SBY Temui Tokoh Islam di Surabaya
SBY saat memberikan kuliah kepada para Perwira Siswa Sesko TNI, Bandung, 12 Mei 2017. (FB/Susilo Bambang Yudhoyono)
Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar silaturahim bersama tokoh agama Islam beserta kader dan pengurus Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Jawa Timur di Surabaya, Jumat (16/6).
"Kami berkumpul dan saling cerita bersama para kiai, ulama membahas banyak hal," ujar Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo di sela menemani SBY.
Pakde Karwo, sapaan akrabnya, menuturkan bahwa kunjungan SBY sangat dinantikan baik secara pribadi maupun oleh seluruh masyarakat Jatim, terlebih sebagai putra daerah sehingga menjadi kebanggan Jatim.
"Sebelum berkunjung, Pak SBY bercerita kepada saya bahwa beliau kangen bersilaturahim ke Jatim, khususnya untuk bertemu dengan para tokoh agama," ucap politisi yang juga Gubernur Jatim tersebut.
Sementara itu, berdasarkan siaran pers yang diterima Antara di Surabaya, pada kesempatan tersebut SBY menyampaikan terdapat tiga isu yang harus diwaspadai oleh bangsa ini, yakni isu ketidakakuran antara Qatar dan negara-negara Teluk, maraknya aksi terorisme di negara-negara Eropa, dan "Islamophobia" yang mulai mewabah di dunia.
"Tiga isu itu patut menjadi perhatian bersama, Insya Allah kita bisa memberikan kontribusi pada dunia untuk mencarikan solusinya. Indonesia bisa menjadi contoh bagaimana Islam Nusantara menjadi Rahmatan Lil'alamin," ujarnya.
Terhadap pada pemuka agama Islam, kata dia, Ketua Umum DPP Partai Demokrat itu mengajak bersuara lewat media apapun untuk membantah berita bahwa Islam identik dengan teroris yang diangkat media-media di dunia.
"Mari gelorakan Islam sesungguhnya dengan cara-cara yang santun dan Islami," kata SBY.
Di sisi lain, putra SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang pada hari ini menjadi pembicara dalam "talk show" kepemudaan bersama mahasiswa Universitas Negeri Surabaya menyampaikan ada tiga syarat yang harus dicapai untuk menuju Indonesia Emas 2045.
Pertama, lanjut dia, Indonesia harus aman dan damai, kemudian Indonesia adil dan sejahtera, serta Indonesia maju dan mendunia.
"Kita harus jaga kedaulatan dan jangan sampai diganggu oleh siapapun. Indonesia juga harus aman dari terorisme, pemberontakan, separatisme, konflik komunal antarsesama anak bangsa," ucap putra sulung SBY yang pernah mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Kedatangan AHY bersama SBY di Jatim dalam rangka Safari Ramadhan selama dua hari, 15-16 Juni 2018, yaitu di Kota Malang dan Kota Surabaya.
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Prabowo Kasih Pujian dari Soekarno hingga Jokowi, Berhasil Jaga Keutuhan NKRI hingga Selamatkan Indonesia dari Krisis
SBY Datang Bersama Anaknya Saat Tiba di Gedung DPR, Jokowi Hadiri Sidang Tahunan MPR Tanpa Sambutan Istimewa
Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara
Gibran Unggah Kabar Mengejutkan Soal Kesehatan SBY, Kondisinya Bikin Penasaran
Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD