contoh keteladanan dari sosok Jokowi yang patut ditiru. Jokowi merupakan sosok yang memberikan harapan dalam kapasitasnya sebagai kepala negara sekaligus pemimpin keluarga yang sukses.
Dalam konsepsi Islam, lanjutnya, pemimpin memang sepatutnya menghadirkan harapan bagi rakyatnya. Ini sebagaimana ditunjukkan oleh Nabi Musa AS.
Di saat genting ketika Musa AS dikejar bala tentara Fira'un dan di saat yang sama, tak ada lagi tempat berlari karena di hadapannya adalah Laut Merah, Nabi Musa justru tampil tegar dan memberikan harapan kepada umatnya.
"Apa kata Nabi Musa AS? Beliau dengan yakin menjawab, "Sekali-kali tidak akan tersusul. Sesungguhnya Tuhanku besertaku, kelak Dia akan memberi petunjuk kepadaku," cerita Ustadz YM mengutip surat Asy-Syu'araa' ayat ke-62.
Yusuf Mansyur yang akrab disapa Ustadz YM ini pun mengajak masyarakat meneladani kebaikan-kebaikan para pemimpin tak terkecuali Presiden Jokowi. Ustadz YM menilai Jokowi memiliki spirit kenabian yang layak ditiru.
"Jika beliau memiliki spirit Nabi Musa ikuti, jika beliau miliki spirit Nabi Adam ikuti, jika beliau miliki spirit Nabi Muhammad SAW ikuti," kata dia sembari berpesan agar bangsa Indonesia menghargai siapapun pemimpinnya serta tak mudah menghujat dan menyematkan fitnah. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan
Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri
Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta