Reaksi TKN soal Usulan Pembubaran Koalisi


Aria Bima. (Foto: ANTARANEWS)
MerahPutih.com - Direktur Program TKN Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima menilai, saat ini tidak relevan untuk membicarakan pembubaran koalisi pilpres karena semangat partai dalam pilpres adalah mengusung program pasangan calon presiden dan wakil presiden.
"Saya melihat tidak relevan dibubarkan atau tidak karena memang faktanya itu hanya sebagai timses. Setelah sukses, tidak hanya memenangkan, tetapi mengawal partai dan fraksinya masing-masing di pemerintahan ke depan," katanya seperti dilansir Antara, Senin (10/6).

Baca Juga:
Aria Bima Tegaskan Jangankan Ahok, Habib Rizieq, Munarman Mau Gabung PDIP, Silakan
Politikus PDI Perjuangan itu mengatakan bahwa yang diusung partai TKN bukanlah Jokowi-Ma'ruf, melainkan ide dan gagasan yang tertuang dalam visi dan misi keduanya.
"Saya melihat tidak akan pernah bubar dan tidak pernah ada, yang ada hanya tim TKN. TKN bisa bubar tetapi partai pengusung tidak akan pernah bubar karena yang diperdebatkan ide gagasan selama kampanye," jelasnya.
Sebelumnya, Wasekjen Demokrat Rachland Nashidik mengusulkan pembubaran koalisi pilpres untuk menurunkan tensi politik akar rumput.
Pernyataan Rachland mendapat tanggapan dari TKN maupun BPN. Muncul pula dugaan bahwa pernyataan Demokrat itu sebagai manuver awal untuk bergabung dengan koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf. (*)
Baca Juga: TKN Minta Prabowo 'Dijaga', Apa Maksudnya?
Bagikan
Berita Terkait
Airlangga Tegaskan Golkar Saat Ini Sangat Solid Dibanding Pemilu 2019

PAN Beri Sinyal Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024

Rencana Pertemuan AHY-Puan Angin Segar Bagi Politik Tanah Air

Ditanya Prabowo Jadi Cawapres Ganjar, Jokowi Jawab Nanti Siang Ketemu

Gugatannya Picu Kontroversi, Partai Prima Bantah Minta Pemilu Ditunda

Baru Terungkap, Anies Pernah Ditawari Capres Dua Kali di Pemilu 2019
