Selain Gibran dan Bobby, Ipar Jokowi Ramaikan Bacalon Bupati Gunung Kidul


Ipar Presiden Joko Widodo, Wahyu Purwanto (tengah) dan Kepala Disdikpora Gunung Kidul Bahron Rosyid (kiri). (ANTARA/Dokumen Istimewa)
MerahPutih.com - Ipar Presiden Joko Widodo, Wahyu Purwanto disebut-sebut akan meramaikan bursa calon bupati dalam Pemilihan Kepala Daerah 2020 di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, melalui Partai NasDem.
Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem DIY Suharno mengatakan hingga saat ini, pihaknya masih menunggu keputusan dari DPP NasDem terkait surat rekomendasi siapa yang akan maju sebagai calon bupati dari NasDem.
Baca Juga
Dinilai Tak Punya Prestasi Apa-Apa, PA 212 Ogah Dukung Gibran di Pilwalkot Solo
Wahyu Purwanto kemungkinan akan maju bersama Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunung Kidul Bahron Rasyid sebagai bakal calon wakil bupati.
"Kami berharap Wahyu Purwanto bisa mendapatkan rekomendasi dari DPP NasDem," ujarnya di Gunung Kidul seperti lansir Antara

Selama ini, Wahyu Purwanto sudah berkomitmen untuk membangun Gunung Kidul sejak dirinya menjadi rektor Universitas Gunung Kidul. Selain itu, Wahyu sudah melakukan pendampingan terhadap petani, dan warga lainnya.
Baca Juga
"Kalau bisa menang (pilkada) koordinasi dengan pusat kan lebih mudah, tetapi faktor keluarga presiden itu hanya satu faktor saja. Faktor lainnya komitmen Wahyu Purwanto membangun Gunung Kidul sudah sejak lama,” ucapnya
Saat dikonfirmasi, Wahyu Purwanto enggan mengomentari ketika ditanya mengenai potongan kutipan twitter dari Farid Gaban tentang foto dirinya yang disandingkan dengan Gibran Rakabuming Raka, Doli Sinomba Siregar, Wahyu Purwanto, dan Bobby Nasution. Wahyu tidak mau berkomentar.
Ketua DPD Nasdem Gunung Kidul Suparjo mengatakan nama Wahyu Purwanto dan Bahron Rasyid sudah disetorkan ke DPP NasDem. Saat ini sedang menunggu surat dari pusat.
Baca Juga
Beda dengan Bobby, Gibran Dianggap Bernasib Baik di Pilkada 2020
"Informasinya, surat rekomendasi turun sekitar Februari atau Maret nanti. Keputusan tergantung pusat,” kata Suparjo. (*)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK

Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat

H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi

Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan

Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
![[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres](https://img.merahputih.com/media/8e/c3/68/8ec368373b1f5bed8e9627aeb68c36e7_182x135.jpeg)
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri

Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta

Presiden Berhentikan Heru Budi sebagai Pj Gubernur, Diganti Teguh Setyabudi
