Resep Akhir Pekan ala Kalimantan Timur: Pirik Cabai Udang Kecombrang

KALAU kamu ingin menikmati keindahan Kalimatan Timur, provinsi ini memiliki beragam kekayaan warisan yang bisa membuat kamu takjub. Selain seni-budaya, Bumi Mulawarman ini juga punya sejuta kuliner tradisional yang tak habis sehari dijelajahi.

Salah satu yang tak boleh kamu lewatkan ketika melancong ke sana yaitu mencoba pirik cabai udang kecombrang. Penggunaan kecomrang membuatnya sangat istimewa dengan wangi kuat ketika dikecap.

Kecombrang atau bunganya memang selalu dijadikan bahan makanan di beberapa daerah. Misalnya di daerah Banten kecombran dibuat sebagai sambal yang sangat wangi dan enak yaitu sambal honje. Ada juga penggunaan bunganya yang dijadikan sambel atau sayur.

Pirik cabai udang kecombrang merupakan olahan ikan dengan bumbu kecombrang. Selain kecombrang, ada tomat, bawang, terasi, dan lain-lain yang turut ditumis. Ditambahkan juga bumbu manis gula merah.

Kamu bisa membuatnya di rumah dengan resep sederhana yang merahputih.com sajikan seperti dikutip dari 668 Resep Masakan Khas Nusantara dari 33 Provinsi;

Bahan:

- 500 gram udang, kerat punggungnya

- 1/2 sdt air jeru nipis

- 1/2 sdt garam

- 200 ml air

- 2 sdm minyak, untuk menumis

Bumbu yang dihaluskan:

- 5 butir bawang merah

- 5 buah cabai merah besar

- 3 buah cabai merah keriting

- 1 buah tomat

- 1/2 sdt terasi

Bumbu lainnya:

- 1 batang kecombrang, iris halus

- 1 sdt gula merah sisir

- 1 sdt garam

Cara membuat:

1. Lumuri udang dengan air jeruk nipis dan garam. Diamkan selama 15 menit

2. Panaskan minyak, tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum. Tambahkan kecombrang, aduk hingga layu

3. Tuangkan air, tambahkan gula merah dan garam, aduk rata

4. Masak hingga bumbu meresap. Angkat. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Soto Mahakam, Kuliner Wajib Cicip di Bumi Mulawarman