Sains

Seperti Apa Rasa Darah Manusia Bagi Nyamuk?

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Jumat, 16 Oktober 2020
Seperti Apa Rasa Darah Manusia Bagi Nyamuk?

Ternyata ada alasan kenapa nyamuk sangat tertarik untuk menghisap darah kita. (Pixabay/41330)

Ukuran:
14
Audio:

PERNAH penasaran enggak sih kenapa nyamuk demen banget sama darah kita? Peneliti dari AS akhirnya menemukan alasannya.

Mengutip laman New York Post dan Daily Mail yang merangkum hasil penelitian yang dipublikasi di jurnal Neuron, tim peneliti mengidentifikasi neuron individu dalam nyamuk yang merasakan rasa darah 'khas dan lezat' manusia.

Neuron ini dipicu dan mengirimkan impuls listrik saat nyamuk menyedot darah, yang mengirimkan informasi tentang bagaimana rasa darah manusia. Untuk studi ini, tim fokus pada nyamuk aedes aegypti, yang merupakan ancaman besar bagi kesehatan manusia.

Baca juga:

11 Rahasia yang Nyamuk Tidak Ingin Manusia Ketahui

"Kami pikir rasa darah pada nyamuk adalah pengalaman yang benar-benar unik," kata pemimpin penelitian, Leslie B. Vosshall, Ph.D., di Universitas Rockefeller New York. Bagi nyamuk darah kita rasanya seperti permen asin manis seperti salted caramel.

Seperti Apa Rasa Darah Manusia Bagi Nyamuk?
Darah manusia terasa seperti permen asin manis bagi nyamuk. (unsplash/@hwajaja)

Apa kamu tahu? Nyamuk jantan hanya makan nektar bunga, sementara yang betina memakan nektar bunga dan darah. Nyamuk betina bahkan memiliki indra spesial yang membantunya menemukan darah, ini dibutuhkan untuk nyamuk bereproduksi.

Peneliti juga menemukan bahwa nyamuk betina memiliki mulut yang terpisah untuk setiap kesempatan, sebuah 'sweet tooth' untuk gula dan mulut seperti alat suntik yang menembus kulit untuk mengekstrak darah.

Untuk melihat neuron perasa nyamuk bekerja, para peneliti memodifikasi nyamuk secara genetik dengan tanda yang bersinar ketika sel saraf diaktifkan.

Mereka kemudian mengamati sel mana di stylet (bagian mulut serangga yang menusuk) yang menyala sebagai respons terhadap makanan yang berbeda.

Peneliti menipu nyamuk untuk berubah ke mode makan darah dengan menawarkan empat campuran yang ditemukan pada darah.

Di antaranya glukosa (gula), natrium klorida (garam), natrium bikarbonat (ditemukan dalam darah dan baking soda) dan adenosin trifosfat (ATP) senyawa yang memberikan energi ke sel dan tidak memiliki rasa apapun bagi lidah manusia. Darah asli dan palsu digunakan untuk eksperimen ini.

Baca juga:

Kenali Bahaya dan Cara Mencegah Penyakit Chikungunya Akibat Gigitan Nyamuk

Seperti Apa Rasa Darah Manusia Bagi Nyamuk?
Nyamuk betina butuh protein dari darah kita untuk reproduksi. (Pexels/Jimmy Chan)

Uniknya, nyamuk bisa merasakan rasa ATP bahkan sangat mengasyikkan dan bermanfaat bagi mereka. Ini berarti bahwa nyamuk betina bisa merasakan rasa yang manusia tidak bisa rasakan.

"Sekitar setengah dari sel saraf di stylet diaktifkan oleh darah, setengahnya lagi secara misterius tidak diaktifkan oleh apa pun yang kami tawarkan kepada mereka," kata Dr Vosshall pada lamlan MailOnline.

Dari penemuan itu diasumsikan, separuh (nyamuk) lainnya mungkin merasakan rasa pahit seperti penolak serangga atau komponen darah lainnya yang diuji dalam penelitian.

"Kita semua cukup enak untuk seekor nyamuk," ucap Veronica Jové dari Rockefeller, pemimpin uji rasa yang tidak ortodoks di laboratorium Vosshall pada New York Post. Meskipun terkesan memiliki selera makan yang rumit, nyamuk tidak pilih-pilih dalam memilih mangsa manusia.

Seperti Apa Rasa Darah Manusia Bagi Nyamuk?
Setengah juta orang setiap tahunnya meninggal akibat gigitan nyamuk. (unsplash/@olga_kononenko)

Dalam penelitian sebelumnya, tim ilmuwan menemukan nyamuk dapat mendeteksi pengusir DEET dengan kaki mereka dan telah mengidentifikasi reseptor bau yang digunakan nyamuk untuk membedakan antara manusia dan non-manusia.

Tapi sedikit yang diketahui tentang indera perasa serangga, meski itu kunci penyebaran penyakit ke manusia. Saat ini, nyamuk menyebarkan penyakit seperti malaria, demam berdarah, dan demam kuning yang membunuh setidaknya setengah juta orang setiap tahun melalui gigitannya.

Dengan penemuan baru ini, peneliti berharap bahwa pemahaman yang lebih baik tentang indera nyamuk dapat menghasilkan cara baru untuk menghentikan mereka untuk menggigit kita dan menyebarkan penyakit.

Misalnya, manusia bisa minum obat oral sebelum pergi ke tempat yang banyak nyamuk. Obat yang dibaratkan oleh Vosshall sebagai obat kutu bulanan untuk anjing, berpotensi mengganggu selera nyamuk terhadap darah.

"Jika nyamuk tidak bisa mendeteksi darah, dalam teori mereka tidak akan bisa menyebarkan penyakit," tulis Jové dalam sebuah studi. (lev)

Baca juga:

Bisa Dicoba Nih, Usir Nyamuk dengan Tanaman

#Nyamuk #Sains #Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Bagikan