Seorang Petugas Positif COVID-19, RSUD Pariaman Tutup IGD

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 25 Agustus 2020
Seorang Petugas Positif COVID-19, RSUD Pariaman Tutup IGD

Petugas poliklinik RSUD Pariaman, Sumbar melayani pasien dengan dilengkapi pelindung diri. (ANTARA/Aadiaat M.S.)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) menutup layanan di instalasi gawat darurat (IGD) karena seorang petugas medis di bagian pelayanan itu positif terpapar COVID-19.

"Ada seorang petugas IGD yang positif dan dia kontak dengan semua petugas di IGD, ada 36 orang (berdasarkan) tracking (pelacakan)," kata Direktur RSUD Pariaman dr Indria Velutina di Pariaman, Selasa (25/8), dikutip Antara.

Baca Juga:

Indonesia Terus Perkuat Akses Pengembangan Vaksin COVID-19

Ia menambahkan penutupan layanan di RSUD tersebut hanya untuk IGD, sedangkan pelayanan untuk poliklinik tetap dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan.

Ia menyampaikan bagi pasien yang akan menggunakan layanan IGD RSUD Pariaman mulai hari ini dipindahkan ke rumah sakit (RS) sekitar sampai hasil swab atau tes usap petugas yang lainnya keluar.

"Mudah-mudahan besok pagi dapat hasilnya (negatif) dan IGD kita buka kembali," katanya.

Namun, lanjutnya sebelum dibuka pihaknya menyemprotkan cairan disinfektan ke ruangan IGD terlebih dahulu agar COVID-19 hilang di ruangan itu.

Ilustrasi - COVID-19 (ANTARA/HO)
Ilustrasi - COVID-19 (ANTARA/HO)

Sedangkan untuk, pasien rujukan COVID-19 dari RS lain atau kabupaten dan kota lainnya masih diterima di RSUD Pariaman dengan penempatan ruang isolasi Nan Tongga.

Ia mengimbau warga di daerah itu untuk terus menerapkan protokol kesehatan agar tidak terpapar COVID-19. Diantaranya tetap menggunakan masker, rutin mencuci tangan, menjaga jarak, menghindarkan kerumunan.

Baca Juga:

Kondisi Terkini 110 Relawan Uji Vaksin COVID-19

Ia menambahkan saat ini ada 31 orang terkonfirmasi positif COVID-19 di Pariaman yang pemeriksaannya dilakukan di RSUD Pariaman namun petugas medis di IGD RSUD Pariaman tidak termasuk ke dalam 31 orang tersebut.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Syahrul mengatakan Puskesmas Pauh juga dilakukan penutupan layanan karena salah seorang petugas medisnya terpapar COVID-19.

"Petugas ini merupakan istri dari anggota Polres Pariaman yang dinyatakan positif COVID-19," ujar dia.

Ia menyampaikan untuk masyarakat yang ingin berobat dialihkan ke puskesmas terdekat hingga hasil tes usap petugas lainnya di Puskesmas Pauh keluar dengan hasil negatif. (*)

Baca Juga:

Pandemi COVID-19, Keuntungan Layanan Digital Bank Mandiri Syariah Naik

#Virus Corona #Pariaman
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Dunia
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Kasus positif COVID-19 di Tiongkok memuncak lagi.
Zulfikar Sy - Selasa, 13 Juni 2023
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Bagikan