Tur Virtual ke Kota Wuhan


Red yellow crane building yang ada di Wuhan. (Foto: Unsplash/Benjamin Chris)
PERUSAHAAN tur Walks menjadi tuan rumah beberapa presentasi online yang menyediakan tampilan di dalam kota yang terkenal di seluruh dunia.
Bagi banyak orang, kota Wuhan di Tiongkok terdengar begitu asing. Setelah pada akhirnya menjadi sangat tenar mendadak akibat wabah COVID-19. Sekarang lewat presentasi multimedia, perusahaan tur Walks ingin menunjukkan kepada masyarakat yang penasaran seperti apa kehidupan di ibu kota provinsi Hubei itu.
Baca juga:

Stephen Oddo, CEO Walks pada laman T+L mengatakan bahwa banyak orang barat mulai ingin tahu banyak tentang kota Wuhan untuk pertama kalinya. Sayangnya kota ini dilukiskan cara yang tidak adil, menyudutkan dan memberi predikat layaknya kota kuno. Merupakan tanggung jawab semua anggota komunitas traveling untuk bersatu memberikan perspektif baru, memperluas pola pikir dan prakonsepsi kita. Itulah inti dari semua perjalanan.
Tur Oddo di Wuhan dilakukan lewat kemitraan dengan warga setempat. Memfokuskan pada hal-hal seperti makanan dan pemandangan kota yang indah. Presentasi berlangsung sekitar 40 menit dan pemirsa berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan di akhir presentasi.
Pengalaman virtual untuk Wuhan dimulai setelah pemerintah mulai mengakhiri masa lockdown selama lebih dari 70 hari. Hal ini memungkinkan warga untuk berpergian ke luar rumah mereka dengan beberapa pembatasan tertentu.
Lebih dari 83 ribu kasus COVID-19 telah direkam di Tiongkok, menurut pelacakan virus Universitas Johns Hopkins, dengan lebih dari 68.000 di antaranya tercatat di provinsi Hubei.
Baca juga:
Kangen Liburan ke Pulau? Coba Nih Perjalanan Virtual ke Aruba

“Situasi global saat ini merupakan tantangan besar. Namun sejak hari pertama, Walks bertekad untuk bangkit menghadapinya. Mencari cara untuk terus mengundang para tamu menjelajahi dunia bersama kami,” kata Oddo. Situasi ini telah memberi mereka alasan dan sarana untuk memperluas misi untuk menjangkau lebih banyak tamu. Juga bagi mereka yang belum bisa berpergian karena masih terjebak dalam masa lockdown atau alasan lain.
Setiap tur dikenakan biaya sekitar Rp160 ribu, dan sekitar Rp400 ribu untuk tur langsung dengan Walks yang berlaku selama dua tahun.
Walks saat ini menawarkan beberapa tur virtual dari rumah. Mulai dari highlight Roma hingga pergantian penjaga di Istana Buckingham di London. Destinasi terbaru ini adalah bagian dari seri Tours From Home. Bertujuan untuk membantu menumbuhkan pemahaman tentang tempat yang banyak orang ingin tahu. (lgi)
Baca juga:
Broadway Plus Beri Kesempatan Disapa Bintang-Bintang Besar Broadway Saat #DiRumahAjaVirtual wisata
Bagikan
Leonard
Berita Terkait
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'

Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman

PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan

Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur

Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat

Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia

Dibekali Kemampuan Bahasa Asing, Personel Satpol PP DKI Jakarta Dikerahkan ke Kawasan Wisata dan Hiburan

Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi
