Rano Karno Miris Ondel-Ondel Dipakai Ngamen
Rano Karno (MP/Rizki Fitrianto)
SEBAGAI orang Betawi, Rano Karno mengaku miris melihat salah satu budaya Betawi, yakni ondel-ondel harus turun ke jalan untuk sarana mengamen. Padahal ondel-ondel adalah salah satu warisan yang patut untuk dihargai.
"Harusnya tidak seperti itu. Ada tempat di Setu Babakan. Cuma di Setu Babakan hanya ramai pas weekend aja, sementara hidupnya kan harus setiap hari," kata Rano Karno seperti dilansir Antaranews.com, Senin (13/1).
"Atau mungkin ulang tahun Jakarta yang setiap tahun. Tapi terkadang yang jual kerak telor aja ngerasa kemahalan sewa lapak jualan. Itu realita," lanjutnya.
Baca juga:
Namun, pria yang kini berusia 59 tahun itu tidak bisa menyalahkan pihak manapun terkait penggunaan ondel-ondel untuk sarana mengamen. "Saya terganggu tidak. Tapi saya berpikir ini bagaimana nih. Mungkin juga enggak bisa disalahkan," tutur Rano Karno.
Aktor yang pernah menjadi Gubernur Banten itu berharap ada solusi mengenai masalah tersebut. Dengan demikian ondel-ondel bisa tetap lestari namun dihargai karena tak dipakai untuk mengamen.
"Ada lembaga kebudayaan Betawi, harusnya ini dipikirkan juga. Saya yakin mereka berpikir, tapi mungkin karena terlalu luas sehingga enggak tahu formulanya mau kemana," ujarnya.
Baca juga:
Quentin Tarantino Sukses di Critics’ Choice Awards 2020, Cek Daftar Pemenang Lainnya
Sebelumnya, budayawan Betawi Saiful Amri mengatakan fenomena ondel-ondel dipakai mengamen membuat citra Betawi buruk. Karena banyak pengamen mengabaikan pakem-pakem budaya Betawi bahkan perpenampilan kuran baik.
"Kita lihat sendiri, Ondel-ondel keliling kan diiringi musik dari kaset, dan orang-orangnya kadang hanya pakai sandal jepit bahkan terkadang nyeker alias tidak pakai alas kaki. Ini jelas menghancurkan pakem-pakem budaya Betawi," ucap Amri.
Pakem-pakem yang dimaksud Amri adalah musik yang mengiringi ondel-ondel harus gambang kromong atau rebana sungguhan. Para pemainnya juga mengenakan pakaian adat yang mencerminkan budaya Betawi.
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Wagub Rano Tegaskan Pasokan dan Stok Pangan Aman hingga Januari 2026, Harga Juga Relatif Stabil
Wagub Rano Karno Jamin Ketersediaan Pangan Jakarta Aman, Subsidi Ayam Segera Meluncur
Mobil SPPG Tabrak Siswa dan Guru di SDN Kalibaru Jakarta Utara, Wagub Rano: Korban Patah Kaki Segera Dioperasi
Pemprov DKI Bagikan KLG untuk Penyandang Disabilitas, Rano Karno: Jakarta Harus Inklusif
Pemprov DKI Siapkan Pembangunan Tanggul Permanen di Pantai Mutiara Usai Ramai Isu Kebocoran
Pemprov DKI Siapkan Transformasi Kawasan JIS: Integrasi Transportasi hingga Kota Inklusif
Renovasi Kota Tua Ditarget Rampung sebelum MRT Beroperasi 2029
Makin Ramai Dikunjungi Banyak Orang, Rano Karno Sebut Blok M Berpotensi Jadi Pusat Kreativitas Anak Muda
Kadishub DKI Menjabat Lebih daripada Enam Tahun, Gubernur DKI Didesak Lakukan Penggantian karena Potensi Jadi Raja Kecil
Jakarta International Literary Festival 2025 Resmi Dibuka, Angkat Tema 'Homeland in Our Bodies'