Seluruh McDonald's di Kota Bandung Disanksi Denda Setara 10 Paket 'BTS Meal'

Penyegelan dilakukan terhadap gerai McDonalds yang berada di Jalan Buahbatu, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (9/6/2021). (ANTARA/HO-Satpol PP Kota Bandung)
Merahputih.com - Seluruh gerai McDonald's (McD) di Kota Bandung dikenai sanksi denda setelah adanya kerumunan ojek online akibat mengantre produk 'BTS Meal'. Denda yang dikenakan kepada gerai McDonald's yakni Rp 500 Ribu atau setara dengan 10 paket 'BTS Meal'.
Harga 'BTS Meal' sendiri yakni Rp 45.455 belum termasuk pajak. Sementara, jika memesan melalui aplikasi Go-Food yakni Rp 51.000. Harga itu belum termasuk biaya bungkus dari restoran dan ongkos kirim. Di Kota Bandung sendiri terdapat 11 gerai McD yang tersebar di 10 kecamatan. Menu BTS Meal terdiri atas Mc Chicken Nugget, French Fries, Coca-cola, serta dilengkapi dengan dua macam saus. Dua saus khusus itu yakni Saus Cajun dan Sweet Chilli.
"Seluruh gerai tersebut dikenai denda administrasi sebesar Rp 500 ribu," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung Rasdian Setiadi dikutip Antara, Kamis (10/6).
Baca Juga:
Ojol Berkerumun Beli Menu Baru BTS, McDonald's Stasiun Gambir Disegel
Selain sanksi berupa denda, Satpol PP juga melakukan penyegelan dengan jangka waktu paling lama 14 hari. Namun, dari 11 total gerai McD, hanya tiga yang disegel sesuai dengan pertimbangan pelanggaran yang dilakukan.
"Kemarin yang ditutup dua, Buahbatu dan Cibiru. Akan tetapi, pas sorenya ada satu lagi di Kopo yang ditutup," katanya.
Dengan disegelnya tiga gerai McD tersebut, Rasdian berharap hal itu menjadi peringatan juga kepada gerai yang lainnya untuk mampu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitasnya.
Meski begitu, pihaknya mempersilakan apabila pengelola McD mengajukan iktikad baik untuk mengakui kesalahannya dan membuat pernyataan untuk siap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

"'Kan penyegelan itu paling lama 14 hari. Namun, bisa saja misalnya dia menyampaikan iktikad baiknya dan mengakui kesalahannya, 'kan ini baru penindakan yang pertama dan bukan pelanggaran berulang," kata Rasdian.
Untuk itu, dia mengimbau McD dan restoran maupun badan usaha lainnya agar lebih bijak menerapkan protokol kesehatan pada masa pandemi COVID-19 ini. Apalagi, saat ini COVID-19 tengah mengalami eskalasi.
"Saya ingatkan, jangan sampai berpengaruh pada Kota Bandung. Akibatnya, nanti berpengaruh pada restoran juga. Efeknya bisa saja nanti ditutup, yang rugi 'kan mereka," kata Rasdian.
Baca Juga
BTS Meals Bikin Ojol dan Layanan Makanan Online Serbu dan Berkerumun di McDonald’s
Sebelumnya, sejumlah gerai McD di Kota Bandung mengalami kerumunan para ojek online akibat meningkatnya pesanan produk promosi baru, yakni BTS Meals, Rabu (9/6).
Adapun produk tersebut merupakan kerja sama antara McD dan grup Boyband asal Korea Selatan, yakni BTS. Selain di Bandung, hidangan cepat saji itu pun dijual di setiap gerai McD di Tanah Air maupun di negara-negara lainnya. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Disebut Mengandung Babi, Sertifikat Halal Produk McDonald’s Dicabut di Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Disebut Mengandung Babi, Sertifikat Halal Produk McDonald’s Dicabut di Indonesia](https://img.merahputih.com/media/30/bc/7a/30bc7a61181c3f0bf2df9374ecf07561_182x135.png)
AS Gempar, 1 Orang Tewas dan Puluhan Sakit Setelah Makan McD

Donald Trump Mendadak Jadi Karyawan McD, Kok Bisa?

McDonald's Ciptakan 'Grandma McFlurry', Terinspirasi Nenek-Nenek

Kolaborasi Bareng Studio Pierrot, McDonald’s Bikin Anime

Mengintip Rumah Singgah Ronald McDonalds House Charities di RSCM

Karena Cinta, Restoran Cepat Saji Ini Kembali

Di Balik Kenikmatan Ayam Goreng Tepung Restoran Cepat Saji

McDonald’s Resmi Umumkan Kolaborasi Bersama NewJeans

McDonald's Hadirkan Gerai 'Hijau' Ramah Lingkungan
