PSSI Disarankan Bawa Sengketa dengan 'Mata Najwa' ke Dewan Pers

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 05 November 2021
PSSI Disarankan Bawa Sengketa dengan 'Mata Najwa' ke Dewan Pers

Tuan rumah 'mata najwa', Najwa Shihab (foto: MP/Ikhsan Digdo)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - PSSI disarankan menuntaskan sengketa mereka dengan acara "Mata Najwa" di Dewan Pers dan tidak melakukan gugatan hukum.

"Silakan PSSI mengadukan Mata Najwa ke Dewan Pers," ujar Ketua Dewan Pers periode 2016-2019 Yosep Adi Prasetyo dikutip Antara, Jumat (5/11).

PSSI berencana melayangkan gugatan hukum kepada tayangan Mata Najwa demi mendapatkan identitas wasit yang diduga terlibat dalam pengaturan pertandingan di Liga 1 Indonesia 2021-2022.

Baca Juga

LPSK dan TNI AD Bertemu Bahas Perlindungan Saksi dan Korban

Jati diri wasit yang hadir sebagai narasumber dengan inisial "Mr. Y" itu dirahasiakan tim Mata Najwa sesuai dengan hak tolak yang ada dalam Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.

Hak tolak merupakan hak wartawan karena profesinya untuk mengungkapkan nama dan atau identitas lainnya dari sumber berita yang harus dirahasiakannya.

Namun, pada Ayat 4 Pasal 4 Undang-Undang Pers tersebut menyatakan bahwa "Hak tolak dapat dibatalkan demi kepentingan dan keselamatan negara atau ketertiban umum yang dinyatakan oleh pengadilan".

Artinya, hak tolak dapat gugur jika ada perintah pengadilan. Hal itulah yang diperjuangkan oleh PSSI.

Menurut Yosep, sulit bagi PSSI untuk membawa hal itu ke pengadilan lantaran kerja pers juga dilindung kekuatan hukum lain yaitu Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 13 tahun 2008 serta Nota Kesepahaman antara Dewan Pers dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Najwa Shihab (tengah) (MP/Iftinavia Pradinantia)

Semua regulasi tersebut bermuara ke satu titik yaitu sengketa terkait produk jurnalistik harus diselesaikan oleh Dewan Pers.

"Di Dewan Pers, tim Mata Najwa tidak boleh menutupi semua informasi yang didapatkannya. Namun, nantinya Dewan Pers hanya sampai kepada kesimpulan apakah sebuah produk itu sesuai kaidah jurnalistik atau tidak. Jika sesuai, maka PSSI harus menghormati Undang-Undang Pers. Namun, jika tidak, maka bisa dilakukan tindakan lanjutan," kata Yosep.

Salah satu pendiri Aliansi Jurnalis Independen (AJI) itu mengatakan bahwa pernah ada kasus dimana seorang narasumber di televisi ternyata memberikan keterangan palsu. Peristiwa itu terjadi sekitar tahun 2010 dan sang narasumber akhirnya ditangkap polisi.

"Dahulu pernah terjadi, seseorang bercerita tentang dirinya mafia kasus di kepolisian dan mengaku sering keluar masuk Mabes Polri. Ternyata setelah itu dia ditangkap dan diperiksa ternyata memang rekayasa," tutur Yosep.

Baca Juga

Relawan Jokowi Bersatu Laporkan Najwa Shihab, Polisi Arahkan ke Dewan Pers

Tayangan bertajuk Mata Najwa yang tayang pada Rabu (3/11) mengangkat tema "PSSI Bisa Apa jiid 6: Lagi-lagi Begini". Acara yang dipandu jurnalis Najwa Shihab itu mengundang beberapa narasumber termasuk seseorang yang menyebut dirinya wasit Liga 1 dan mengaku terlibat dalam pengaturan dua pertandingan di Liga 1 Indonesia musim 2021-2022.

