Segera Periksakan ke Dokter Bila Alami 4 Gejala Leukimia Berikut Ini

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Jumat, 15 November 2024
Segera Periksakan ke Dokter Bila Alami 4 Gejala Leukimia Berikut Ini

Leukimia menyerang sel darah putih. (Foto: Pexels/Anna Shvets)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Leukimia adalah jenis kanker darah yang menyerang sel-sel darah putih. Penyakit ini dapat berkembang dengan cepat, sehingga penting untuk mengenali gejalanya sedini mungkin. Berikut beberapa gejala leukimia yang perlu kamu waspadai.

1. Kelelahan Berlebihan

Kelelahan yang tidak kunjung hilang meski sudah istirahat cukup bisa menjadi tanda leukimia. Kondisi ini terjadi karena jumlah sel darah merah yang sehat berkurang, sehingga tubuh kekurangan oksigen dan energi.

Baca juga:

Kenali Segera Gejala dan Faktor Kanker Darah

2. Mudah Memar dan Berdarah

Jika kamu sering menemukan memar atau mengalami perdarahan, seperti mimisan atau gusi berdarah, ini bisa menjadi gejala leukimia. Sel darah putih yang berlebihan dapat mengganggu proses pembekuan darah, menyebabkan tubuh mudah memar.

3. Infeksi yang Sering dan Sulit Sembuh

Sistem kekebalan tubuh yang lemah adalah salah satu tanda utama leukimia. Penderita leukimia sering mengalami infeksi seperti flu atau infeksi lainnya yang sulit sembuh karena tubuh kekurangan sel darah putih yang sehat.

Baca juga:

Awas, Kenali Gejala Leukimia Sebelum Terlambat

4. Pembengkakan pada Kelenjar Getah Bening

Pembengkakan di kelenjar getah bening, terutama di area leher atau ketiak, bisa menjadi tanda leukimia. Kondisi ini terjadi ketika sel-sel leukimia menumpuk di kelenjar getah bening.

Jika kamu atau orang terdekat mengalami gejala-gejala tersebut, segera kunjungi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Deteksi dini leukimia dapat meningkatkan peluang pemulihan yang lebih baik. (waf)

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan