Saan Mustopa Sebut Dukungan Jokowi Pada Capres 2024 Tak Signifikan Pengaruhi Suara


Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustopa. (Foto: DPR RI)
MerahPutih.com - Keterlibatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada kandidat bakal calon presiden (bacapres) 2024 tidak berpengaruh banyak pada pilihan masyarakat.
Hal itu dapat dilihat dari hasil survei Indikator Politik Indonesia. Dimana dalam penjajakannya, kalau Jokowi mendukung Ganjar Pranowo persentase naik dari 34,4 persen menjadi 38,2 persen. Sementara Jokowi mendukung Prabowo Subianto persentase juga naik dari 34,8 persen sampai 38,3 persen.
Baca Juga:
Saan Mustopa Sebut Butuh Kajian Mendalam Soal Wacana Penghapusan Jabatan Gubernur
"Kalau misalnya kita lihat ketika meng-endorse Pak Ganjar (dari) Presiden Jokowi itu kan kenaikannya tidak terlalu signifikan juga, itu di kisaran 3 persen," ujar Politikus Partai Nasdem Saan Mustofa, yang dikutip, Jumat (19/5).
Saan menyebut tingkat kepuasan publik atau approval rating Presiden Jokowi pun bisa melorot menjelang pemilu 2024. Itu terjadinya, karena ke depan akan banyak dinamika politik yang terjadi.
"Kita juga tidak bisa memprediksi dinamika politik ke depan, kita kan belum tentu juga apakah tren tingkat approval rating Pak Jokowi atau tingkat kepuasannya akan cenderung naik atau turun. Tentu ini juga akan sangat berpengaruh pada posisi Pak Anies," paparnya.
Baca Juga:
Apabila tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi turun, Saan berkeyakinan tingkat kepuasan terhadap Anies Baswedan ikut naik. "Saya berasumsi kalau misalnya approval rating Pak Jokowi turun, saya yakin juga suara Pak Anies akan naik, jadi akan sebaliknya," tuturnya.
Saan menuturkan, hal itu tidak menjadikan dukungan Presiden Joko Widodo sebagai alat ukur naiknya elektabilitas bacapres 2024.
"Jadi misalnya dari posisi Pak Ganjar yang didapatkan karena faktor sendiri dan ketika di-endorse itu naiknya tidak terlalu signifikan, begitu pun juga dengan Pak Prabowo," ujarnya. (Asp)
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat

KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK

Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan

Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara

2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi

[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
![[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi](https://img.merahputih.com/media/c8/76/71/c876717faa27e398e804f4ec5c8567c0_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
![[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi](https://img.merahputih.com/media/87/d4/c2/87d4c2f6df5e66141ccee3b8612dbf8b_182x135.jpeg)
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'

Ijazah SMA dan UGM Jokowi Disita Penyidik Polda Metro Jaya, Kuasa Hukum: Di Persidangan Akan Ditunjukan

Jokowi Bantah Perintahkan Kader PSI Unggah Ijazah Aslinya ke Media Sosial
