Puluhan Rektor Kampus Soloraya Deklarasi Damai Pilpres
Deklarasi damai pemilu dikuti 21 rektor kampus Soloraya diadakan di Kampus UNS Surakarta, Jumat (29/12). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Sebanyak 21 rektor perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS) Soloraya deklarasi pemilu damai di halaman kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah, Jumat (29/12).
Deklarasi pemilu damai dipimpin Rektor UNS Jamal Wiwoho dengan membacakan lima poin, yakni mewujudkan pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil; menghormati perbedaan pendapat dan perbedaan aspirasi politik tanpa merendahkan martabat pihak lain; menolak segala bentuk kekerasan, Intimidasi, ujaran kebencian, dan hoaks atas dasar SARA, intoleransi, dan radikalisme dalam penyelenggaraan pemilu yang dapat merusak perdamaian dan keharmonisan masyarakat.
Baca Juga:
Kasus Kejahatan di Solo Sepanjang 2023 Didominasi Pencurian Kendaraan
Kemudian menjadikan pemilu sebagai momentum untuk memperkuat demokrasi Indonesia; tunduk dan patuh terhadap segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku; dan tunduk dan patuh terhadap segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kampus yang mengikuti deklarasi damai dari PTN/PTS, yakni ISI Solo, UIN Raden Mas Said, UNS Solo, Poltekkes Kemenkes, Akademi Komunitas Industri Tekstil dan Produk Tekstil, UMS.
Kemudian Universitas Duta Bangsa, Uniba, Usahid, USB, Unisri, Unsa, UTP, Universitas Aisyiyah, Politeknik Indonusa, Politeknik ATMI, STMIK Sinar Nusantara, UNU, Univet Sukoharjo dan Universitas Kristen Solo.
“Deklarasi pemilu damai bertujuan agar pelaksanaan dan tahapan pemilu di Indonesia berjalan jujur, adil dan damai,” kata Jamal, Jumat (29/12).
Baca Juga:
TKN Minta Relawan Tak Terprovokasi Adanya Yel-Yel 'Solo Bukan Gibran’
Perguruan tinggi se-Soloraya, kata dia, dengan deklarasi ini berharap bahwa pelaksanaan pemilu bisa berjalan secara jujur, adil, legitimasinya betul-betul dijaga keamanannya, kedamaiannya.
“ASN di perguruan tinggi juga netral. Tidak ada dukungan terhadap pasangan capres-cawapres tertentu di Pilpres 2024,” papar dia.
Dia mengatakan kampus tidak boleh digunakan untuk mendukung atau mempromosikan terhadap salah satu pasangan capres-cawapres. Kalau mengundang capres dan cawapres harus diundang semua paslon.
“Jika ada diskusi, talkshow di kampus harus mengundang semua cawapres. Ini untuk menjaga netralitas kampus,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
ODDATELIER, Agensi Baru Besutan Jennie BLACKPINK untuk Karier Solo
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
MK Tolak Gugatan Rakyat Bisa Pecat DPR, Pilihannya Jangan Dipilih Lagi di Pemilu
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
TII Rekomendasikan 7 Penguatan Demokrasi, Termasuk Pemisahan Jadwal Pemilu
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah