Pusat Pelatihan Sepak Bola di IKN Berawal dari Usulan Shin Tae-yong ke Jokowi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 22 September 2022
Pusat Pelatihan Sepak Bola di IKN Berawal dari Usulan Shin Tae-yong ke Jokowi

Pesepak bola tim nasional Indonesia menjalani pemusatan latihan di Stadion Sidolig, Bandung, Jawa Barat, Senin (19/9/2022). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Pemerintah tengah mempersiapkan pusat pelatihan sepak bola di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Di kawasan tersebut nantinya akan dibangun fasilitas utama maupun pendukung secara lengkap untuk kemajuan persepakbolaan tanah air.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengungkapkan, rencana pembagunan pusat pelatihan sepak bola itu merupakan buah ide usulan pelatih tim nasional Shin Tae-yong kepada Presiden Joko Widodo.

"Pada saat Bapak Presiden di Korea, Coach Shin Tae-yong sedang berada di sana kemudian diundang makan malam. Kemudian ada obrolan. Kemudian ditanya Bapak Presiden apa yang kamu butuhkan yang paling mendasar," kata Amali kepada awak media di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (21/9).

Baca Juga:

Mimpi Jordi Amat dan Sandy Walsh Bela Timnas Indonesia Segera Terwujud

Menpora mengaku mendapatkan informasi itu saat mendampingi Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bertemu Presiden di Istana Merdeka pada 3 Agustus lalu, di mana sesudahnya ia menyampaikan kepada publik terkait rencana pembangunan pusat pelatihan sepak bola di IKN Nusantara.

Pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan Shin Tae-yong yang dimaksud Menpora merujuk pada saat Kepala Negara melakukan kunjungan kerja ke Asia Timur, termasuk Korea Selatan medio akhir Juli.

"Beliau (Shin Tae-yong) sampaikan Indonesia tidak punya training camp, jadi kalau main masih menumpang di stadion-stadion dan menunggu jadwal, itu tidak baik untuk pembinaan. Maka Pak Presiden (bilang) oke, saya siapkan," ujar Amali, dikutip Antara.

Menurut Menpora, Presiden Jokowi kemudian menindaklanjuti pernyataannya kepada Shin tersebut dengan mengundang dirinya dan Ketum PSSI untuk menyampaikan rencana lebih lanjut.

"Beliau (Presiden Jokowi) sampaikan kalau ada calon atau tempat lain silakan siapkan, tapi kalau tidak ada, ada lahan di IKN," kata Amali.

Menpora menegaskan kembali bahwa baik dirinya maupun Ketum PSSI menyambut positif rencana pembangunan pusat pelatihan sepak bola di IKN Nusantara, sebab hal itu menjadi salah satu kelemahan pembinaan si kulit bundar di tanah air.

Dengan keberadaan pusat pelatihan para atlet tim nasional bukan saja bisa menggelar latihan terjadwal secara reguler, tetapi setiap pemain juga bisa menambah porsi latihan masing-masing.

Baca Juga:

Polisi Tak Izinkan Jakmania Nonton Langsung Laga Persib Vs Persija

Sebagai tindak lanjut arahan Presiden tersebut, Menpora mengaku telah menyampaikan surat terkait rancangan dan rincian rencana pembangunan pusat pelatihan sepak bola melalui Sekretariat Presiden.

"Itu sedang dipertimbangkan. Tentu ya, tetapi kita menunggu saja, sebab nanti kalau itu oke yang mengerjakan bukan kita, bukan PSSI, tetapi Kementerian PUPR," kata Amali.

Menurut Menpora dalam surat tersebut tercantum desain lapangan-lapangan yang akan dibangun serta arena utama yang mungkin bisa dipakai sebagai lokasi pertandingan tim nasional.

"Dan kemungkinan kantor federasi (PSSI -red) juga akan di sana. Karena kalau kita pindah ke IKN maka ketentuan federasi internasional itu bahwa federasi nasional itu harus ada di ibu kota negara," katanya.

Sebelumnya, pada 3 Agustus, Menpora juga menyatakan bahwa pusat pelatihan sepak bola bukan satu-satunya fasilitas olahraga yang direncanakan dibangun pemerintah di IKN Nusantara nanti.

Menurut Menpora pemerintah akan membangun berbagai fasilitas olahraga di IKN Nusantara. Langkah itu ditempuh berkenaan dengan rencana Indonesia maju dalam pencalonan tuan rumah Olimpiade 2036.

