Jengkol, Si Bau yang Ternyata Memberikan Banyak Manfaat

JENGKOL adalah tumbuhan jenis polong-polongan ini dikenal luas oleh masyarakat Indonesia sebagai bahan pangan yang dapat diolah dengan berbagai cara. Yang paling favorit adalah disemur, dibalado atau digoreng.

Walaupun memiliki bau yang tidak sedap. Namun tak sedikit orang yang menyukai bahan makanan yang satu ini. Jika kamu adalah salah satu penggemar jengkol, hindarilah mengonsumsinya secara berlebih. Karena dapat mengakibatkan kejengkolan (keracunan jengkol) yang ditandai dengan susah buang air kecil dan kejang otot.

Terlepas dari hal tersebut, jengkol ternyata juga memiliki berbagai manfaat yang luar biasa bagi tubuh seperti yang dituliskan oleh laman Go Dok.

1. Anemia

Bagi kamu penderita anemia, jengkol dapat menjadi salah satu alternatif pengobatan. Kandungan zat besi dalam tumbuhan satu ini terbukti dapat membentuk hemoglobin dalam sel darah merah dan myoglobin dalam serabut otot. Kedua hal tadi dibutuhkan tubuh untuk membangkitkan energi. Selain itu, bagi kaum hawa yang sering lemas saat haid karena mengeluarkan banyak darah. Konsumsilah jengkol yang dapat meminimalisir defisensi zat besi saat menstruasi.

2. Sel-sel rusak

Protein nabati yang terdapat dalam jengkol mampu mengganti dan memperbaiki sel-sel rusak dalam tubuh.

3. Radikal bebas

Dalam jengkol, ternyata terdapat beberapa jenis vitamin, seperti vitamin A yang mampu menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan ketajaman visual. Vitamin B2 dan B1 yang mampu menjaga kepekaan saraf. Kemudian vitamin C yang berperan sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas.

4. Tulang

Jarang yang mengetahui bahwa jengkol tinggi akan kalsium dan fosfor yang dapat menjaga kesehatan tulang. Kandungan kalsium dalam jengkol mampu mencegah osteoporosis dan keropos tulang serta berperan sebagai penghubung antar jaringan saraf, pergerakan otot, dan kerja jantung. Selain itu, kandungan fosfor jengkol terbukti mampu menjaga kesehatan gigi agar tidak berlubang.

5. Jantung

Dari beberapa penelitian, terbukti bahwa kandungan antioksidan pada jengkol mampu meningkatkan kesehatan dan fungsi jantung. Karena jengkol mampu melindungi pembuluh darah jantung dari racun dan toxin. Selain itu, mineral yang terdapat pada jengkol mampu mencegah penyempitan pembuluh darah yang seringkali menjadi penyebab utama serangan jantung.

6. Perut

Jengkol bisa menjadi kabar baik bagi kamu yang ingin mengecilkan perut. Kandungan serat di dalamnya dapat memperlancar pencernaan. Selain itu, kandungan protein jengkol juga dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama. Hebat, bukan?

7. Diabetes

Bagi kamu penderita diabetes, jangan takut untuk mengonsumsi makanan yang satu ini. Karena zat gula dalam jengkol terbukti dapat terurai dengan mudah sehingga gula darah dalam tubuh pun tetap terjaga.

8. Sembelit pada ibu hamil

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kandungan serta jengkol dapat melancarkan pencernaan, tidak terkecuali bagi ibu hamil. Namun, tetap perhatikanlah jumlah konsumsinya karena asam amino yang ada di dalamnya dapat menganggu fungsi kandung kemih.

Masih enggan memasukkan jengkol dalam daftar makanan favorit? (psr)