Mata Najwa adalah sebuah program yang diproduksi oleh Narasi atau PT Narasi Media Pracaya. PT Narasi Media Pracaya adalah institusi jurnalistik resmi yang sudah terdaftar dan terverifikasi oleh Dewan Pers pada 29 Nopember 2019 dengan sertifikat bernomor : 472/DP-Verifikasi/K/XI/2019. (Knu)

#Najwa Shihab #PSSI #Mafia Bola
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Timnas Indonesia Sudah Miliki Kedalaman Skuad, Erick Thohir Pastikan Tidak Ada Penambahan Pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terakhir, Timnas Indonesia kedatangan tiga pemain baru yakni Mauro Zijlstra, Miliano Jonathans, Adrian Wibowo.
Frengky Aruan - Selasa, 09 September 2025
Timnas Indonesia Sudah Miliki Kedalaman Skuad, Erick Thohir Pastikan Tidak Ada Penambahan Pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
Olahraga
Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Lebanon: Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Jalani Debut
Patrick Kluiver melakukan sejumlah perombakan saat Timnas Indonesia berhadapan dengan Lebanon
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Lebanon: Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Jalani Debut
Olahraga
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Belum Tentu Tampil di Laga FIFA Match Day, Kluivert Bilang Begini
Kehadiran Zijlstra dan Jonathans menjadi suntikan tenaga baru bagi skuad Garuda
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Belum Tentu Tampil di Laga FIFA Match Day, Kluivert Bilang Begini
Olahraga
Penggawa Los Angeles FC Adrian Wibowo Bisa Bela Timnas Tanpa Naturalisasi
LAFC mengumumkan bahwa Adrian Wibowo sebagai satu dari lima pemain yang dipanggil ke tim nasional.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Penggawa Los Angeles FC Adrian Wibowo Bisa Bela Timnas Tanpa Naturalisasi
Olahraga
PSSI Yakin Miliano Jonathans Segera Mendapat Pengesahan FIFA dan AFC untuk Bela Timnas Indonesia
Miliano Jonathans harus menjalani proses perpindahan federasi dari yang lama ke yang baru (PSSI)
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
PSSI Yakin Miliano Jonathans Segera Mendapat Pengesahan FIFA dan AFC untuk Bela Timnas Indonesia
Olahraga
Mees Hilgers Tidak Penuhi Panggilan Timnas karena Urus Perpindahan Klub, Erick Thohir Coba Memahami
Mees Hilgers menjadi satu-satunya pemain Timnas Indonesia yang belum bergabung ke pemusatan latihan di Surabaya sebagai bagian dari persiapan menghadapi Taiwan dan Lebanon.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Mees Hilgers Tidak Penuhi Panggilan Timnas karena Urus Perpindahan Klub, Erick Thohir Coba Memahami
Olahraga
Miliano Jonathans Resmi WNI, Tampil Tidaknya Membela Timnas Indonesia September Ini Tergantung Patrick Kluivert
Miliano Jonathans resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) setelah mengambil sumpah pewarganegaraan di Gedung Setjen Kementerian Hukum dan HAM RI, Jakarta, Rabu (3/9).
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Miliano Jonathans Resmi WNI, Tampil Tidaknya Membela Timnas Indonesia September Ini Tergantung Patrick Kluivert
Olahraga
PSSI Bersyukur Kualifikasi Piala Asia U-23 dan FIFA Matchday Bisa Digulirkan di Sidoarjo dan Surabaya Pasca Ricuh Demonstrasi
Dua event masing-masing di Sidoarjo dan Surabaya menjadi cerminan terkait keamanan dan ketertiban di Indonesia.
Frengky Aruan - Selasa, 02 September 2025
PSSI Bersyukur Kualifikasi Piala Asia U-23 dan FIFA Matchday Bisa Digulirkan di Sidoarjo dan Surabaya Pasca Ricuh Demonstrasi
Olahraga
Thom Haye Pilih Berkarier di Indonesia bersama Persib, Erick Thohir Pasrah
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyerahkan sepenuhnya kepada pemain soal pilihan kariernya.
Frengky Aruan - Kamis, 28 Agustus 2025
Thom Haye Pilih Berkarier di Indonesia bersama Persib, Erick Thohir Pasrah
Indonesia
Erick Thohir Harap Zijlstra dan Jonathans Bisa Diturunkan Saat Timnas Indonsia Jalani FIFA Match Day Bulan Depan
Kedua pemain yang berkarier di Eredivisie Belanda ini diharapkan dapat segera memperkuat timnas Indonesia dalam laga uji coba FIFA Match Day di bulan September
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Erick Thohir Harap Zijlstra dan Jonathans Bisa Diturunkan Saat Timnas Indonsia Jalani FIFA Match Day Bulan Depan
Bagikan