Sepak Terjang Denjaka, Pasukan Elit 'Hantu Laut' Ber-IQ Tinggi

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Selasa, 29 Oktober 2024
Sepak Terjang Denjaka, Pasukan Elit 'Hantu Laut' Ber-IQ Tinggi

Pasukan Denjaka / dok Kodiklat TNI AL

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Tentara Nasional Indonesia (TNI) memiliki segudang pasukan khusus yang berkemampuan istimewa. Pasukan itu salah satunya Detesemen Jala Mangkara atau disingkat Denjaka.

Pasukan itu adalah pasukan khusus anti-teror yang dimiliki TNI AL, yang terdiri atas gabungan personel Komando Pasukan Katak dan Batalion Intai Amfibi. Prajurit Denjaka diharuskan memiliki kemampuan terbaik dalam perang, baik di darat, laut, dan udara

Korps Denjaka yang bermarkas di kawasan Gunung Sahari Nomor, Jakarta Pusat ini diyakini sebagai pasukan elite yang paling kuat. Istilah “Hantu Laut” kerap disematkan untuk pasukan Denjaka mengingat kemampuannya yang sangat handal dalam menjaga kawasan laut Indonesia dari ancaman atau teror. Bahkan, prajurit Denjaka diklaim setara dengan 120 prajurit TNI biasa.

Baca juga:

KSAL Siap Kerahkan Denjaka Atasi Terorisme

Denjaka dibentuk berdasarkan instruksi Panglima TNI kepada Komandan Korps Marinir No. Isn. 01/pIV/1984 pada 13 November 1984. Tugas utamanya membina kemampuan anti-teror, anti-sabotase, serta berbagai operasi klandestin lainnya. Denjaka terdiri dari satu tim teknis dan empat datasemen operasional. Keempat detasemen tempur itu sebagai berikut:

- Datasemen I, bertugas untuk menangani perkara anti-terorisme dan anti-pembajakan,
- Datasemen II, menangani serangan maritim dan misi pengumpulan intelijen,
- Datasemen III, untuk misi pencarian dan penyelamatan,
- Datasemen IV, bertugas pembongkaran bawah air.

Pasukan Denjaka / dok Kodiklat TNI AL

Tugas dan kemampuan Denjaka Tugas pokok Denjaka adalah membina kemampuan anti teror dan anti sabotase di laut dan daerah pantai, serta kemampuan klandestein aspek laut lainnya. Mereka ditugaskan untuk mencegah dan menindak berbagai aksi teror secara cepat dan efektif dengan menghindari sedikit mungkin korban jiwa.

Prajurit Denjaka dituntut menguasai berbagai kemampuan, seperti pencapaian sasaran lewat teknik lintas udara, penguasaan metode bawah air, dan lintas atas air senyap. Mereka dilatih untuk memiliki kesiapan operasional yang sangat tinggi sehingga harus memiliki mobilitas, kecepatan, kerahasiaan yang tinggi pula.

Baca juga:

Mengenal Sat-81/Gultor Kopassus, Pasukan Khusus Bentukan Prabowo dan Luhut

Tak hanya itu, sebagai pasukan khusus, Denjaka memiliki IQ yang tinggi. Ini menjadi sebuah keharusan karena mereka dituntut untuk bisa mengatasi masalah dengan cepat, terutama saat misi penyusupan di daerah operasi.

Sebagai pasukan khusus, kemampuan fisik dan mental, serta naluri tempur tinggi harus dimiliki seorang prajurit Denjaka demi berhasilnya tugas khusus yang mereka emban. Materi latihan yang dilakukan pasukan Denjaka di Kawah Candradimuka, Situbondo, sangat keras dan ketat.

Calon prajurit Denjaka harus melewati hantaman ombak laut yang mengerikan. Bahkan dalam misi penyelamatannya mereka kerap dilatih dengan posisi tangan dan kaki dalam keadaan terikat.

Tak hanya di laut, mereka juga dituntut bertahan hidup di belantara hutan Alas Purwo, Banyuwangi serta melakikan terjun bebas di malam hari. Mengingat aktivitas yang dijalankan bersifat rahasia, prajurit Denjaka dibekali beberapa jenis senjata khusus yang canggih dan tentunya mematikan.

