Relawan Gelar Istighosah Kubro Jelang Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin di TMII

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 16 Oktober 2019
Relawan Gelar Istighosah Kubro Jelang Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin di TMII

Relawan pendukung Wapres Ma'ruf Amin bakal menggelar istighosah kubro di kawasan Tugu Pancasila Sakti, Taman Mini Indonesia Indah. Foto: MP/Kanu

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Relawan pendukung Wapres terpilih Ma'ruf Amin bakal menggelar istighosah kubro di kawasan Tugu Pancasila Sakti, Taman Mini Indonesia Indah. Kegiatan ini sekaligus bentuk ucapan doa bersama demi kedamaian bangsa.

Ketua Relawan C19 KH Ahmad Syauqi Ma'ruf Amin mengatakan, tujuan dari kegiatan itu adalah untuk mendoakan agar pelantikan Joko Widodo-Ma'ruf Amin mendatang berjalan sukses dan lancar.

Baca Juga

Pelantikan Kepala Negara Mutlak Harus Sesuai Jadwal KPU

"Kami minta pertolongan sebesarnya dengan mengetuk pintu langit semangat di negara kita untuk menebar damai," kata Syauqi di Markas C19, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/10).

Pria yang juga putra Ma'ruf Amin ini menambahkan, akan ada 2 ribu umat Islam yang bakal menghadiri kegiatan ini. Mereka berasal dari pesantren hingga Majelis Taklim.

Ketua Relawan C19 KH Ahmad Syauqi Ma'ruf Amin. Foto: MP/Kanu
Ketua Relawan C19 KH Ahmad Syauqi Ma'ruf Amin. Foto: MP/Kanu

Adapula undangan seperti Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Menhan Ryamizad Ryacudu hingga Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Sayangnya, Jokowi dan Ma'ruf tak ikut karena tengah menghadapi persiapan pelantikan Presiden.

Baca Juga

Seluruh Kekuatan TNI AD Dikerahkan pada Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin

Nantinya mereka akan berdoa bersama 50 kiai sepuh dari Jawa Timur, DIY, NTB dan Sumatera Barat, Jawa Barat dan Kalimantan Selatan.

"Semua kiai hadir karena semangatnya adalah memanjatkan doa. Bagaimana kita menebarkan damai," jelas Gus Oqi.

Sementara itu, dewan pakar C19 Juri Ardiantoro mengatakan kegiatan tersebut adalah tradisi yang dilakukan dalam menghadapi peristiwa penting seperti Pemilu hingga pelantikan Presiden.

'Ada peristiwa monumental dalam hidup kita. Ada peristiwa pelantikan presiden. Ini adalah media kami munajat kepada Allah agar kegiatan besok lancar. Ini gerakan kultural kami," kata Juri.

Baca Juga

Kelompok Khilafah Disebut-sebut Ingin Gagalkan Pelantikan Jokowi

Mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum ini memastikan, acara ini bukan gerakan politik.

"Meski kumpulkan banyak orang ini bukan gerakan politik namjn meminta doa keselamatan sdmu pihak. Tak ada unsur kegiayan istighosah untuk kegiatan politik," jelas Juri. (Knu)

#Jokowi-Ma'ruf Amin
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Survei Charta Politika Sebut 61 Persen Pemilih Jokowi Pilih Ganjar
Salah satu yang menarik dari survei nasional ini adalah 61 persen pemilih Jokowi-Ma'ruf yang menetapkan pilihannya ke Ganjar Pranowo
Andika Pratama - Senin, 15 Mei 2023
Survei Charta Politika Sebut 61 Persen Pemilih Jokowi Pilih Ganjar
Indonesia
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda
Namun, hal tersebut tak lantas membuat wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden mendapat kata setuju dari mayoritas publik.
Andika Pratama - Senin, 23 Januari 2023
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda
Indonesia
Ada Kemunduran Demokrasi di 3 Tahun Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin
"Ada kemunduran demokrasi yang sangat signifikan dan perlu menjadi perhatian serius pemerintah. Kasus peretasan, doxing dan berbagai kasus lainnya yang menimpa aktivis pro demokrasi," imbuhnya.
Andika Pratama - Jumat, 21 Oktober 2022
Ada Kemunduran Demokrasi di 3 Tahun Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin
Indonesia
Tindakan Represif Aparat Penegak Hukum Meningkat di 3 Tahun Jokowi-Ma'ruf
Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Fitri Maulidiyanti menilai, janji Jokowi melakukan reformasi Polri demi meningkatkan kepercayaan publik kepada Polri juga dianggap belum berhasil.
Mula Akmal - Jumat, 21 Oktober 2022
Tindakan Represif Aparat Penegak Hukum Meningkat di 3 Tahun Jokowi-Ma'ruf
Bagikan