Resmi Jadi Presiden AS, Joe Biden: Demokrasi Telah Menang

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Kamis, 21 Januari 2021
Resmi Jadi Presiden AS, Joe Biden: Demokrasi Telah Menang

Ukuran:
14
Font:
Audio:

JOE Biden dan Kamala Harris akhirnya resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden AS secara virtual, Kamis (21/1). Dalam sambutan pertamanya sebagai Presiden ke-46 AS, Biden berpidato di depan ribuan massa dan mengatakan demokrasi telah menang. Para petinggi dan massa pun bertepuk tangan usai mendengarkan pidato Biden.

Setelah bersumpah di Capitol Hill, Washington DC, AS, Biden diperkenankan untuk memberikan pidato di depan warga AS. Ketika naik ke atas podium, masyarakat begitu antusias sambil memberikan tepuk tangan. Ia pun menyampaikan pidato sambil dikelilingi oleh para petinggi pemerintahan AS.

Mengutip Variety, Biden menyerukan persatuan dan pemulihan setelah empat tahun masa jabatan Presiden Trump. Ia menyerukan bahwa politik didasari oleh mendengar satu sama lain, melihat satu sama lain, dan penolakan terhadap kebohongan serta informasi yang salah.

Baca juga:

Bruce Springstein dan Sederet Musisi Turut Meriahkan Pelantikan Joe Biden

Resmi Jadi Presiden AS, Joe Biden: Demokrasi Telah Menang
Joe Biden sedang bersumpah di Capitol. (Foto: The Washington Post)

“Politik tidak harus menjadi api membara yang menghancurkan segala sesuatu untuk dilalui. Setiap ketidaksepakatan tidak harus menjadi penyebab perang total. Kita harus menolak budaya ketika fakta itu sendiri dimanupulasi atau bahkan dibuat-buat,” tegas Biden.

“Kami harus berbeda dari ini. Amerika harus lebih baik dari ini,” lanjutnya sambil diiringi tepuk tangan.

Biden juga menyinggung secara langsung tentang kekerasan yang terjadi pada 6 Januari, ketika pelantikannya sebagai Presiden oleh Ketua Mahkamah Agung, John Roberts.

“Amerika telah diuji lagi dan Amerika telah bangkit untuk menjawab tantangan tersebut. Keinginan rakyat telah didengar dan diperhatikan,” kata Biden.

Resmi Jadi Presiden AS, Joe Biden: Demokrasi Telah Menang
Keduanya datang bersama pasangan mereka. (Foto: The Indian Express)

Melihat bahwa Capitol berdiri sebagai “tempat suci” bagi bangsa, ia berkata “Demokrasi itu berharga. Demokrasi itu rapuh.”

“Beberapa minggu dan bulan terakhir ini telah memberi kami pelajaran yang menyakitkan. Ada kebenaran dan ada kebohongan, kebohongan untuk kekuasaan dan keuntungan. Masing-masing dari kita memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai warga negara, sebagai orang Amerika dan terutama sebagai pemimpin,” ujar Biden.

Dalam menyerukan agar orang AS bersatu sebagai satu bangsa, Biden berpesan bahwa persatuan adalah jalan menuju ke depan.

Baca juga:

Joe Biden Menang di Tengah Bangsa yang Terpecah

Resmi Jadi Presiden AS, Joe Biden: Demokrasi Telah Menang
Biden juga menyinggung secara langsung tentang kekerasan yang terjadi pada 6 Januari. (Foto: Lawfare)

Biden juga berulang kali menekankan bahwa dendam politik partisan perlu diselesaikan. Ia menyerukan orang AS untuk mengakhiri perang yang menempatkan warna merah melawan biru, pedesaan versus perkotaan.

