Ridwan Kamil Prihatin Atas Peristiwa Bom Solo


Ridwan Kamil. (Antaranews)
MerahPutih.com - Gubernur Jawa Barat, M Ridwan Kamil mengaku prihatin dengan peristiwa ledakan di Pos Pengamanan Pertigaan Tugu Tani Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Senin (3/6) malam.
"Saya prihatin karena dimomentum menjelang Idul Fitri 1440 Hijriah ini, momen lahir batin seharusnya tidak dicederai oleh hal-hal yang menyesakkan dada kita," kata Gubernur Emil sebelum menggelar kegiatan nonton bareng anak yatim piatu di Cihampelas Walk Bandung.
Orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat ini mengimbau kepada seluruh warga untuk tetap tenang dan waspada terkait peristiwa tersebut.

Baca Juga:
Masih Hidup, Nyawa Pelaku Bom Solo di Tangan Rumah Sakit Ini
"Makanya besok kita maaf-maafan di momen Idul Fitri dan tetap kita jaga kewaspadaan. Kewaspadaan itu hal yang harus dimiliki kita dalam keadaan normal dan lain-lain," katanya seperti dilansir Antara.
Gubernur Emil juga mengapresiasi kinerja kepolisian yang telah sigap dalam bertugas dan ia mengajak seluruh warga untuk mendoakan polisi agar senantiasa dijaga keselamatan saat bertugas.
"Terima kasih kepada kepolisian karena saya tahu mereka tidak libur dan menjaga. Ini saya kira simpati saya kepada polisi dan kita doakan menahan diri yah Indonesia kondusif itu modal mahal. Kalau kedamaian ada maka negara ini bisa jadi negara besar," kata dia.
Lebih lanjut Gubernur Emil mengatakan dirinya senantiasa memonitor kondisi Jawa Barat dengan Kapolda dan pihak terkait.
"Sejauh ini alhamdulillah Jabar aman dan yang membahagiakan sekarang ini mudik lancar yah," kata dia.
Sebelumnya, teror bom bunuh diri terjadi di depan pos pengamanan Tugu Kartasura yang diduga dilakukan oleh satu orang.
Oleh petugas, pria tergeletak yang diduga pelaku dirujuk ke Rumah Sakit Ortopedi Jalan Slamet Riyadi, sebelum akhirnya dirawat di RSUD Moewardi Solo karena mengalami kondisi kritis pascaledakan.
Sekitar pukul 00.26 WIB, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel mendatangi lokasi kejadian bersama Pangdam Diponegoro Mayjen TNI Mochammad Efendy.
Kapolda menyatakan ledakan tersebut merupakan serangan kepada petugas kepolisian dan diimbau masyarakat agar tidak khawatir dan tetap lanjutkan aktivitasnya. (*)
Baca Juga: Sempat Dikabarkan Sekarat, Pelaku Bom Solo Mulai Stabil
Bagikan
Berita Terkait
Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil Belum Lunas, Berpotensi Dirampas Negara untuk Dilelang

KPK Buka Peluang Minta Keterangan Ridwan Kamil dalam Kasus Pengadaan Iklan di BJB

Bom Bunuh Diri Meledak di Pakistan Barat Daya, Tewaskan 13 Orang, Lukai 30 Lainnya

Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar

KPK Duga Ridwan Kamil Beli Mercy BJ Habibie Pakai Uang Korupsi Bank BJB

Ridwan Kamil Tolak Tes DNA Ulang, Hormati Hasil dari Pusdokkes Polri

Hari Ini Bareskrim Periksa Ridwan Kamil, Jatah Lisa Mariana Pekan Depan Habis Itu Gelar Perkara

Mercy BJ Habibie Jadi Pintu Masuk KPK Periksa Ridwan Kamil

KPK Dalami Penjualan Mercy Klasik BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil

Hasil tes DNA Bikin Lisa Mariana Tantrum, Singgung Kasus Dugaan Korupsi Ridwan Kamil
