Sesama Tahanan Jadi Iman Salat Tarawih di Penjara KPK
KPK. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan memenuhi hak-hak tahanan yang beragama Islam untuk menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadan, termasuk memfasilitasi pelaksanaan salat tarawih.
"Pemenuhan hak tahanan yang beragama Islam tetap kita penuhi selama bulan Ramadan," kata Kepala Rumah Tahanan (Rutan) KPK Ahmad Fauzi kepada wartawan, Kamis (23/3).
Baca Juga:
KPK Telusuri Dugaan Lukas Enembe Investasikan Uang Korupsi
Fauzi menjelaskan, para tahanan dapat melaksanakan salat tarawih di rumah tahanannya masing-masing, seperti Rutan Pomdam Jaya Guntur, Gedung Merah Putih dan Rutan Kavling C1.
"Tempat tarawih di masing-masing tempat penahanan baik di C1, Guntur, dan K4," imbuhnya.
Adapun yang bertindak sebagai imam dan bilal salat tarawih yakni berasal dari sesama tahanan.
Selain itu, KPK juga menggeser jadwal pemberian makan bagi tahanan beragama muslim ke waktu sahur dan mendekati waktu berbuka puasa.
"Jadwal pemberian makanan bagi tahanan beragama muslim digeser ke jam sahur dan untuk berbuka juga bergeser ke jam mendekati berbuka ditambah makanan takjil," katanya. (Pon)
Baca Juga:
Kepala BPN Jaktim Serahkan Hasil Klarifikasi ke KPK
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Diperiksa 8 Jam oleh KPK, Eks Menag Yaqut Irit Bicara soal Kasus Kuota Haji
Mantan Menag Gus Yaqut Kembali Diperiksa KPK
Ada Dugaan Gratifikasi, KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto
Temuan Awal Duit Korupsi Bupati Lampung Tengah Rp 5 Miliar, Diduga Buat Bayar Utang Pilkada
KPK: Bupati Lampung Tengah Gunakan Uang Korupsi untuk Operasional dan Bayar Utang Kampanye
KPK Tetapkan Bupati Lampung Tengah dan Anggota DPRD Riki Hendra Saputra sebagai Tersangka Kasus Korupsi
Dedi Mulyadi Kunjungi Gedung KPK, Bahas Penyelamatan Aset Negara di Jawa Barat
OTT Bupati Lampung Tengah, KPK Sita Uang Tunai dan Logam Mulia
Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya Terjaring OTT KPK, Golkar Hormati Proses Hukum
Terjaring OTT, Bupati Lampung Tengah Diperiksa Intensif di Gedung KPK