Terakhir, Biden juga meminta hadirin meluangkan waktu untuk “doa hening” untuk menghormati 400 ribu warga AS yang meninggal akibat pandemi COVID-19. (and)

Baca juga:

Sah! Joe Biden Jadi Presiden ke-46 Amerika Serikat

#Joe Biden #Pemilu Presiden
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Dunia
Dulu Nyinyir Kini Mendoakan, Respons Simpatik Trump atas Kabar Kanker Prostat Biden
Donald Trump mendoakan Joe Biden cepat sembuh setelah diagnosis kanker prostat agresif. Simak isi pesannya dan latar belakang hubungan politik mereka.
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 19 Mei 2025
Dulu Nyinyir Kini Mendoakan, Respons Simpatik Trump atas Kabar Kanker Prostat Biden
Dunia
Joe Biden Ungkap Diagnosis Kanker Prostat Agresif, tapi Ada Harapan untuk Pengobatan
Kanker yang telah bermetastasis jauh lebih sulit diobati jika dibandingkan dengan kanker yang masih lokal.
Dwi Astarini - Senin, 19 Mei 2025
 Joe Biden Ungkap Diagnosis Kanker Prostat Agresif, tapi Ada Harapan untuk Pengobatan
Dunia
Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang
Kanker Joe Biden telah menyebar hingga ke tulang.
Wisnu Cipto - Senin, 19 Mei 2025
Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang
Dunia
Pidato 'Tajam' Trump di Departemen Kehakiman, Ancam akan Penjarakan Orang-orang Biden
Trump menganggap orang-orang di pemerintahan Joe Biden sebagai ancaman untuk Amerika Serikat.
Ikhsan Aryo Digdo - Sabtu, 15 Maret 2025
Pidato 'Tajam' Trump di Departemen Kehakiman, Ancam akan Penjarakan Orang-orang Biden
Dunia
Joe Biden Rilis Pidato Perpisahan, Singgung Oligarki Tumbuh di AS
Joe Biden menyampaikan pidato perpisahan yang mengingatkan rakyat Amerika akan bahaya oligarki.
Ikhsan Aryo Digdo - Jumat, 17 Januari 2025
Joe Biden Rilis Pidato Perpisahan, Singgung Oligarki Tumbuh di AS
Dunia
Pidato Joe Biden Jelang Donald Trump Menjabat, Sebut Era Baru Telah Dimulai
Joe Biden telah menyampaikan pidato jelang dirinya lengser sebagai Presiden Amerika Serikat.
Ikhsan Aryo Digdo - Kamis, 16 Januari 2025
Pidato Joe Biden Jelang Donald Trump Menjabat, Sebut Era Baru Telah Dimulai
Dunia
Biden Bakal Pidato Perpisahan Pada Rabu (15/1) Sebelum Trump Dilantik
Trump akan memulai masa jabat keduanya sebagai Presiden AS usai dilantik sebagai presiden ke-47 AS di Gedung Capitol pada 20 Januari mendatang
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Januari 2025
Biden Bakal Pidato Perpisahan Pada Rabu (15/1) Sebelum Trump Dilantik
Dunia
Kebakaran California, Biden Tegaskan Pemerintah akan Tanggung Semua Biaya
Dwi Astarini - Jumat, 10 Januari 2025
Kebakaran California, Biden Tegaskan Pemerintah akan Tanggung Semua Biaya
Dunia
Joe Biden Sebenarnya Yakin Bisa Menang Lawan Donald Trump di Pemilu AS, Faktor Usia Membuatnya Mundur
Joe Biden mengaku bisa mengalahkan Donald Trump apabila ia ikut mencalonkan diri di Pemilu AS pada 2024 lalu.
Ikhsan Aryo Digdo - Kamis, 09 Januari 2025
Joe Biden Sebenarnya Yakin Bisa Menang Lawan Donald Trump di Pemilu AS, Faktor Usia Membuatnya Mundur
Dunia
Biden Bakal Membatalkan Penjualan US Steel ke Nippon Steel, Demi Keamanan Nasional
Joe Biden telah memutuskan untuk memblokir rencana pengambilalihan US Steel oleh Nippon Steel.
Ikhsan Aryo Digdo - Sabtu, 04 Januari 2025
Biden Bakal Membatalkan Penjualan US Steel ke Nippon Steel, Demi Keamanan Nasional
Bagikan