Rumah Mungil Ramah Lingkungan

ANGKA kelahiran yang semakin tinggi berbanding terbalik dengan luas tanah. Melihat fenomena ini, para arsitektur tertantang membangun rumah mungil yang nyaman huni. Konsep inilah yang hendak ditawarkan IKEA. Perusahaan asal Swedia itu baru saja meluncurkan proyek baru yang disebut sebagai IKEA Tiny Home.

Terinspirasi dari komitmennya mengenai keberlanjutan, inklusivitas, dan inovasi, IKEA bergabung bersama Vox Creative untuk menata ulang desain rumah. Namun bukan sembarang rumah. Mereka harus menciptakan ruang keren, sustainable, dan terjangkau dengan luas 17,3 meter persegi. Ini dilakukan untuk membuktikan bahwa siapapun dapat menjalani kehidupan berkelanjutan meski di rumah mungil sekalipun.

Baca Juga:

Benda Buatan Manusia Kalahkan Total Berat Mahluk Hidup

Walaupun berfokus pada sisi keberlanjutan, mereka tidak mengorbankan kenyamanan rumah tersebut. Selain itu dilansir dari Lonely Planet, IKEA juga bekerjasama dengan RV dan pembangunan rumah kecil Escape untuk merancangnya dengan fitur ramah lingkungan. Ketika melihatnya dari luar, kamu mungkin tidak menyangka bahwa bangunan tersebut merupakan sebuah rumah dengan perabotan lengkap. Sebab mana mungkin ada rumah layak huni dengan bentuk persegi panjang seperti itu.

Sebenarnya proyek ini merupakan versi modifikasi dari model Vista Boho XL milik Escape. Bedanya, proyek ini dilengkapi dengan panel surya, toilet pengomposan, dan pasokan air panas. Kabarnya proses pembangunan custom ini membutuhkan waktu 60 hari.

Pemimpin desain interior senior IKEA, Abbey Stark, menyebutkan bahwa dia ingin mencari bahan yang dapat diperbaharui, dapat digunakan kembali, dan didaurulang. Tujuannya untuk membuat semua bagian rumah berfungsi optimal sekaligus indah. "Kami menampilkan banyak produk IKEA dalam berbagai desain rumah mungil kami di seluruh negeri karena mencerminkan bahan yang dapat diperbaharui, reusable, dan didaurulang yang kami gabungkan dalam struktur sesungguhnya," terang penemu Escape, Dan Dobrowolski.

Baca Juga:

Minyak Sawit Sintestis Solusi Alternatif Penyelamat Hutan

Melalui tur virtualnya kamu dapat melihat seisi rumah mungil itu. Ketika masuk, pengunjung langsung disambut meja dapur yang ditata cengan ciamik agar semua perabotan dapat masuk tanpa terlihat dipaksakan. Ada kompor lipat tanpa gas sehingga membuatnya hemat energi. Kemudian perlengkapan makan diletakkan di rak bagian atas.

Di sebelah kanan dapur terdapat kamar mandi. Pancurannya ramah lingkungan dan air panas didapatkan dari panel surya yang terpasang. Saat keluar kamu dapat melihat sofa di sebelah dapur dan meja makan lipat di depannya. Sementara di ujung rumah diletakkan kasur yang bagian bawahnya bisa dibuka untuk tempat penyimpanan barang.

Rumah ini juga hemat listrik karena dikelilingi jendela besar sehingga ruangan bisa diterangi dengan cahaya alami. Meskipun kecil dan hanya berbentuk persegi panjang, penghuninya bisa tetap tinggal dengan nyaman. Selain itu, rumah ini menjadi bukti otentik bahwa misi reduce, reuse, and recycle bisa dijalankan dengan baik. Terlihat melalui panel bercat putih yang terbuat dari pinus dan lemari dapur dengan botol daur ulang. Seluruh rumah juga didekorasi warna netral serta dilengkapi fitur praktis seperti tempat penyimpanan built-in dan furnitur yang dapat dilipat.

Model IKEA BOHO XL ini diberandol mulai dari US$47.550 atau setara dengan Rp673 juta. Apakah kamu tertarik tinggal di rumah mungil seperti ini? (Sam)

Baca Juga:

Indonesia Butuh Inovasi Pendanaan Iklim