Baca juga:

KRI Temukan Dugaan Titik Kotak Hitam SJ-182, Kopaska Sampai Denjaka Terjun ke Laut

Dilansir dari militer.id, beberapa senjata di antaranya yaitu submachine gun MP5, CZ-58, HK PSG1, pistol Beretta, Daewoo K7, HK416, M4, SIG Sauer 9 mm, senapan mesin Minimi M60, Daewoo K3, senapan serbu G36, dan HK P30, Pindad ss-1. (Knu)

#Denjaka #TNI #TNI AL
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
DPR Ingatkan Pentingnya AI dan Cyber Defense untuk Fungsi Pertahanan Modern di Tubuh TNI
Nurul mengusulkan agar pemerintah melengkapi peralatan siber yang memadai
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 11 Oktober 2025
DPR Ingatkan Pentingnya AI dan Cyber Defense untuk Fungsi Pertahanan Modern di Tubuh TNI
Indonesia
Komisi I DPR Siap Kawal OMSP TNI di UU Baru, Tolak Dwifungsi dan Fokus Tugas Siber
Nantinya, UU yang baru ini menambahkan dua tugas baru
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
Komisi I DPR Siap Kawal OMSP TNI di UU Baru, Tolak Dwifungsi dan Fokus Tugas Siber
Indonesia
TNI Diperbantukan Kawal MBG, DPR Ungkap Pentingnya Kolaborasi Alat Negara dalam Mendeteksi Masalah dan Antisipasi Keracunan
Itu memang bukan tupoksinya, tapi mereka akan maksimal
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
TNI Diperbantukan Kawal MBG, DPR Ungkap Pentingnya Kolaborasi Alat Negara dalam Mendeteksi Masalah dan Antisipasi Keracunan
Indonesia
Imbas Insiden 2 Prajurit Gugur, TNI Evaluasi Keseluruhan HUT ke-80
Tujuan utama evaluasi TNI untuk memastikan agar perayaan serupa di masa mendatang dapat berlangsung secara aman dan kondusif tanpa menimbulkan korban jiwa.
Wisnu Cipto - Rabu, 08 Oktober 2025
Imbas Insiden 2 Prajurit Gugur, TNI Evaluasi Keseluruhan HUT ke-80
Indonesia
DPR Tanggapi Corak Loreng Baru TNI: Cocok untuk Kamuflase dan Misi Internasional
Seragam baru TNI hadir dengan corak sage green yang disesuaikan dengan vegetasi di Indonesia, hasil riset kamuflase untuk meningkatkan efektivitas di lapangan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
DPR Tanggapi Corak Loreng Baru TNI: Cocok untuk Kamuflase dan Misi Internasional
Indonesia
Selain Perkuat Maritim Indonesia, Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Juga Punya Dukung OMSP untuk Bawa Logistik
Pengadaan kapal induk bekas ini dapat meningkatkan kapabilitas TNI AL
Angga Yudha Pratama - Senin, 06 Oktober 2025
Selain Perkuat Maritim Indonesia, Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Juga Punya Dukung OMSP untuk Bawa Logistik
Indonesia
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Kalahkan Senioritas, Perwira Junior Berprestasi Berpeluang Pimpin Jabatan Strategis
Sementara, pendekatan meritokrasi ini akan menjadikan proses seleksi lebih objektif dan akuntabel
Angga Yudha Pratama - Senin, 06 Oktober 2025
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Kalahkan Senioritas, Perwira Junior Berprestasi Berpeluang Pimpin Jabatan Strategis
Indonesia
Corak Baru Seragam TNI Menyesuaikan Vegetasi Indonesia, Diharapkan Meningkatkan Militansi Prajurit
Sebagian angggota TNI sudah mengenakan seragam dengan corak baru bertepatan dengan HUT ke-80 pada Minggu (5/10) kemarin.
Frengky Aruan - Senin, 06 Oktober 2025
Corak Baru Seragam TNI Menyesuaikan Vegetasi Indonesia, Diharapkan Meningkatkan Militansi Prajurit
Indonesia
Sejumlah Prajurit TNI Siap Diberangkatkan ke Gaza untuk Misi Kemanusiaan
Sebelumnya, dalam forum Sidang Umum PBB, Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan kesiapan Indonesia untuk mengerahkan lebih banyak pasukan perdamaian
Frengky Aruan - Minggu, 05 Oktober 2025
Sejumlah Prajurit TNI Siap Diberangkatkan ke Gaza untuk Misi Kemanusiaan
Indonesia
Terus Bertambah, Korban Tewas Robohnya Musala Ponpes Al Khoziny Capai 45 Orang
Bramantyo belum dapat memastikan hingga saat ini masih ada berapa korban yang masih berada di balik reruntuhan bangunan.
Frengky Aruan - Minggu, 05 Oktober 2025
Terus Bertambah, Korban Tewas Robohnya Musala Ponpes Al Khoziny Capai 45 Orang
Bagikan