Revitalisasi Ragunan, DPRD DKI: Tiketnya Jangan Jadi Mahal

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Jumat, 22 Agustus 2025
Revitalisasi Ragunan, DPRD DKI: Tiketnya Jangan Jadi Mahal

Kebun Binatang Ragunan. (Foto: MerahPutih.com/Didik)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike mendukung langkah pemerintah provinsi (pemprov) merevitalisasi wisata Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan.

Kendati demikian, Politikus PDI Perjuangan ini pun meminta agar tiket masuk wisata Ragunan tidak terlalu mahal.

"Selama harga tiketnya tidak jadi mahal. Harus kita pertahankan untuk hiburan rakyat," kata Yuke di Jakarta, Jumat (22/8).

Saat ini, harga tiket wisata kebon binatang Rp 4.000 untuk pengunjung dewasa dan Rp 2.000 untuk pengunjung anak-anak.

Keterjangkauan harga tiket, kata Yuke, TMR menjadi tempat hiburan primadona bagi masyarakat kelas bawah, menengah, hingga atas.

"Karena Ragunan satu-satunya hiburan untuk masyarakat umum yang murah meriah tapi juga bisa belajar banyak di situ," ucap Yuke.

Baca juga:

Ragunan Direncanakan Buka Hingga Malam Hari, Pramono Berkaca dari Singapura Hingga Jepang

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, revitalisasi dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan para pengunjung.

Salah satu pembenahan yang akan dilakukan terkait lahan parkir dan penambahan bus keliling, sehingga pengunjung merasa lebih nyaman saat mengelilingi taman margasatwa yang memiliki area seluas 127 hektare.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Fajar Sauri mengatakan, pihaknya bakal melakukan revitalisasi wisata keluarga Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan.

Baca juga:

PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas

DPRD DKI Jakarta Bocorkan Rahasia Agar Ragunan Jadi 'Disney Land' Versi Ibu Kota

Fajar Sauri mengatakan, konsep revitalisasi akan mengusung penataan berbasis zonasi satwa.

Revitalisasi ini juga disebut akan memperhatikan aksesibilitas pengunjung, efisiensi pergerakan satwa dan perawat, serta integrasi dengan teknologi informasi.

"Artinya, setiap area akan disusun berdasarkan klasifikasi habitat, jenis satwa, dan kebutuhan ruang hidupnya, agar pengelolaan lebih optimal dan edukasi kepada pengunjung lebih terarah," ucap Fajar di Jakarta, Jumat (25/7). (Asp)

#Ragunan #Taman Margasatwa Ragunan #DPRD DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Night at the Ragunan Zoo: Pengunjung Bakal Diajak ke Area Satwa Nokturnal, Lihat Harimau Hingga Kuda Nil di Bawah Sinar Rembulan
Dalam program malam ini, pengunjung akan diajak berkeliling ke beberapa area satwa nokturnal
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo: Pengunjung Bakal Diajak ke Area Satwa Nokturnal, Lihat Harimau Hingga Kuda Nil di Bawah Sinar Rembulan
Indonesia
Kekosongan Camat dan Lurah di Jakarta Bikin Pelayanan Publik Terhambat, Pramono Diminta Cari Solusi
Jabatan camat dan lurah di Jakarta kini mengalami kekosongan. Hal itu membuat layanan publik jadi terhambat.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Kekosongan Camat dan Lurah di Jakarta Bikin Pelayanan Publik Terhambat, Pramono Diminta Cari Solusi
Indonesia
DPRD DKI Jakarta Desak Audiensi Gubernur Soal Sistem Parkir dan Kejanggalan Target PAD Rp 100 Miliar
Pansus perlu berdialog langsung dengan Gubernur
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
DPRD DKI Jakarta Desak Audiensi Gubernur Soal Sistem Parkir dan Kejanggalan Target PAD Rp 100 Miliar
Indonesia
Ragunan Buka Malam Hari, Gubernur DKI Jakarta Pramono: Pacaran Juga Boleh di Sini
Ada layanan wisata dengan program Night at The Ragunan Zoo.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
Ragunan Buka Malam Hari, Gubernur DKI Jakarta Pramono: Pacaran Juga Boleh di Sini
Indonesia
DPRD DKI Minta Pendampingan Psikologis dan Tunjangan Risiko Bagi Petugas Gulkarmat
Komisi A juga menekankan pentingnya alokasi anggaran khusus untuk Program Healing and Recovery bagi petugas Gulkarmat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
DPRD DKI Minta Pendampingan Psikologis dan Tunjangan Risiko Bagi Petugas Gulkarmat
Indonesia
Pelayanan Publik Terancam, DPRD DKI Minta Pemprov Segera Isi Jabatan Camat dan Lurah
Mujiyono mengusulkan agar Pemprov DKI Jakarta menggunakan sistem merit
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
Pelayanan Publik Terancam, DPRD DKI Minta Pemprov Segera Isi Jabatan Camat dan Lurah
Indonesia
DPRD DKI Minta Perda KTR Lindungi Nonperokok Tanpa Abaikan Industri Tembakau
Industri hasil tembakau yang beroperasi secara legal juga harus mendapatkan kepastian hukum
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
DPRD DKI Minta Perda KTR Lindungi Nonperokok Tanpa Abaikan Industri Tembakau
Indonesia
Taman Margasatwa Ragunan Hadirkan 'Night at the Ragunan Zoo', Pengunjung Bisa Keliling Lihat Satwa Nocturnal
Night at the Ragunan Zoo akan mengajak pengunjung ke beberapa area satwa aktif malam hari, seperti mamalia kecil, harimau, terarium, dan kuda nil.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Taman Margasatwa Ragunan Hadirkan 'Night at the Ragunan Zoo', Pengunjung Bisa Keliling Lihat Satwa Nocturnal
Indonesia
KPU DKI Sebut Kursi DPRD Bisa Berkurang Jadi 100, Imbas UU DKJ Baru
KPU DKI menyebutkan, bahwa kursi DPRD bisa berkurang menjadi 100. Hal itu imbas dari UU DKJ baru.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
KPU DKI Sebut Kursi DPRD Bisa Berkurang Jadi 100, Imbas UU DKJ Baru
Indonesia
Ragunan Buka Sampai Malam Hari Mulai 11 Oktober, Ada 2 Paket yang Bisa Dinikmati
Taman Margasatwa Ragunan akan buka sampai malam hari mulai Sabtu (11/10). Ada dua paket yang ditawarkan untuk para pengunjung.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Ragunan Buka Sampai Malam Hari Mulai 11 Oktober, Ada 2 Paket yang Bisa Dinikmati
Bagikan