"Beliau beberapa waktu yang lalu sudah memberikan arahan kepada saya untuk kita bidding menjadi tuan rumah Olimpiade 2036, tetapi (nanti) proposal itu sudah mencantumkan pelaksanaannya ada di IKN," ujar Menpora. (*)

Baca Juga:

Timnas Futsal Indonesia Siap Bertarung di Piala Asia 2022

#Shin Tae-yong #Sepak Bola Indonesia #IKN Nusantara
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Olahraga
Tahan Imbang 0-0, Pelatih Laos: Timnas Indonesia U-23 Lebih Kuat saat Ditangani Shin Tae-yong
Hal ini disampaikan setelah memimpin timnya menahan imbang Timnas Indonesia U-23 0-0 di laga pertama kedua tim di Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (3/9) malam WIB.
Frengky Aruan - Kamis, 04 September 2025
Tahan Imbang 0-0, Pelatih Laos: Timnas Indonesia U-23 Lebih Kuat saat Ditangani Shin Tae-yong
Indonesia
Komisi II DPR Dukung Syarat Prabowo Teken Keppres Pemindahan ke IKN
Prabowo baru bersedia meneken Keppres Pemindahan IKN dengan syarat infrastruktur dan sarana prasarana telah benar-benar siap.
Wisnu Cipto - Rabu, 30 Juli 2025
Komisi II DPR Dukung Syarat Prabowo Teken Keppres Pemindahan ke IKN
Indonesia
IKN Bakal Terus Diguyur Dana, DPR Jamin Tak Akan Layu Sebelum Berkembang
Otorita IKN akan mengalami peningkatan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 25 Juli 2025
IKN Bakal Terus Diguyur Dana, DPR Jamin Tak Akan Layu Sebelum Berkembang
Indonesia
Banggar DPR Janjikan Tiap Tahun IKN Dapat Anggaran, Proyek Tidak Boleh Mangkrak
Pembangunan IKN tetap berlanjut meski anggaran yang dialokasikan untuk Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) fluktuatif tiap tahunnya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 Juli 2025
Banggar DPR Janjikan Tiap Tahun IKN Dapat Anggaran, Proyek Tidak Boleh Mangkrak
Indonesia
Ketemu Pimpinan DPR, Kepala OIKN Minta Status Bandara Diubah
Ada permintaan dari Kepala OIKN untuk mengubah status bandara IKN yang tadinya hanya akan dipergunakan VIP menjadi bandara umum.
Dwi Astarini - Kamis, 24 Juli 2025
Ketemu Pimpinan DPR, Kepala OIKN Minta Status Bandara Diubah
Indonesia
TNI AL Bangun 5 Batalyon Infantri Anyar Termasuk di IKN
, lima batalyon baru itu akan ditempatkan di Jakarta, Lampung, Ambon, Ibu Kota Nusantara (IKN) dan wilayah Natuna.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 Juli 2025
TNI AL Bangun 5 Batalyon Infantri Anyar Termasuk di IKN
Indonesia
Apresiasi Usulan NasDem, Komisi II Kaji Wacana Penundaan Sementara Pembangunan IKN
Moratorium sementara pembangunan IKN perlu mempertimbangkan program strategis Presiden Prabowo saat ini.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Apresiasi Usulan NasDem, Komisi II Kaji Wacana Penundaan Sementara Pembangunan IKN
Indonesia
PAN Bicara Potensi Polemik Gibran Pindah Kantor ke IKN, Minta Prabowo Turun Tangan
Usulan yang dilontarkan Partai NasDem agar Wapres berkantor di IKN tidak mudah direalisasikan.
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
PAN Bicara Potensi Polemik Gibran Pindah Kantor ke IKN, Minta Prabowo Turun Tangan
Indonesia
NasDem Usul Wapres Gibran Berkantor di IKN, PDIP Setuju Biar Pisah Sama Prabowo
"Indonesia bukan hanya Jawa, apalagi Jakarta. Konon ibu kota negara sudah pindah ke IKN, maka urgent kalau Gibran berkantor di IKN.”
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
NasDem Usul Wapres Gibran Berkantor di IKN, PDIP Setuju Biar Pisah Sama Prabowo
Indonesia
Politikus DPR Dukung Peringatan HUT RI Digelar di Jakarta Dibanding di IKN, Lebih Efisien dan Terjangkau
Selain biaya seremonial acara, negara juga harus mengeluarkan biaya transportasi dan akomodasi untuk para pejabat yang datang ke sana.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 17 Juli 2025
Politikus DPR Dukung Peringatan HUT RI Digelar di Jakarta Dibanding di IKN, Lebih Efisien dan Terjangkau
Bagikan